Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berdalih Akan Mengantar Pulang, Pria Ini Malah Perkosa Kenalannya

Kompas.com - 17/12/2015, 22:32 WIB
Robertus Belarminus

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Bukan mengantar pulang ke kontrakan, N alias Bule (36) alih-alih memerkosa kenalannya, UU (23).

Buntutnya, pria yang merupakan pedagang di Pasar Induk Kramatjati, Jakarta Timur, akhirnya diciduk polisi. Hal tersebut terjadi pada Rabu (16/12/2015) sekitar pukul 04.00.

Awalnya, UU yang juga berdagang di Pasar Induk Kramatjati hendak pulang ke kontrakannya di Gang Said, Ciracas, Jakarta Timur.

Bule yang mengetahui UU hendak pulang lalu menawarkan tumpangan. Tanpa curiga, korban mau saja menumpang sepeda motor pemuda yang telah dikenalnya selama tiga bulan itu karena sama-sama berjualan di pasar tersebut.

Namun, bukannya mengantar sampai tujuan, Bule justru mengubah arah dan membawa UU mencari penginapan.

"Ketika memboncengkan korban menggunakan motor, pelaku tidak mengantarnya ke kontrakan, tetapi malah membawanya ke penginapan," kata Kepala Sub Bagian Humas Polres Metro Jakarta Timur Komisaris Husaimah kepada Kompas.com, Kamis (17/12/2015).

Bule kemudian mendapat sebuah penginapan di Jalan Dato Tonggara di belakang kantor Kecamatan Kramatjati. Sampai di tempat itu, korban baru tahu bahwa pelaku rupanya mau menyewa kamar.

Korban yang menyadari bahwa ada hal yang tak beres kemudian berusaha kabur. "Korban berusaha melarikan diri, kemudian oleh pelaku dikejar dan ditarik ke kamar," ujar Husaimah.

Di dalam kamar, pelaku memaksa korban untuk melayaninya. Korban sudah berusaha memberontak, tetapi tak berdaya.

"Pada saat akan diperkosa, korban berusaha melawan dengan mencakar muka pelaku, tetapi tidak berdaya," ujar Husaimah.

Puas dengan aksinya, korban dibawa ke rumah kontrakan pelaku, baru kemudian diantar ke gang kontrakannya. Setelah itu, barulah korban memberanikan diri datang ke Polsek Metro Kramatjati untuk melaporkan kejadian tersebut.

Atas laporan korban, polisi akhirnya dapat menciduk pelaku di kontrakannya di Kelurahan Tengah, Kramatjati. Pelaku kini ditahan dan diancam dengan Pasal 285 KUHP tentang Pemerkosaan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemeras Ria Ricis Gunakan Rekening Teman untuk Tampung Uang Hasil Pemerasan

Pemeras Ria Ricis Gunakan Rekening Teman untuk Tampung Uang Hasil Pemerasan

Megapolitan
Anies Bakal 'Kembalikan Jakarta ke Relnya', Pengamat: Secara Tak Langsung Singgung Heru Budi

Anies Bakal "Kembalikan Jakarta ke Relnya", Pengamat: Secara Tak Langsung Singgung Heru Budi

Megapolitan
Pedagang Kerak Telor di PRJ Mengeluh Sepi Pembeli: Dulu Habis 50 Telor, Kemarin Cuma 10

Pedagang Kerak Telor di PRJ Mengeluh Sepi Pembeli: Dulu Habis 50 Telor, Kemarin Cuma 10

Megapolitan
Keluarga Akseyna Minta Polisi Dalami Penulis Lain dalam Surat Wasiat sesuai Analisis Grafolog

Keluarga Akseyna Minta Polisi Dalami Penulis Lain dalam Surat Wasiat sesuai Analisis Grafolog

Megapolitan
Kasus Akseyna Berlanjut, Keluarga Sebut Ada Informasi yang Belum Diterima Penyidik Baru

Kasus Akseyna Berlanjut, Keluarga Sebut Ada Informasi yang Belum Diterima Penyidik Baru

Megapolitan
SP2HP Kedua Terbit, Keluarga Akseyna: Selama Ini Sering Naik Turun, Pas Ramai Baru Terlihat Pergerakan

SP2HP Kedua Terbit, Keluarga Akseyna: Selama Ini Sering Naik Turun, Pas Ramai Baru Terlihat Pergerakan

Megapolitan
Polisi Terbitkan SP2HP Kedua Terkait Kasus Akseyna, Keluarga Berharap Aparat Jaga Momentum

Polisi Terbitkan SP2HP Kedua Terkait Kasus Akseyna, Keluarga Berharap Aparat Jaga Momentum

Megapolitan
Tak Bisa Biayai Pemakaman, Keluarga Tak Kunjung Ambil Jenazah Pengemis Korban Kebakaran di Pejaten

Tak Bisa Biayai Pemakaman, Keluarga Tak Kunjung Ambil Jenazah Pengemis Korban Kebakaran di Pejaten

Megapolitan
Keluarga Pengemis Sebatang Kara di Pejaten Barat Lepas Tangan Usai Mendiang Tewas Akibat Kebakaran

Keluarga Pengemis Sebatang Kara di Pejaten Barat Lepas Tangan Usai Mendiang Tewas Akibat Kebakaran

Megapolitan
Kebakaran di Gedung Graha CIMB Niaga, Api Berasal dari Poliklinik di Lantai Basement

Kebakaran di Gedung Graha CIMB Niaga, Api Berasal dari Poliklinik di Lantai Basement

Megapolitan
Melihat Kondisi Hunian Sementara Warga Eks Kampung Bayam yang Disoroti Anies

Melihat Kondisi Hunian Sementara Warga Eks Kampung Bayam yang Disoroti Anies

Megapolitan
Masjid Agung Al-Azhar Gelar Shalat Idul Adha Besok

Masjid Agung Al-Azhar Gelar Shalat Idul Adha Besok

Megapolitan
Basement Gedung Graha CIMB Niaga di Jalan Sudirman Kebakaran

Basement Gedung Graha CIMB Niaga di Jalan Sudirman Kebakaran

Megapolitan
Akhir Hayat Lansia Sebatang Kara di Pejaten, Tewas Terbakar di Dalam Gubuk Reyot Tanpa Listrik dan Air...

Akhir Hayat Lansia Sebatang Kara di Pejaten, Tewas Terbakar di Dalam Gubuk Reyot Tanpa Listrik dan Air...

Megapolitan
Anies Kembali Ikut Pilkada Jakarta, Warga Kampung Bayam: Buatlah Kami Sejahtera Lagi

Anies Kembali Ikut Pilkada Jakarta, Warga Kampung Bayam: Buatlah Kami Sejahtera Lagi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com