JAKARTA, KOMPAS.com - Jembatan penyeberangan orang (JPO) ikut terdampak kebakaran di Jalan Semeru Raya Ujung, tepatnya di seberang Mall Season City, Grogol Petamburan, Jakarta Barat.
Pengamatan Kompas.com di lokasi, Kamis (20/6/2024), atap JPO yang terbakar itu terlihat menganga. Warna JPO pun menghitam sebagian akibat terkena kobaran api.
Selain itu, saluran air yang terdapat di JPO tersebut pun kini kondisinya rusak.
Baca juga: 9 Rumah Hangus akibat Kebakaran di Jalan Semeru Raya Jakbar
Saat ini, JPO tersebut pun tak bisa dilintasi warga karena telah dipasangi garis polisi. Posisi JPO itu berada persis di atas rumah-rumah yang terbakar.
Selain di JPO, garis polisi juga terlihat mengelilingi seluruh rumah bekas kebakaran.
Puing-puing dari rumah semi permanen yang terbakar itu juga terlihat masih berceceran. Sepeda dan pakaian warga yang terdampak juga masih ada di lokasi.
Akibat kebakaran ini, sebanyak 57 orang terpaksa mengungsi di tenda yang didirikan persis di seberang puing rumah warga.
Tenda besar berukuran kira-kira 6x12 meter itu, dibangun oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jakarta.
Salah satu warga bernama Neng (58) mengatakan, sebanyak sembilan rumah yang hangus terbakar.
"Sembilan rumah kira-kira. Semuanya hangus," kata Neng saat diwawancarai di lokasi.
Baca juga: Beberapa Rumah Terbakar di Jalan Semeru Raya Jakbar, 100 Warga Terdampak
Neng menyebut, api dengan cepat melahap rumah-rumah di area tersebut. Akibatnya, dia tak sempat membawa surat dan barang berharga dari dalam rumahnya yang terbakar.
"Karena api besar, saya enggak bisa menyelamatkan surat berharga atau barang lain," jelas dia.
April (33) warga lainnya juga mengatakan hal yang sama. Ia tak sempat menyelamatkan kucing peliharaannya yang terjebak di dalam rumah.
"Kucing saya saja enggak selamat, jadi terjebak di dalam. Apinya cepat sekali," jelas dia.
Sebelumnya, kebakaran menghanguskan sembilan rumah di Jalan Semeru Raya Ujung, Grogol Petamburan, Jakarta Barat, Rabu (19/6/2024) malam.
Kasiops Sudin Gulkarmat Jakarta Barat Syarifuddin menuturkan, ada 100 orang yang terdampak akibat kejadian ini.
"20 KK terdiri dari kurang lebih 100 orang yang terdampak," ucap Syarifuddin.
Baca juga: Kebakaran di Pabrik Garmen Bogor Dini Hari Tadi, Kain-kain Hangus Dilahap Api
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.