Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER JABODETABEK] Senjata Makan Tuan Pelaku "Koboi Jalanan" di Mampang dan Sikapnya yang "Cengengesan" Saat Diinterogasi Polisi

Kompas.com - 26/03/2024, 05:00 WIB
Larissa Huda

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Berita tentang pelaku aksi koboi jalanan di Jalan Mampang Prapatan Raya, Jakarta Selatan, Sabtu (23/3/2024), yang kini kena batunya banyak dibaca pada Senin (25/3/2024).

Sikap pelaku aksi koboi yang terlihat cengengesan saat diinterogasi polisi atas perbuatannya juga mewarnai pemberitaan kemarin.

Baca juga: PDI-P Kaget Hasil Pileg DPRD DKI Tak Sebagus Survei Internal Partai

Berita banjir di 23 RT atau 0,075 persen dari 30.772 RT yang ada di Jakarta pada Senin (25/3/2024) pagi juga terpopuler. Berikut paparannya:

1. Senjata makan tuan koboi jalanan

Pria berinisial HHR (33) yang melakukan aksi koboi jalanan di Jalan Mampang Prapatan Raya, Jakarta Selatan, Sabtu (23/3/2024), kini kena batunya.

HHR menodongkan senjata api (senpi) jenis airsoft gun kepada pengendara lain. Ia ditangkap di kediamannya daerah Cibinong, Kabupaten Bogor, Sabtu (23/3/2024) dini hari.

"Sudah dijadikan tersangka (HHR)," kata Kepala Kepolisian (Kapolsek) Mampang Komisaris David Kanitero saat dihubungi, Minggu (24/3/2024). Baca selengkapnya di sini.

Baca juga: “Koboi Jalanan” di Mampang Juga Diduga Lakukan Tindak Pidana Pemerasan Pakai Airsoft Gun

2. Pelaku koboi jalanan cengengesan di depan polisi

HRR (33), pelaku yang menodongkan pistol airsoft gun kepada pengemudi mobil di Jalan Mampang Prapatan Raya, Jakarta Selatan, mulanya tak percaya saat digerebek polisi.

Saking tak percayanya, ia bahkan cengengesan ketika anggota polisi mendatanginya saat baru bangun tidur.

“Kenapa saat ditangkap dia cengengesan, karena dianggap bukan polisi betulan yang datang,” ujar Kapolsek Mampang Kompol David Yunior Kanitero saat dikonfirmasi, Senin. Baca selengkapnya di sini.

Baca juga: Polisi: Koboi Jalanan Dapat Airsoft Gun dan Pistol Korek Api dari Teman

3. Banjir di Jakarta pada Senin pagi

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mencatat ada 23 RT di Jakarta terendam banjir, Senin (25/3/2024) pagi.

Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta Isnawa Adji mengatakan, jumlah titik banjir tersebut meluas dari yang sebelimnya 19 RT.

"Saat ini mengalami kenaikan dari 19 RT jadi 23 RT atau 0,075 persen dari 30.772 RT," ujar Isnawa dalam keterangannya, Senin. Baca selengkapnya di sini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Megapolitan
Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com