"Kalau ada yang terluput dari pantauan petugas, maka kami mengimbau warga memanfaatkan fasilitas call center," kata Kepala BPBD DKI Jakarta Bambang Musyawardana, di Jakarta, Kamis (20/11/2014).
Laporan dari warga akan ditindaklanjuti tim reaksi cepat dari BPBD untuk selanjutnya dikooordinasikan dengan satuan kerja perangkat daerah (SKPD).
"Bantuan dan logistik disalurkan masing-masing suku dinas. Kami hanya mengoordinasi dan memetakan daerah banjirnya," katanya.
Kebutuhan warga akan diinformasikan ke dinas terkait, antara lain Dinas Sosial, Dinas Kebersihan, Dinas Pertamanan dan Pemakaman, Dinas Pekerjaan Umum, Dinas Perindustrian dan Energi, Dinas Kesehatan, Dinas Perhubungan, dan Satpol PP.
Hujan yang mengguyur wilayah Bogor, Jawa Barat, kata Bambang, telah mengakibatkan debit air Sungai Ciliwung meninggi.
Akibatnya, sejumlah wilayah terendam air antara lain kawasan Kampung Pulo, Bidara Cina, Rawajati dan Cawang.
"Petugas kami sudah menyebar di lapangan untuk mendata kebutuhan warga yang terpaksa mengungsi karena genangan air tinggi," katanya.
Data sementara BPBD, di wilayah Kampung Pulo sebanyak 430 orang mengungsi ke beberapa tempat, termasuk ke Kantor Suku Dinas Kesehatan dan masjid.
Sementara di wilayah Bidara Cina sebanyak 57 orang mengungsi karena permukiman mereka kebanjiran dengan ketinggian air berkisar 30 cm hingga 400 cm.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.