Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

8 Tahanan Polsek Tanah Abang Ditangkap, Paling Jauh Kabur ke Pekalongan

Kompas.com - 22/02/2024, 15:32 WIB
Baharudin Al Farisi,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

 

JAKARTA, KOMPAS.com - Polres Metro Jakarta Pusat  menangkap delapan tahanan yang melarikan diri dari Rumah Tahanan (Rutan) Polsek Tanah Abang, Senin (19/2/2024) pukul 02.40 WIB.

Penangkapan para tahanan dilakukan dalam waktu dan tempat yang berbeda-beda.

Dari delapan orang yang kabur diketahui bahwa Syariffudin alias Komeng merupakan tahanan yang melarikan diri paling jauh. Sebab, yang bersangkutan ditangkap di Pekalongan, Jawa Tengah.

Baca juga: Tahanan yang Kabur dari Polsek Tanah Abang Jebol Terali Ventilasi lalu Juntaikan Sajadah

Berikut perincian penangkapan terhadap delapan tahanan yang kabur dari Rutan Polsek Tanah Abang:

- Pinto Ramadhan Almazar. Tersangka ditangkap di Karang Tengah, Ciledug, Kota Tangerang, Senin (19/2/2024) pukul 17.30 WIB.

- Rudiyanto. Tersangka ditangkap di Bendungan Hilir, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Selasa (20/2/2024) pukul 16.30 WIB.

- Syariffudin alias Komeng. Tersangka ditangkap di Desa Sumur Jomblangbogo, Bojong, Pekalongan, Jawa Tengah, Rabu (21/2/2024) pukul 09.00 WIB.

- Marco. Dia ditangkap di Perumahan Puribeta, Ciledug, Kota Tangerang, Rabu (21/2/2024) pukul 11.00 WIB.

Baca juga: Polisi Tangkap 8 Tahanan Kabur dari Polsek Tanah Abang, 6 Masih Buron

- M. Hafiz. Tersangka ditangkap di Jalan Palmerah, Slipi, Jakarta Barat, Rabu (21/2/2024) pukul 11.30 WIB.

- Sandi. Tersangka ditangkap di Srengseng, Jakarta Barat, Rabu (21/2/2024) pukul 14.30 WIB.

- Yatno. Tersangka diringkus di Tambun, Bekasi, Rabu (21/2/2024) pukul 23.30 WIB.

- Aprizal. Dia ditangkap di Bintaro, Tangerang Selatan, Kamis (22/2/2024) pukul 01.30 WIB.

Sementara itu, enam tersangka yang kini masih dalam pencarian alias buron adalah Renal (26), Harizqullah Arrahman (23), Muhammad Aqdas (24), Hendro Mulyanto (36), Ferdinan (24), dan Welen Saputra (34).

“Polres Jakarta Pusat telah menerbitkan DPO terhadap enam tersangka yang masih melarikan diri,” ujar Susatyo.

Susatyo mengimbau kepada masyarakat yang mengetahui keberadaan mereka segera melaporkan ke kantor polisi terdekat atau menghubungi nomor 081280706629 call center Sat Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat.

Baca juga: Masih Buronnya Enam dari 16 Tahanan Polsek Tanah Abang yang Kabur, Kinerja Kapolsek Dipertanyakan

Diberitakan sebelumnya, 16 tahanan kabur dari Polsek Metro Tanah Abang, Senin (19/2/2024) dini hari.

Dalam kesempatan tersebut, polisi langsung menangkap dua tahanan yang kabur.

Informasi pelarian tahanan ini diketahui polisi setelah menerima laporan dari warga bahwa ada sekelompok orang tak kenal sedang berlarian.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dua Wilayah di Kota Bogor Jadi 'Pilot Project' Kawasan Tanpa Kabel Udara

Dua Wilayah di Kota Bogor Jadi "Pilot Project" Kawasan Tanpa Kabel Udara

Megapolitan
Keluarga Korban Begal Bermodus 'Debt Collector' Minta Hasil Otopsi Segera Keluar

Keluarga Korban Begal Bermodus "Debt Collector" Minta Hasil Otopsi Segera Keluar

Megapolitan
Masih di Bawah Umur, Pelaku Perundungan Siswi SMP di Bogor Tak Ditahan

Masih di Bawah Umur, Pelaku Perundungan Siswi SMP di Bogor Tak Ditahan

Megapolitan
Polisi Gadungan di Jaktim Tipu Keluarga Istri Kedua Supaya Bisa Menikah

Polisi Gadungan di Jaktim Tipu Keluarga Istri Kedua Supaya Bisa Menikah

Megapolitan
Ini Berkas yang Harus Disiapkan untuk Ajukan Uji Kelayakan Kendaraan 'Study Tour'

Ini Berkas yang Harus Disiapkan untuk Ajukan Uji Kelayakan Kendaraan "Study Tour"

Megapolitan
Siswa SMP Lompat dari Gedung Sekolah, Polisi: Frustasi, Ingin Bunuh Diri

Siswa SMP Lompat dari Gedung Sekolah, Polisi: Frustasi, Ingin Bunuh Diri

Megapolitan
5 Tahun Diberi Harapan Palsu, Sopir Angkot di Jakut Minta Segera Diajak Gabung ke Jaklingko

5 Tahun Diberi Harapan Palsu, Sopir Angkot di Jakut Minta Segera Diajak Gabung ke Jaklingko

Megapolitan
Seorang Perempuan Luka-luka Usai Disekap Dua Pria di Apartemen Kemayoran

Seorang Perempuan Luka-luka Usai Disekap Dua Pria di Apartemen Kemayoran

Megapolitan
Korban Begal Bermodus 'Debt Collector' di Jaktim Ternyata Tulang Punggung Keluarga

Korban Begal Bermodus "Debt Collector" di Jaktim Ternyata Tulang Punggung Keluarga

Megapolitan
Polisi Gadungan yang Palak Warga di Jaktim dan Jaksel Ditangkap

Polisi Gadungan yang Palak Warga di Jaktim dan Jaksel Ditangkap

Megapolitan
Polisi Ungkap Alasan Siswa SMP di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah: Merasa Dijauhi Teman

Polisi Ungkap Alasan Siswa SMP di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah: Merasa Dijauhi Teman

Megapolitan
Siswa yang 'Numpang' KK di DKI Tak Bisa Daftar PPDB Tahun Ini

Siswa yang "Numpang" KK di DKI Tak Bisa Daftar PPDB Tahun Ini

Megapolitan
Sudah Berusia 70 Tahun, Mian Pesimistis Pemprov DKI Beri Pekerjaan buat Jukir Liar Lansia

Sudah Berusia 70 Tahun, Mian Pesimistis Pemprov DKI Beri Pekerjaan buat Jukir Liar Lansia

Megapolitan
Kronologi Siswa SMP di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Kronologi Siswa SMP di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Megapolitan
Disdik DKI Buka Pendaftaran Akun PPDB Jakarta Mulai Hari Ini

Disdik DKI Buka Pendaftaran Akun PPDB Jakarta Mulai Hari Ini

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com