Insiden pertama terjadi di pelintasan kereta api depan Kompleks Batan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan. Seorang pria tanpa identitas yang diduga gelandangan hendak menyeberang dan tidak menyadari ada KRL akan melintas.
"Korban tertabrak kereta api jurusan Jakarta-Bogor saat hendak menyeberang pelintasan," kata Kepala Seksi Humas Polsek Pasar Minggu Inspektur Dua Jaka saat dikonfirmasi, Rabu siang.
Pria yang diperkirakan berusia 50 tahun itu ditemukan tewas di pinggir rel sekitar pukul 13.00 WIB oleh seorang sopir bernama Sumitro dan tukang parkir bernama Sanuri di lokasi. Saat ditemukan, pria itu dalam kondisi terluka parah.
"Di bagian kepala sebelah kiri pecah dan kaki sebelah kanan patah," kata Jaka. Ketika ditemukan, pria itu memakai kaus berwarna oranye dan celana pendek berwarna putih.
Saat ini jenazahnya sudah dibawa ke RSCM oleh Palang Hitam untuk diotopsi dan diidentifikasi.
Sementara itu, dihubungi secara terpisah, Kepala Seksi Humas Polsek Pancoran Brigadir Kepala Rubianto mengatakan, kecelakaan kereta juga terjadi di pelintasan kereta api Pengadegan.
Korbannya adalah seorang pengendara sepeda motor Honda berwarna hitam B 3807 SEE yang bernama Eddi Danial (49). "Korban terserempet kereta dari arah Bogor menuju Kota," kata dia.
Rubianto mengatakan, menurut keterangan saksi, Joko, sepeda motor yang dikendarai Eddi terlihat menerobos pelintasan, padahal palang pelintasan sudah ditutup dan bel peringatan sudah berbunyi.
"Korban terpental dan mengalami luka di bagian kepala. Setelah tertabrak, korban masih hidup dan langsung dilarikan ke RS Budi Asih," kata dia. Saat ini, Eddi masih mendapatkan bantuan medis untuk memulihkan kondisinya. Sementara sepeda motornya telah diamankan di Mapolsek Pancoran.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.