Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemprov DKI Berangkatkan 12.170 Peserta Mudik Gratis ke 19 Daerah

Kompas.com - 04/04/2024, 11:02 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melepas 12.170 peserta program mudik gratis yang akan diberangkatkan menuju 19 kota/kabupaten di enam provinsi, Kamis (4/4/2024).

Kepala Dinas Perhubungan DKI Syafrin Liputo, mengatakan para peserta mudik gratis itu diberangkatkan menuju ke kota masing-masing menggunakan bus.

"Pemberangkatan hari ini semula dari 10.403 penumpang, menjadi 12.170 penumpang yang diberangkatkan," ujar Syafrin di Silang Monas, Jakarta Pusat pada Kamis.

Baca juga: Pelepasan Program Mudik Gratis Pemprov DKI Hari Ini Tanpa Heru Budi

Sedangkan untuk arus balik ke Jakarta, ada 9.186 peserta yang akan diangkut menggunakan 206 bus.

Bus itu disebut akan diberangkatkan pada 14 April dari 19 daerah di enam provinsi Indonesia dengan tujuan Terminal Terpadu Pulogadung, Jakarta Timur.

"Untuk kendaraan roda para pemudik telah diberangkatkan pada Rabu tanggal 3 April, kemarin. Sebanyak 12 truk menuju ke enam kota tujuan. Mengangkut sebanyak 335 unit sepeda motor," ucap Syafrin.

Penyelenggaraan Mudik Gratis Pemprov DKI 2024 ini untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas, khususnya bagi pengendara motor.

"Dalam proses pelaksanaannya, ada mitra kerja Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta termasuk BUMD, menyumbangkan sebanyak 16 bus. Dari Baznas Bazis DKI sebanyak dua unit peruntukan bagi rekan-rekan disabilitas," ucap Syafrin.

Adapun daftar 19 kota/kabupaten yang menjadi tujuan Mudik Gratis Pemprov DKI 2024 ini, yakni sebagai berikut:

Baca juga: Peserta Mudik Gratis Pemprov DKI Berkumpul di Monas, Bersiap Diberangkatkan ke Kampung Halaman

1. Palembang,

2. Bandar Lampung,

3. Kuningan,

4. Tasikmalaya,

5. Tegal,

6. Pekalongan,

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Megapolitan
Pria di Kali Sodong Dibunuh 'Debt Collector' Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Pria di Kali Sodong Dibunuh "Debt Collector" Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Megapolitan
KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

Megapolitan
PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

Megapolitan
Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Megapolitan
'Bullying' Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

"Bullying" Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

Megapolitan
KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

Megapolitan
Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Megapolitan
Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gamblez Ditahan, Ini Alasan Polisi

Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gamblez Ditahan, Ini Alasan Polisi

Megapolitan
Sidang Konflik Lahan, Hakim Periksa Langsung Objek Perkara di Hotel Sultan

Sidang Konflik Lahan, Hakim Periksa Langsung Objek Perkara di Hotel Sultan

Megapolitan
Dishub DKI Imbau Pengelola Minimarket Ajukan Izin Perparkiran

Dishub DKI Imbau Pengelola Minimarket Ajukan Izin Perparkiran

Megapolitan
Polres Bogor Buat Aplikasi 'SKCK Goes To School' untuk Cegah Kenakalan Remaja, Apa Isinya?

Polres Bogor Buat Aplikasi "SKCK Goes To School" untuk Cegah Kenakalan Remaja, Apa Isinya?

Megapolitan
Depresi, Epy Kusnandar Tak Dihadirkan dalam Konferensi Pers Kasus Narkobanya

Depresi, Epy Kusnandar Tak Dihadirkan dalam Konferensi Pers Kasus Narkobanya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com