Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER JABODETABEK] Polisi Tangkap Ketua Panitia Konser Lentera Festival | Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana Masih Dirawat di RS UI

Kompas.com - 27/06/2024, 06:18 WIB
Muhammad Isa Bustomi

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Berita populer Jabodetabek di kanal megapolitan Kompas.com, Rabu (26/6/2024) salah satunya mengenai ditangkapnya panitia konser Lentera Festival.

Pria berinisial MBPA (27) itu diduga menggelapkan uang tiket yang memicu amarah penonton hingga membakar panggung.

Sementara itu, artikel korban kecelakaan bus SMK Lingga Kencana sampai saat ini masih mendapatkan perawatan menjadi berita populer berikutnya.

Kemudian, berita rombongan study tour asal Bandung mendapat perlakuan tak enak oleh juru parkir di depan Masjid Istiqlal juga menjadi berita lainnya yang menarik perhatian pembaca Kompas.com.

Berikut ini adalah paparan dari tiga berita populer Jabodetabek yang telah disebutkan di atas:

Baca juga: Polisi Tangkap Ketua Panitia Lentera Festival 2024

1. Polisi tangkap ketua panitia konser Lentera Festival yang diduga gelapkan uang tiket

Polisi berhasil menangkap ketua panitia konser Lentera Festival, MDPA (27) yang diduga menggelapkan uang tiket penonton.

MDPA sebelumnya tidak ditemukan di rumah saat polisi melakukan penggerebekan.

"Benar, sudah (ditangkap)," kata Kapolresta Tangerang Kombes Baktiar Joko Mujiono saat dikonfirmasi, Rabu (26/6/2024).

Baktiar mengatakan, MDPA ditangkap di kawasan Leuwidamar, Baduy, Banten.

"Ditangkap di kawasan Leuwidimar," ucap Baktiar.

Baca selengkapnya di sini

Baca juga: Polisi Tangkap Ketua Panitia Konser Lentera Festival yang Diduga Gelapkan Uang Tiket

2. Korban kecelakaan bus SMK Lingga Kencana masih dirawat di RS UI

Suci Rahmawati (19), korban kecelakaan bus SMK Lingga Kencana masih terbaring di ruang rawat inap Rumah Sakit (RS) Universitas Indonesia (UI), Depok.

Hal itu diungkap oleh kakak Suci, Anisa Utami Ningsih mengungkapkan, kondisi adiknya sempat menurun drastis pada Jumat (21/6/2024).

“(Sempat) sangat-sangat menurun,” kata Anisa saat dihubungi Kompas.com melalui sambungan telepon, Rabu (26/6/2024).

Suci disebut sempat diperbolehkan pulang oleh dokter pada Kamis (20/6/2024), siang setelah satu bulan lebih menjalani perawatan intensif di RS UI.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sudirman Said Sebut Perencanaan Batavia 'Contekan' untuk Bangun Jakarta

Sudirman Said Sebut Perencanaan Batavia 'Contekan' untuk Bangun Jakarta

Megapolitan
Sejumlah Titik dan Gedung di Jakarta Padamkan Lampu Malam Ini, Cek Lokasinya

Sejumlah Titik dan Gedung di Jakarta Padamkan Lampu Malam Ini, Cek Lokasinya

Megapolitan
Mobil Tertimpa Pohon Saat Melintas, Sopir dan Penumpang Syok

Mobil Tertimpa Pohon Saat Melintas, Sopir dan Penumpang Syok

Megapolitan
Pohon 15 Meter di Kuningan Mendadak Tumbang, Timpa Mobil yang Melintas

Pohon 15 Meter di Kuningan Mendadak Tumbang, Timpa Mobil yang Melintas

Megapolitan
Ulah Rombongan Tiga Mobil di Depok, Tak Bayar Makan yang Dipesan gara-gara Miskomunikasi

Ulah Rombongan Tiga Mobil di Depok, Tak Bayar Makan yang Dipesan gara-gara Miskomunikasi

Megapolitan
Cerita Karyawan Warteg yang Kebakaran di Duren Tiga: Sempat Mati Listrik 2 Kali sebelum Api Membesar

Cerita Karyawan Warteg yang Kebakaran di Duren Tiga: Sempat Mati Listrik 2 Kali sebelum Api Membesar

Megapolitan
Komentar Sejarawan usai Lihat Cagar Budaya Gudang Timur Kasteel Batavia...

Komentar Sejarawan usai Lihat Cagar Budaya Gudang Timur Kasteel Batavia...

Megapolitan
Cagar Budaya Gudang Timur Kasteel Batavia Memprihatinkan, Sejarawan Nilai Pemerintah Pilih Kasih

Cagar Budaya Gudang Timur Kasteel Batavia Memprihatinkan, Sejarawan Nilai Pemerintah Pilih Kasih

Megapolitan
Gudang Timur Kasteel Batavia di Kota Tua, Cagar Budaya tapi Kondisinya Tak Terawat

Gudang Timur Kasteel Batavia di Kota Tua, Cagar Budaya tapi Kondisinya Tak Terawat

Megapolitan
Pengendara Motor Tewas Akibat Tabrak Separator Busway di Kebon Jeruk

Pengendara Motor Tewas Akibat Tabrak Separator Busway di Kebon Jeruk

Megapolitan
Ahmed Zaki Sebut Ridwan Kamil Masih Dipertimbangkan Maju di Jawa Barat

Ahmed Zaki Sebut Ridwan Kamil Masih Dipertimbangkan Maju di Jawa Barat

Megapolitan
Polisi Sebut Penipu Modus “Like-Subscribe” di Youtube Tak Gunakan Data Korban untuk Buka Rekening

Polisi Sebut Penipu Modus “Like-Subscribe” di Youtube Tak Gunakan Data Korban untuk Buka Rekening

Megapolitan
Kasus Penculikan Balita 4 Tahun di Johar Baru Selesai Secara Kekeluargaan

Kasus Penculikan Balita 4 Tahun di Johar Baru Selesai Secara Kekeluargaan

Megapolitan
Berpotensi Lawan Anies di Pilkada Jakarta, Sudirman Said: Bukan Hal Luar Biasa

Berpotensi Lawan Anies di Pilkada Jakarta, Sudirman Said: Bukan Hal Luar Biasa

Megapolitan
Singgung Kejatuhan VOC karena Korupsi, Sudirman Said: Sejarah Ternyata Berulang

Singgung Kejatuhan VOC karena Korupsi, Sudirman Said: Sejarah Ternyata Berulang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com