Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada HUT NU di GBK, Dishub DKI Rekayasa Lalu Lintas Cegah Kemacetan

Kompas.com - 19/01/2024, 19:22 WIB
Tria Sutrisna,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta merekayasa arus lalu lintas di sejumlah ruas jalan sekitar kompleks Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Jumat (19/2/2024) malam.

Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo menjelaskan, rekayasa lalu lintas diberlakukan untuk mengantisipasi terjadinya kepadatan lalu lintas seiring berlangsungnya Hari Ulang Tahun (HUT) ke-101 NU dan HUT ke-78 Muslimat NU.

“Sehubungan akan dilaksanakannya acara hari lahir Muslimat Nahdlatul Ulama di GBK mulai Pukul 00.00-09.00 WIB, dengan ini dilakukan rekayasa lalu lintas,” ujar Syafrin dalam keterangannya, Jumat (19/1/2024).

Baca juga: Akui Bikin Macet, Ojol Terpaksa Ngetem di Stasiun Pasar Minggu demi Cari Penumpang

Berikut skema rekayasa arus lalu lintas yang diterapkan pada saat acara perayaan HUT NU:

1. Arus lalu lintas dari selatan (Cipete) menuju utara (Senayan) dan Barat (Slipi) diarahkan melalui Jalan Bulungan - Jalan Pati Unus - Jalan Pakubuwono VI - Jalan Hang Lekir 2 -Jalan Hang Lekir 1 - Jalan Asia Afrika - Jalan Gerbang Pemuda - Jalan Gatot Subroto.

2. Arus lalu lintas dari Utara (Harmoni) menuju ke Selatan (Senayan) dapat melalui Jalan Ir. Juanda - Jalan Pos - Jalan Kesenian - Jalan Lapangan Banteng Utara - Jalan Lapangan Banteng Barat - Jalan Pejambon - Jalan Medan Merdeka Timur.

Pengendara juga bisa melalui Jalan Ir Juanda - Jalan Suryopranoto - Jalan Cideng Barat.

Baca juga: Puas Belanja di Little Bangkok, Pengunjung: Pengin Datang Lagi Bawa Uang Banyak!

3. Arus lalu lintas dari Timur (Tugu Tani) menuju ke Barat (Tanah Abang) dapat melalui Jalan Medan Merdeka Timur - Jalan Medan Merdeka Utara - Jalan Majapahit - Jalan Abdul Muis - Jalan Fachrudin.

Pengendara juga bisa melewati Jalan Perwira - Jalan Katedral - Jalan Veteran - Jalan Ir H. Juanda.

4. Arus lalu lintas dari Timur (Menteng) menuju ke Barat (Tanah Abang/Slipi) dapat melalui Jalan Cut Mutia - Jalan Dr Ratulangi - Jalan HOS Cokroaminoto - Jalan Galunggung - Jalan RM Margono.

Pengendara juga dapat melalui Jalan Rasuna Said - Jalan Gatot Subroto - Jalan S Parman.

5. Arus lalu Lintas dari Barat (Tanah Abang) menuju ke Timur (Manggarai) dapat melalui Jalan RM Margono - Jalan Galunggung.

Pengendara juga bisa melalui Jalan KH Mas Mansyur - Jalan Prof Dr Satrio.

6. Arus lalu lintas dari Selatan (Antasari) menuju ke Barat (Slipi) dapat melalui Jalan Wolter Monginsidi - Jalan Kapten Tendean - Jalan Terusan Rasuna Said - Jalan Gatot Subroto - Jalan S Parman.

“Diimbau kepada para pengguna jalan agar menghindari ruas jalan tersebut dan dapat menyesuaikan pengaturan lalu lintas yang ditetapkan,” kata Syafrin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jaga Keakuratan, Dukcapil DKI Bakal Data 11,3 Juta Warga yang Tinggal di Jakarta

Jaga Keakuratan, Dukcapil DKI Bakal Data 11,3 Juta Warga yang Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Pengamat: Kaesang Lebih Berpotensi Menang di Pilkada Bekasi Ketimbang di Depok

Pengamat: Kaesang Lebih Berpotensi Menang di Pilkada Bekasi Ketimbang di Depok

Megapolitan
Polda Metro Pastikan Video Soal Tepung Dicampur Narkoba Hoaks

Polda Metro Pastikan Video Soal Tepung Dicampur Narkoba Hoaks

Megapolitan
BPBD DKI Siapkan Pompa 'Mobile' untuk Antisipasi Banjir Rob di Pesisir Jakarta

BPBD DKI Siapkan Pompa "Mobile" untuk Antisipasi Banjir Rob di Pesisir Jakarta

Megapolitan
Ini 9 Wilayah di Pesisir Jakarta yang Berpotensi Banjir Rob hingga 29 Mei 2024

Ini 9 Wilayah di Pesisir Jakarta yang Berpotensi Banjir Rob hingga 29 Mei 2024

Megapolitan
Komplotan Maling Gasak Rp 20 Juta dari Kios BRILink di Bekasi

Komplotan Maling Gasak Rp 20 Juta dari Kios BRILink di Bekasi

Megapolitan
Supirnya Mengantuk, Angkot Tabrak Truk Sampah di Bogor

Supirnya Mengantuk, Angkot Tabrak Truk Sampah di Bogor

Megapolitan
KPAI: Banyak Program Pemerintah yang Belum Efektif Cegah Kekerasan Seksual pada Anak

KPAI: Banyak Program Pemerintah yang Belum Efektif Cegah Kekerasan Seksual pada Anak

Megapolitan
Polisi Kantongi Identitas Penusuk Lansia di Kebon Jeruk

Polisi Kantongi Identitas Penusuk Lansia di Kebon Jeruk

Megapolitan
KPAI: Kekerasan Seksual pada Anak Bisa Dicegah lewat Pola Pengasuhan yang Adaptif

KPAI: Kekerasan Seksual pada Anak Bisa Dicegah lewat Pola Pengasuhan yang Adaptif

Megapolitan
Pengamat: Kalau Dukungan Dananya Besar, Peluang Kaesang Menang pada Pilkada Bekasi Tinggi

Pengamat: Kalau Dukungan Dananya Besar, Peluang Kaesang Menang pada Pilkada Bekasi Tinggi

Megapolitan
Polisi Tangkap 6 Remaja yang Terlibat Tawuran di Sawah Besar

Polisi Tangkap 6 Remaja yang Terlibat Tawuran di Sawah Besar

Megapolitan
Rubicon Mario Dandy Tak Dilirik Pembeli, Mobil Akan Dilelang Lagi dengan Harga yang Telah Dikorting

Rubicon Mario Dandy Tak Dilirik Pembeli, Mobil Akan Dilelang Lagi dengan Harga yang Telah Dikorting

Megapolitan
Siap Bertarung dengan Benyamin-Pilar pada Pilkada Tangsel, Gerindra: Kami Punya Sejarah, Selalu Melawan Petahana

Siap Bertarung dengan Benyamin-Pilar pada Pilkada Tangsel, Gerindra: Kami Punya Sejarah, Selalu Melawan Petahana

Megapolitan
Gerindra Bakal Pertimbangkan Marshel Widianto Maju Pilkada Tangsel 2024

Gerindra Bakal Pertimbangkan Marshel Widianto Maju Pilkada Tangsel 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com