JAKARTA, KOMPAS.com — Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengingatkan para pejabat Ibu Kota untuk tidak mengadu domba antara dirinya dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat.
"Jangan coba-coba Bapak Ibu mengadu domba saya dengan Wakil Gubernur karena kami sangat dekat," kata Basuki saat memberi pengarahan kepada pejabat eselon II, Balai Agung, Balai Kota, Rabu (31/12/2014).
Basuki mengaku, Djarot selalu melaporkan pejabat mana saja yang selalu datang kepada dirinya. Mantan Wali Kota Blitar itu juga selalu melaporkan apa saja isi pembicaraan antara dirinya dan sang pejabat. Karena itu, Basuki dapat mengetahui pejabat mana saja yang mencoba mengadu domba dirinya dengan Djarot. Basuki pun mengaku tidak khawatir akan bertambah banyak musuh terkait keputusannya menjadikan staf beberapa pejabat.
Saat Pilkada DKI 2017 mendatang, Basuki juga mengaku tidak khawatir banyak pihak yang tidak mendukungnya menjadi gubernur DKI. Ia mengklaim hanya fokus mewujudkan "Jakarta Baru" pada sisa tiga tahun pemerintahannya ini.
"Saya hanya memikirkan setahun demi setahun saja, bisa lewat enggak saya tahun ini. Lewat tahun ini, oke masih hidup, lanjut lagi memerintah di tahun berikutnya," kata Basuki.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.