Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jaksa: Mirna Pingsan Setelah Minum Kopi Bersianida yang Dipesan Jessica

Kompas.com - 15/06/2016, 13:55 WIB
Kahfi Dirga Cahya

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Wayan Mirna Salihin, korban pembunuhan berencana Jessica Kumala Wongso pingsan setelah dua menit minum es kopi vietnam di Cafe Olivier, Grand Indonesia, Rabu (6/1/2016).

Es kopi itu dipesan oleh Jessica dan berisi sianida. Jaksa Penuntut Umum (JPU) membeberkan dakwaan terhadap Jessica.

Menurut jaksa, Mirna langsung bereaksi setelah minum es kopi tersebut. Ia mengibas-ngibaskan tangan ke mulutnya karena terasa panas. Mirna sempat menyodorkan es kopi ke Jessica, namun ditolak.

Hani yang berada di samping Mirna berinisiatif mencium dan merasakan kopi Mirna. Lidah Hani langsung merasa kepahitan dan pedas.

"Sekira dua menit kemudian, akibat meminum es kopi vietnam yang telah dimasukan racun Natrium Sianida, korban Mirna langsung pingsan dalam keadaan duduk," kata JPU Ardito di PN Jakarta Pusat, Rabu (15/6/2016). (Baca: "Tercipta Opini, Seakan-akan Jessica-lah Pelaku Sesungguhnya")

Posisi Mirna saat itu dengan kepala tersandar ke belakang sofa dan mulut mengeluarkan buih. Mata mirna kosong dan kejang-kejang. Hani bereaksi setelah melihat Mirna dalam kondisi tersebut. Sedangkan Jessica hanya terdiam.

Jessica kemudian dibawa ke klinik Damayanti dan dirujuk ke RS Abdi Waluyo. Kondisi badan Mirna saat itu kaku. Sayang nyawa Mirna tak tertolong. Mirna dinyatakan tewas di RS Abdi Wakuyo sekitar pukul 18.30 WIB. (Baca: Jaksa Diminta Uraikan Cara Jessica Masukkan Sianida ke Gelas Kopi)

JPU mendakwa Jessica Kumala Wongso pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana. Jessica didakwa melakukan pembunuhan berencana kepada teman kuliahnya, Wayan Mirna Salihin di Cafe Olivier, Grand Indonesia, Jakarta Pusat, 6 Januari 2016.

Kompas TV Jaksa: Jessica Susun "Paper Bag" agar Tak Terlihat Taruh Racun
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Megapolitan
Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Megapolitan
Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Megapolitan
Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Megapolitan
Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Megapolitan
Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Megapolitan
Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Megapolitan
Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Megapolitan
Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Megapolitan
Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Megapolitan
Pekerja Proyek Diduga Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Pekerja Proyek Diduga Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
25 Warga Depok Tertipu Investasi Emas 'Bodong', Total Kerugian Capai Rp 6 Miliar

25 Warga Depok Tertipu Investasi Emas "Bodong", Total Kerugian Capai Rp 6 Miliar

Megapolitan
Pelanggan Minimarket: Ada atau Enggak Ada Jukir, Tak Bisa Jamin Kendaraan Aman

Pelanggan Minimarket: Ada atau Enggak Ada Jukir, Tak Bisa Jamin Kendaraan Aman

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com