Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Buruh yang Sedang Bekerja Saat Gas Amonia Bocor di Pabrik Es Tangerang

Kompas.com - 06/02/2024, 21:46 WIB
Rizky Syahrial,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Ade (60), salah satu sekuriti di pabrik es di Koang Jaya, Karawaci, Tangerang mengatakan, ada buruh yang sedang bertugas pada saat gas amonia bocor.

Kebocoran gas amonia di pabrik es itu terjadi pada Selasa (6/2/2024) dini hari sekitar pukul 02.30 WIB.

"Itu shift tiga lagi masuk, kejadiannya sekitar pukul 02.30 WIB," ucap Ade saat diwawancarai di lokasi.

Baca juga: Gas Amonia Bocor dari Pabrik Es, Warga Berhamburan Lari ke Pantai

Menurut Ade, pipa berwarna kuning yang ada di dalam pabrik terlepas. Hal itu yang membuat gas amonia bocor dan tertiup angin ke arah seberang pabrik.

Sementara jarak antara pabrik dan permukiman warga sekitar 200 meter.

"Ya jadi itu pipa kuning terlepas, gas bocor dari situ. Akhirnya gas tertiup angin," kata dia.

Ade menuturkan, asap itu masih keluar hingga sekitar pukul 07.00 WIB. Usai asap mereda, banyak warga yang protes ke pabrik.

"Tadi siang pabrik ramai, banyak warga yang protes," tutur dia.

Akibat peristiwa tersebut, kepala bagian pabrik dan kepala mekanik dan mesin sedang diperiksa polisi.

"Ada dua orang, kepala bagian pabrik dan kepala mekanik dan mesin sekarang sedang diperiksa," ucap dia.

Sebelumnya, ada kebocoran gas amonia di salah satu pabrik es di Koang Jaya, Selasa (6/2/2024) sekitar pukul 02.45 WIB.

Baca juga: 200 Warga Dievakuasi Imbas Kebocoran Gas Amonia di Pabrik Es Karawaci

Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Zain Dwi Nugroho mengatakan, gas amonia bocor karena salah satu pipa gas terlepas.

"Tempat pembuatan es menggunakan salah satunya gas amonia untuk pendingin, saat proses itu pipanya ada yang terlepas," ujar Zain saat dikonfirmasi.

Bahkan, satu orang warga masih dirawat di RSUD Kabupaten Tangerang karena mengalami keracunan.

Korban itu berinisial G (22). Kini, korban masih dirawat secara intensif.

Baca juga: Situasi Terkini di Pabrik Es yang Pipanya Bocor, Gas Amonia Masih Tercium, Daun Jadi Coklat

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cerita Pinta, Bangun Rumah Singgah demi Selamatkan Ratusan Anak Pejuang Kanker

Cerita Pinta, Bangun Rumah Singgah demi Selamatkan Ratusan Anak Pejuang Kanker

Megapolitan
Soal Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Ahok: Jangan Hanya Jadi Kota Besar, tapi Penduduknya Tidak Kenyang

Soal Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Ahok: Jangan Hanya Jadi Kota Besar, tapi Penduduknya Tidak Kenyang

Megapolitan
Jukir Minimarket: Kalau Dikasih Pekerjaan, Penginnya Gaji Setara UMR Jakarta

Jukir Minimarket: Kalau Dikasih Pekerjaan, Penginnya Gaji Setara UMR Jakarta

Megapolitan
Bakal Dikasih Pekerjaan oleh Pemprov DKI, Jukir Minimarket: Mau Banget, Siapa Sih yang Pengin 'Nganggur'

Bakal Dikasih Pekerjaan oleh Pemprov DKI, Jukir Minimarket: Mau Banget, Siapa Sih yang Pengin "Nganggur"

Megapolitan
Bayang-bayang Kriminalitas di Balik Upaya Pemprov DKI atasi Jukir Minimarket

Bayang-bayang Kriminalitas di Balik Upaya Pemprov DKI atasi Jukir Minimarket

Megapolitan
Kala Wacana Heru Budi Beri Pekerjaan Eks Jukir Minimarket Terbentur Anggaran yang Tak Dimiliki DPRD...

Kala Wacana Heru Budi Beri Pekerjaan Eks Jukir Minimarket Terbentur Anggaran yang Tak Dimiliki DPRD...

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta 10 Mei 2024 dan Besok: Siang Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta 10 Mei 2024 dan Besok: Siang Cerah Berawan

Megapolitan
Sudah Ada 4 Tersangka, Proses Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Sudah Ada 4 Tersangka, Proses Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Peran 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP | 4 Tersangka Kasus Tewasnya Taruna STIP Terancam 15 Tahun Penjara

[POPULER JABODETABEK] Peran 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP | 4 Tersangka Kasus Tewasnya Taruna STIP Terancam 15 Tahun Penjara

Megapolitan
Polisi Periksa 43 Saksi Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Polisi Periksa 43 Saksi Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Bina Juru Parkir Liar agar Punya Pekerjaan Layak

Pemprov DKI Diminta Bina Juru Parkir Liar agar Punya Pekerjaan Layak

Megapolitan
Gerindra Berencana Usung Kader Sendiri di Pilgub DKI 2024

Gerindra Berencana Usung Kader Sendiri di Pilgub DKI 2024

Megapolitan
Munculnya Keraguan di Balik Wacana Pemprov DKI Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket Usai Ditertibkan

Munculnya Keraguan di Balik Wacana Pemprov DKI Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket Usai Ditertibkan

Megapolitan
Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra DKI Minta Maaf

Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra DKI Minta Maaf

Megapolitan
Polda Metro Minta Masyarakat Lapor jika Ada Juru Parkir Memalak

Polda Metro Minta Masyarakat Lapor jika Ada Juru Parkir Memalak

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com