Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Libur Natal dan Tahun Baru, Terminal Pulogebang "Ramp Check" Seluruh Bus AKAP

Kompas.com - 19/12/2023, 19:38 WIB
Nabilla Ramadhian,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menjelang libur Natal dan tahun baru 2024, Terminal Pulogebang di Cakung, Jakarta Timur, melakukan ramp check terhadap setiap bus AKAP.

Komandan Regu III Terminal Pulogebang Mujib Tambrin mengatakan, ramp check diperlukan untuk memastikan bus laik jalan.

"Dalam pemeriksaan kelaikan, apabila ditemukan bus AKAP yang tidak laik jalan, kami akan setop (operasional)," ujar dia di lokasi, Selasa (19/12/2023).

Baca juga: Kasus Covid-19 Melonjak, Dinkes DKI Ingatkan Warga Pakai Masker Saat Perayaan Tahun Baru 2024

Ramp check adalah pemeriksaan terkait kesiapan bus AKAP. Biasanya, ini dilakukan sebelum bus berangkat.

Mujib menuturkan, pemeriksaan mencakup kelengkapan yang dimiliki bus, termasuk alat pemadam api ringan (APAR) dan alat pemecah kaca.

"Dua itu diperlukan dalam beroperasi di jalan. Kalau ada apa-apa, jadi perlengkapan sudah ada. Ramp check juga pemeriksaan ban dan uji lampu," jelas dia.

Kemudian, pemeriksaan masa uji KIR juga dilakukan dalam ramp check untuk memastikan kendaraan aman.

"Apabila ditemukan yang tidak laik jalan, bus akan kembali ke pool dan diganti dengan bus AKAP lain yang siap beroperasi," tutur Mujib.

Baca juga: Ada Persiapan Malam Tahun Baru, CFD Jakarta Ditiadakan pada 31 Desember

Untuk kegiatan ramp check hari ini, satu dari 15 bus AKAP dinyatakan tidak lolos karena kacanya pecah.

Mujib mengatakan, ramp check memang dilakukan setiap hari.

Namun, menjelang periode libur akhir tahun, kegiatan akan lebih gencar dilakukan.

Sebab, pihaknya akan menambah petugas pemeriksaan dari yang sehari-hari berjumlah dua sampai tiga orang menjadi lima sampai tujuh orang.

"Karena dalam pemeriksaan, diperlukan kesigapan dan kecepatan. Saat momen-momen Natal dan tahun baru ini intensitas bus AKAP yang masuk bertambah. Petugas ramp check ditambah juga," terang Mujib.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER JABODETABEK] Peran 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP | 4 Tersangka Kasus Tewasnya Taruna STIP Terancam 15 Tahun Penjara

[POPULER JABODETABEK] Peran 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP | 4 Tersangka Kasus Tewasnya Taruna STIP Terancam 15 Tahun Penjara

Megapolitan
Polisi Periksa 43 Saksi Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Polisi Periksa 43 Saksi Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Bina Juru Parkir Liar agar Punya Pekerjaan Layak

Pemprov DKI Diminta Bina Juru Parkir Liar agar Punya Pekerjaan Layak

Megapolitan
Gerindra Berencana Usung Kader Sendiri di Pilgub DKI 2024

Gerindra Berencana Usung Kader Sendiri di Pilgub DKI 2024

Megapolitan
Munculnya Keraguan di Balik Wacana Pemprov DKI Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket Usai Ditertibkan

Munculnya Keraguan di Balik Wacana Pemprov DKI Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket Usai Ditertibkan

Megapolitan
Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra DKI Minta Maaf

Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra DKI Minta Maaf

Megapolitan
Polda Metro Minta Masyarakat Lapor jika Ada Juru Parkir Memalak

Polda Metro Minta Masyarakat Lapor jika Ada Juru Parkir Memalak

Megapolitan
Polisi Akan Bantu Dishub Tertibkan Juru Parkir Liar di Jakarta

Polisi Akan Bantu Dishub Tertibkan Juru Parkir Liar di Jakarta

Megapolitan
Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra Tetap Akan Usung Kader di Pilkada DKI 2024

Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra Tetap Akan Usung Kader di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Megapolitan
Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Megapolitan
Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Megapolitan
Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Megapolitan
Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu 'Ferguso'!

Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu "Ferguso"!

Megapolitan
Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com