Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kamera dan Puluhan Lensa di Rumah Produksi Jaksel Digasak Perampok, Polisi Olah TKP

Kompas.com - 06/11/2023, 21:54 WIB
Dzaky Nurcahyo,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di rumah produksi bernama YouRock Studio, Cilandak, Jakarta Selatan, yang dibobol komplotan perampok.

Kapolsek Cilandak Kompol Wahid Key mengatakan, olah TKP dilakukan sejak kemarin, Minggu (5/11/2023).

"Kami sudah melakukan olah TKP dan saat ini kami terus melakukan penyelidikan untuk mengungkap kasus ini," kata dia saat dikonfirmasi, Senin (6/11/2023).

Baca juga: Peralatan Syuting Digondol Perampok, Rumah Produksi di Jaksel Rugi Rp 400 Juta

Wahid mengatakan, olah TKP dilakukan tak lama setelah korban membuat laporan ke Polsek Cilandak.

Hal itu dilakukan untuk mencari titik terang perihal identitas pelaku yang menggondol beberapa unit kamera dan lensa.

"Laporan dibuat kemarin. Setelah itu, penyidik langsung ke lapangan untuk melakukan penyelidikan," tutur dia.

Kendati begitu, Wahid belum bisa membeberkan lebih jauh perihal apa saja yang ditemukan di TKP. Sebab, penyidik masih berusaha menggali fakta-fakta di lapangan.

"Untuk sekarang, mohon maaf kami belum bisa menyampaikan soal hasil olah TKP. Karena memang masih banyak hal yang harus digali di lapangan," imbuh dia.

Baca juga: Belum Selesai Dibangun, Turap Kali Angke di Kembangan Sudah Bocor dan Pernah Roboh

Diberitakan sebelumnya, YouRock Studio, rumah produksi yang terletak di Jalan Taman Wijaya Kusuma, Cilandak, Jakarta Selatan, dibobol komplotan perampok pada Minggu pagi.

Korban bernama Anggun Adi mengatakan, komplotan tersebut menggasak beberapa peralatan syuting yang ada di kantornya.

Antara lain, tiga unit converter lensa, enam unit kamera, dan 21 lensa dengan harga jutaan rupiah.

"Kalau kerugian masih kami hitung-hitung ya, cuma secara kasarnya sekitar Rp 400 juta," kata Adi kepada wartawan, Senin.

Adi mengatakan, perampokan terjadi sekitar pukul 05.30 WIB.

Baca juga: Selidiki Pembobolan Rumah Wartawan di Pamulang, Polisi Olah TKP

Ketika para perampok melakukan aksinya, Adi mendapat notifikasi di dalam ponsel pintarnya bahwa ada aktivitas mencurigakan di rumah produksinya.

Namun, saat itu Adi masih terlelap sehingga tidak menyadari notifikasi tersebut.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Supirnya Mengantuk, Angkot Tabrak Truk Sampah di Bogor

Supirnya Mengantuk, Angkot Tabrak Truk Sampah di Bogor

Megapolitan
KPAI: Banyak Program Pemerintah yang Belum Efektif Cegah Kekerasan Seksual pada Anak

KPAI: Banyak Program Pemerintah yang Belum Efektif Cegah Kekerasan Seksual pada Anak

Megapolitan
Polisi Kantongi Identitas Penusuk Lansia di Kebon Jeruk

Polisi Kantongi Identitas Penusuk Lansia di Kebon Jeruk

Megapolitan
KPAI: Kekerasan Seksual pada Anak Bisa Dicegah lewat Pola Pengasuhan yang Adaptif

KPAI: Kekerasan Seksual pada Anak Bisa Dicegah lewat Pola Pengasuhan yang Adaptif

Megapolitan
Pengamat: Kalau Dukungan Dananya Besar, Peluang Kaesang Menang pada Pilkada Bekasi Tinggi

Pengamat: Kalau Dukungan Dananya Besar, Peluang Kaesang Menang pada Pilkada Bekasi Tinggi

Megapolitan
Polisi Tangkap 6 Remaja yang Terlibat Tawuran di Sawah Besar

Polisi Tangkap 6 Remaja yang Terlibat Tawuran di Sawah Besar

Megapolitan
Rubicon Mario Dandy Tak Dilirik Pembeli, Mobil Akan Dilelang Lagi dengan Harga yang Telah Dikorting

Rubicon Mario Dandy Tak Dilirik Pembeli, Mobil Akan Dilelang Lagi dengan Harga yang Telah Dikorting

Megapolitan
Siap Bertarung dengan Benyamin-Pilar pada Pilkada Tangsel, Gerindra: Kami Punya Sejarah, Selalu Melawan Petahana

Siap Bertarung dengan Benyamin-Pilar pada Pilkada Tangsel, Gerindra: Kami Punya Sejarah, Selalu Melawan Petahana

Megapolitan
Gerindra Bakal Pertimbangkan Marshel Widianto Maju Pilkada Tangsel 2024

Gerindra Bakal Pertimbangkan Marshel Widianto Maju Pilkada Tangsel 2024

Megapolitan
Kekerasan Seksual terhadap Anak Naik 60 Persen, KPAI Ungkap Penyebabnya

Kekerasan Seksual terhadap Anak Naik 60 Persen, KPAI Ungkap Penyebabnya

Megapolitan
Gerindra Kantongi 7 Nama Kader Internal untuk Pilkada Tangsel, Tak Ada Komika Marshel Widianto

Gerindra Kantongi 7 Nama Kader Internal untuk Pilkada Tangsel, Tak Ada Komika Marshel Widianto

Megapolitan
Kaesang Dinilai Tak Cocok Jadi Cawalkot Bekasi karena Tak Lahir dan Besar di Bekasi

Kaesang Dinilai Tak Cocok Jadi Cawalkot Bekasi karena Tak Lahir dan Besar di Bekasi

Megapolitan
Gerindra Pastikan Bakal Usung Kader Internal pada Pilkada Tangsel 2024

Gerindra Pastikan Bakal Usung Kader Internal pada Pilkada Tangsel 2024

Megapolitan
Diisukan Maju Cawalkot Bekasi, Kaesang Disebut Butuh Panggung Politik buat Dongkrak Popularitas

Diisukan Maju Cawalkot Bekasi, Kaesang Disebut Butuh Panggung Politik buat Dongkrak Popularitas

Megapolitan
Zoe Levana Terjebak 4 Jam di Jalur Transjakarta, Bisa Keluar Setelah Bus Penuh Penumpang lalu Jalan

Zoe Levana Terjebak 4 Jam di Jalur Transjakarta, Bisa Keluar Setelah Bus Penuh Penumpang lalu Jalan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com