Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kalla Sependapat dengan Jokowi, Banjir Jakarta Tanggung Jawab Bersama

Kompas.com - 15/01/2014, 02:48 WIB
Dian Fath Risalah El Anshari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Ketua Palang Merah Indonesia Jusuf Kalla sependapat dengan pernyataan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo bahwa penanganan banjir di Jakarta merupakan tanggung jawab bersama.

Kalla mengatakan penanganan sungai adalah tanggung jawab pemerintah pusat, sementara saluran air yang kecil menjadi tanggung jawab pemerintah daerah. Tak terkecuali di DKI Jakarta. Koordinasi penanganan banjir, ujar dia, seharusnya dilakukan oleh Kementerian Dalam Negeri dan Kementerian Pekerjaan Umum

"Jadi, Menteri Dalam Negeri berkoordinasi dengan pemerintah, sementara Kementerian Pekerjaan Umum berkoordinasi membuat proyeknya," kata Kalla di Posko Koordinasi Banjir Suku Dinas Kesehatan Jakarta Timur, Selasa (14/1/2014). Menurut dia, yang terjadi selama ini bukan koordinasi tidak berjalan baik, melainkan perintah yang tak dijalankan dengan baik.

Tak cukup hanya koordinasi pemerintah

Kalla menambahkan koordinasi pun semestinya tak hanya terjadi antara pemerintah pusat dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. "(Seharusnya juga ada) koordinasi antar-daerah untuk mengatasi banjir," tegas mantan Wakil Presiden ini.

Dalam kesempatan itu, Kalla pun berharap Kanal Banjir Barat bisa dipercepat pembangunannya. Bersamaan, harap dia, pembersihan sungai pun bisa berlangsung rutin. Tujuannya, air yang masuk ke Jakarta dapat segera mengalir ke laut.

"Kita (pun) harus membuat bagaimana air yang masuk (Jakarta) tak sebanyak (sekarang) ini," imbuh Kalla. Karenanya, saluran air dan selokan harus diperbanyak, memperbanyak daerah resapan dan normalisasi sungai.

Selain itu, tegas Kalla, masyarakat pun harus memperbaiki diri. Perbaikan itu berupa kesadaran untuk mendirikan bangunan di bantaran sungai serta tak sembarangan membuang sampah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tak Cuma di Medsos, DJ East Blake Juga Sebar Video Mesum Mantan Kekasih ke Teman dan Keluarganya

Tak Cuma di Medsos, DJ East Blake Juga Sebar Video Mesum Mantan Kekasih ke Teman dan Keluarganya

Megapolitan
Heru Budi Usul Bangun 'Jogging Track' di RTH Tubagus Angke yang Diduga Jadi Tempat Prostitusi

Heru Budi Usul Bangun "Jogging Track" di RTH Tubagus Angke yang Diduga Jadi Tempat Prostitusi

Megapolitan
Ketika Ketua RW di Kalideres Dituduh Gelapkan Dana Kebersihan lalu Dinonaktifkan Pihak Kelurahan...

Ketika Ketua RW di Kalideres Dituduh Gelapkan Dana Kebersihan lalu Dinonaktifkan Pihak Kelurahan...

Megapolitan
6 Anggota Polres Metro Jaksel Dipecat, Sebagian karena Jadi Pengedar dan Pengguna Narkoba

6 Anggota Polres Metro Jaksel Dipecat, Sebagian karena Jadi Pengedar dan Pengguna Narkoba

Megapolitan
Dua Maling Gasar Motor di Tanjung Priok, Polisi Bergerak meski Korban Enggan Lapor

Dua Maling Gasar Motor di Tanjung Priok, Polisi Bergerak meski Korban Enggan Lapor

Megapolitan
Hal-hal yang Belum Terungkap di Kasus Brigadir RAT: Motif hingga Sosok Pengusaha yang Dikawal

Hal-hal yang Belum Terungkap di Kasus Brigadir RAT: Motif hingga Sosok Pengusaha yang Dikawal

Megapolitan
Rute Transjakarta 8N Kebayoran - Petamburan via Asia Afrika

Rute Transjakarta 8N Kebayoran - Petamburan via Asia Afrika

Megapolitan
Ahok Beberkan Solusi Penanganan Macet Jakarta, Berharap Direalisasikan Gubernur DKI

Ahok Beberkan Solusi Penanganan Macet Jakarta, Berharap Direalisasikan Gubernur DKI

Megapolitan
DJ East Blake Terancam 12 Tahun Penjara akibat Sebar Foto dan Video Mesum Mantan Kekasih

DJ East Blake Terancam 12 Tahun Penjara akibat Sebar Foto dan Video Mesum Mantan Kekasih

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Pertimbangkan Usul DPRD DKI soal Sekolah Gratis Negeri dan Swasta

Pemprov DKI Jakarta Pertimbangkan Usul DPRD DKI soal Sekolah Gratis Negeri dan Swasta

Megapolitan
Komisi E DPRD DKI Desak Pemprov Wujudkan Sekolah Gratis Negeri dan Swasta, dari TK sampai SMA

Komisi E DPRD DKI Desak Pemprov Wujudkan Sekolah Gratis Negeri dan Swasta, dari TK sampai SMA

Megapolitan
Inikah Akhir Perjalanan Rosmini, Ibu Pengemis yang Marah-marah?

Inikah Akhir Perjalanan Rosmini, Ibu Pengemis yang Marah-marah?

Megapolitan
DJ East Blake Serahkan Diri ke Polisi Usai Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

DJ East Blake Serahkan Diri ke Polisi Usai Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Megapolitan
Maju Mundurnya Ridwan Kamil untuk Pilkada DKI Jakarta...

Maju Mundurnya Ridwan Kamil untuk Pilkada DKI Jakarta...

Megapolitan
Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak: Pelaku Rekan Kerja, Motif Ekonomi Jadi Alasan

Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak: Pelaku Rekan Kerja, Motif Ekonomi Jadi Alasan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com