Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Istri dari Pesepeda yang Ditabrak Pengemudi Vios di Kelapa Gading Histeris

Kompas.com - 09/01/2016, 21:37 WIB
Robertus Belarminus

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Minnah hanya bisa menangis atas kejadian tragis menimpa Anen (55), sang suami yang tewas ditabrak di Kelapa Gading, Jakarta Utara, Sabtu (9/1/2015).

Suaminya yang tengah mengendarai sepeda ontel itu mendadak ditabrak mobil yang dikemudikan GHC (20), remaja pengemudi Toyota Vios bernomor polisi B 114 NNY.

Pada kejadian itu pun, seorang pejalan kaki, Jaenal Arifin (34), warga asal Jawa Tengah, menjadi korban tewas.

Minnah yang merupakan warga Kawasan Tanah Merah Atas, Koja, Jakarta Utara, itu harus ditenangkan oleh kerabat karena histeris, belum bisa menerima kepergian suaminya.

Ibu tiga anak itu terlihat lemas dan sesekali harus dirangkul dan diberi minum oleh kerabat.

Suaminya yang bekerja sebagai buruh serabutan itu hendak pergi berkerja sebelum peristiwa itu terjadi. Namun, ternyata, Anen saat itu pergi untuk selamanya.

"Katanya kerja maunya naik sepeda ontel kesayangannya. Itu sepeda kesayangan dia, tetapi sudah hancur," kata Minnah, sambil terisak, Sabtu.

Istri korban disebut baru mengetahui kejadian yang menimpa suaminya pada pukul 12.00 WIB. Sementara itu, suami korban ditabrak oleh pelaku pada sekitar pukul 06.30 WIB.

Keluarga pelaku, menurut dia, akan bertanggung jawab atas kematian suaminya.

Adapun jenazah Anen dimakamkan di TPU Budi Darma, Semper, Koja.

Seperti diberitakan, mobil jenis sedan dengan merek Toyota Vios yang dibawa GHC menabrak dua warga di Jalan Boulevard Artha Gading. GHC diketahui sedang melaju dari arah barat menuju timur.

Pelaku tiba-tiba menabrak Jaenal terlebih dulu, yang sebelumnya sedang berjalan, dan selanjutnya menabrak Anen.

Akibat tabrakan itu, Jaenal sampai terpental dan terseret sejauh 70 meter. (Baca: Pejalan Kaki yang Ditabrak Pengemudi Vios di Kelapa Gading Terpental dan Terseret 70 Meter)

Adapun Anen terpental, dan tubuhnya tersangkut mobil. (Baca: Pengendara Sepeda Terpental ke Mobil, Pengemudi Vios Tancap Gas ke RS)

Bukannya berhenti, pelaku tetap tancap gas. Sejumlah warga sempat mengejar pelaku, yang akhirnya diketahui melarikan diri ke RS Gading Pluit.

Di sana, mobil pelaku mogok. Ia akhirnya diamankan oleh petugas sekuriti. Sementara itu, Anen, yang tersangkut di mobil, tidak tertolong.

Begitu juga Jaenal, korban ini tewas di lokasi tabrakan. Pihak kepolisian kini tengah menyelidiki kasus kecelakaan maut tersebut.

Pelaku belum dapat dimintai keterangan mendalam karena sedang dirawat juga karena terluka akibat dipukuli warga. Kasus ini kemudian ditangani Satlantas Jakarta Utara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rayakan 'May Day', Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Rayakan "May Day", Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Megapolitan
Pakar Ungkap 'Suicide Rate' Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Pakar Ungkap "Suicide Rate" Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Megapolitan
Kapolda Metro Larang Anggotanya Bawa Senjata Api Saat Amankan Aksi 'May Day'

Kapolda Metro Larang Anggotanya Bawa Senjata Api Saat Amankan Aksi "May Day"

Megapolitan
3.454 Personel Gabungan Amankan Aksi “May Day” di Jakarta Hari Ini

3.454 Personel Gabungan Amankan Aksi “May Day” di Jakarta Hari Ini

Megapolitan
Ada Aksi “May Day”, Polisi Imbau Masyarakat Hindari Sekitar GBK dan Patung Kuda

Ada Aksi “May Day”, Polisi Imbau Masyarakat Hindari Sekitar GBK dan Patung Kuda

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 1 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 1 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Spanduk Protes “Jalan Ini Sudah Mati” di Cipayung Depok | Polisi Temukan Tisu “Magic” di Tas Hitam Diduga Milik Brigadir RAT

[POPULER JABODETABEK] Spanduk Protes “Jalan Ini Sudah Mati” di Cipayung Depok | Polisi Temukan Tisu “Magic” di Tas Hitam Diduga Milik Brigadir RAT

Megapolitan
Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Megapolitan
Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDI-P

Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDI-P

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Megapolitan
'Mayday', 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

"Mayday", 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

Megapolitan
Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Megapolitan
3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

Megapolitan
Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Megapolitan
PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com