Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ibunda Iqbal Dicari ke Panti Sosial

Kompas.com - 24/03/2014, 15:38 WIB
Dian Fath Risalah El Anshari

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Kepala Suku Dinas Sosial Jakarta Utara Ika Lestari Adji mengatakan, pencarian terhadap Iis Noviyanti (28), ibunda dari Iqbal Saputra (3,5), akan terus dilakukan.

"Kita akan terus mencari keberadaan Iis. Nanti, saya juga akan mencari di panti-panti sosial," ujar Ika di Rumah Sakit Umum Daerah Koja (RSUD Koja), Jakarta Utara, Senin (24/3/2014).

Menurut Ika, Iis dicari di panti sosial karena latar belakang Iis yang sering berjualan di Senen Jaya. Iis dikhawatirkan terkena razia yang dilakukan oleh Suku Dinas Sosial. Iis harus ditemukan demi menyembuhkan trauma psikologis Iqbal, yang diculik dan dianiaya oleh Dadang Supriatna sejak awal Desember 2013.

Menurut Direktur RSUD Koja dr Togi Asman Sinaga, kondisi Iqbal saat ini sudah mulai membaik. Suhu tubuhnya pun sudah mulai menurun.

Meskipun belum bisa berbicara, Iqbal sudah bisa mulai menangis dalam kondisinya yang masih lemas. "Menangis kemungkinan karena masih adanya trauma karena penyiksaan," ujar Togi.

Pihak rumah sakit juga akan mengecek saraf Iqbal. Dikhawatirkan, kejang yang dialami Iqbal akan berdampak terhadap reaksi di anggota tubuh lainnya, seperti respons yang lemah pada tangan.

Togi menjelaskan, Iqbal mengalami kejang karena kekurangan oksigen di otak. "Kita belum tahu karena ini proses yang sudah lama. Apakah ada dampak, makanya kita ikuti terus prosesnya," ujarnya.

Nantinya, lanjut Togi, bila kondisi Iqbal sudah mulai membaik, sudah bisa berkomunikasi, duduk dan makan sendiri, maka dia akan dipindahkan ke ruang perawatan.

Saat ini, kata Togi, ada enam dokter spesialis yang merawat Iqbal, yaitu dokter anak, dokter ortopedi, dokter urologi, dokter bedah umum, dokter penyakit dalam, dan dokter saraf.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Megapolitan
Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Megapolitan
Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Megapolitan
Pekerja Proyek Diduga Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Pekerja Proyek Diduga Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
25 Warga Depok Tertipu Investasi Emas 'Bodong', Total Kerugian Capai Rp 6 Miliar

25 Warga Depok Tertipu Investasi Emas "Bodong", Total Kerugian Capai Rp 6 Miliar

Megapolitan
Pelanggan Minimarket: Ada atau Enggak Ada Jukir, Tak Bisa Jamin Kendaraan Aman

Pelanggan Minimarket: Ada atau Enggak Ada Jukir, Tak Bisa Jamin Kendaraan Aman

Megapolitan
4 Bocah Laki-laki di Cengkareng Dilecehkan Seorang Pria di Area Masjid

4 Bocah Laki-laki di Cengkareng Dilecehkan Seorang Pria di Area Masjid

Megapolitan
KPU DKI Bakal 'Jemput Bola' untuk Tutupi Kekurangan Anggota PPS di Pilkada 2024

KPU DKI Bakal "Jemput Bola" untuk Tutupi Kekurangan Anggota PPS di Pilkada 2024

Megapolitan
Sudirman Said Bakal Maju Jadi Cagub Independen Pilkada DKI, Berpasangan dengan Abdullah Mansuri

Sudirman Said Bakal Maju Jadi Cagub Independen Pilkada DKI, Berpasangan dengan Abdullah Mansuri

Megapolitan
Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Sempat Masuk ke Rumah Korban

Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Sempat Masuk ke Rumah Korban

Megapolitan
Kondisi Terkini TKP Pengendara Motor Tewas Ditabrak Angkot, Lalu Lintas Berjalan Normal

Kondisi Terkini TKP Pengendara Motor Tewas Ditabrak Angkot, Lalu Lintas Berjalan Normal

Megapolitan
KPU DKI Jakarta Terima Konsultasi 3 Bacagub Jalur Independen, Siapa Saja?

KPU DKI Jakarta Terima Konsultasi 3 Bacagub Jalur Independen, Siapa Saja?

Megapolitan
Bakal Maju di Pilkada Depok, Imam Budi Hartono Klaim Punya Elektabilitas Besar

Bakal Maju di Pilkada Depok, Imam Budi Hartono Klaim Punya Elektabilitas Besar

Megapolitan
Seorang Pria Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar

Seorang Pria Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com