Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gara-gara Spanduk Macet, Relawan Jokowi Disoraki

Kompas.com - 11/04/2014, 18:54 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Peresmian Rumah Jokowi, sebuah markas pemenangan bakal calon presiden PDI Perjuangan Joko Widodo, Jumat (11/4/2014), diwarnai insiden lucu. Peluncuran spanduk, sebagai tanda peresmian dimulai, mendadak macet dan tak dapat dibuka. Hal ini pun menjadi bahan tertawaan.

Semula, para relawan yang mengatasnamakan Projo mengantar Jokowi ke depan rumah yang terletak di Jalan Pancoran Timur Raya, Jakarta Selatan, tersebut. Di depan rumah itu, Jokowi direncanakan menarik tali yang terhubung dengan gulungan spanduk di atasnya. Namun, ketika seorang relawan menarik seutas tali, gulungan spanduk itu tidak kunjung terbuka.

Puluhan orang yang hadir pun menyoraki sang relawan, "Woooooo". Pembawa acara langsung meminta relawan lain untuk membetulkan gulungan spanduk. Seusai dibetulkan, gulungan spanduk tersebut terbuka.

"Nah, inilah rumah bagi Pak Jokowi," ujar pembawa acara.

Jokowi pun memberikan sambutan. Di depan para relawannya, Jokowi mengatakan bahwa dirinya tidak memiliki kekuatan apa-apa dibandingkan calon presiden lain. Jokowi melanjutkan, ia hanya memiliki partai dan relawan.

Oleh sebab itu, Jokowi mengucapkan terima kasih atas seluruh perjuangan partai dan relawan demi memenangkan dirinya. "Kita sudah masuk ke dalam sebuah arena yang mau tidak mau, kita harus siap. Saya yakin yang hadir di sini, kanan-kiri saya, sudah siap. Itu sudah sangat terlihat," ujar Jokowi.

Jokowi mengatakan bahwa tidak ada materi yang dapat diberikannya ke para relawan. Ia tidak mau seolah-olah kehadirannya di markas relawan bakal memberikan materi. Ia mengaku tidak punya kekuatan finansial.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemeras Ria Ricis Gunakan Rekening Teman untuk Tampung Uang Hasil Pemerasan

Pemeras Ria Ricis Gunakan Rekening Teman untuk Tampung Uang Hasil Pemerasan

Megapolitan
Anies Bakal 'Kembalikan Jakarta ke Relnya', Pengamat: Secara Tak Langsung Singgung Heru Budi

Anies Bakal "Kembalikan Jakarta ke Relnya", Pengamat: Secara Tak Langsung Singgung Heru Budi

Megapolitan
Pedagang Kerak Telor di PRJ Mengeluh Sepi Pembeli: Dulu Habis 50 Telor, Kemarin Cuma 10

Pedagang Kerak Telor di PRJ Mengeluh Sepi Pembeli: Dulu Habis 50 Telor, Kemarin Cuma 10

Megapolitan
Keluarga Akseyna Minta Polisi Dalami Penulis Lain dalam Surat Wasiat sesuai Analisis Grafolog

Keluarga Akseyna Minta Polisi Dalami Penulis Lain dalam Surat Wasiat sesuai Analisis Grafolog

Megapolitan
Kasus Akseyna Berlanjut, Keluarga Sebut Ada Informasi yang Belum Diterima Penyidik Baru

Kasus Akseyna Berlanjut, Keluarga Sebut Ada Informasi yang Belum Diterima Penyidik Baru

Megapolitan
SP2HP Kedua Terbit, Keluarga Akseyna: Selama Ini Sering Naik Turun, Pas Ramai Baru Terlihat Pergerakan

SP2HP Kedua Terbit, Keluarga Akseyna: Selama Ini Sering Naik Turun, Pas Ramai Baru Terlihat Pergerakan

Megapolitan
Polisi Terbitkan SP2HP Kedua Terkait Kasus Akseyna, Keluarga Berharap Aparat Jaga Momentum

Polisi Terbitkan SP2HP Kedua Terkait Kasus Akseyna, Keluarga Berharap Aparat Jaga Momentum

Megapolitan
Tak Bisa Biayai Pemakaman, Keluarga Tak Kunjung Ambil Jenazah Pengemis Korban Kebakaran di Pejaten

Tak Bisa Biayai Pemakaman, Keluarga Tak Kunjung Ambil Jenazah Pengemis Korban Kebakaran di Pejaten

Megapolitan
Keluarga Pengemis Sebatang Kara di Pejaten Barat Lepas Tangan Usai Mendiang Tewas Akibat Kebakaran

Keluarga Pengemis Sebatang Kara di Pejaten Barat Lepas Tangan Usai Mendiang Tewas Akibat Kebakaran

Megapolitan
Kebakaran di Gedung Graha CIMB Niaga, Api Berasal dari Poliklinik di Lantai Basement

Kebakaran di Gedung Graha CIMB Niaga, Api Berasal dari Poliklinik di Lantai Basement

Megapolitan
Melihat Kondisi Hunian Sementara Warga Eks Kampung Bayam yang Disoroti Anies

Melihat Kondisi Hunian Sementara Warga Eks Kampung Bayam yang Disoroti Anies

Megapolitan
Masjid Agung Al-Azhar Gelar Shalat Idul Adha Besok

Masjid Agung Al-Azhar Gelar Shalat Idul Adha Besok

Megapolitan
Basement Gedung Graha CIMB Niaga di Jalan Sudirman Kebakaran

Basement Gedung Graha CIMB Niaga di Jalan Sudirman Kebakaran

Megapolitan
Akhir Hayat Lansia Sebatang Kara di Pejaten, Tewas Terbakar di Dalam Gubuk Reyot Tanpa Listrik dan Air...

Akhir Hayat Lansia Sebatang Kara di Pejaten, Tewas Terbakar di Dalam Gubuk Reyot Tanpa Listrik dan Air...

Megapolitan
Anies Kembali Ikut Pilkada Jakarta, Warga Kampung Bayam: Buatlah Kami Sejahtera Lagi

Anies Kembali Ikut Pilkada Jakarta, Warga Kampung Bayam: Buatlah Kami Sejahtera Lagi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com