Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tiang Listrik di Jalan Deplu Raya Dipindahkan

Kompas.com - 19/09/2016, 13:35 WIB
Nibras Nada Nailufar

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Jalan Deplu Raya, Kebayoran Lama, tengah dibenahi oleh petugas Suku Dinas Bina Marga Jakarta Selatan.

Setelah pagar pembatas jalan dirobohkan beberapa pekan lalu, semua tiang PLN di jalan itu dipindahkan dan bekasnya diaspal.

Tujuh tiang PLN yang tadinya berdiri di sepanjang bekas pagar tersebut satu per satu dipotong sejak sepekan lalu.

Berdasarkan pantauan Kompas.com, Senin (19/9/2016), ada empat tiang yang tersisa.

(Baca juga: Pagar di Jalan Deplu Raya Dibongkar)

Beberapa petugas PLN terlihat menggunting kabel yang ada di tiang lalu memindahkan kabelnya ke tiang di sampingnya.

Sementara itu, petugas Bina Marga tampak memotong sisa tiang yang ada agar rata dengan jalan.

"Kami sebenarnya bisa kerjakan ini cepat, tetapi menunggu kawan-kawan dari PLN memindahkan kabel, potong tiang, dan sebagainya, agak lama," kata seorang anggota Sudin Bina Marga Jakarta Selatan, Zainal, Senin.

Jalan Deplu Raya yang tadinya hanya memiliki lebar enam meter kini menjadi 14 meter setelah pagar pembatas jalan dirobohkan dan jalan permukiman menjadi jalan umum.

Jalan yang sudah diaspal itu kini bisa dilewati dengan leluasa, baik dari arah Bintaro maupun dari arah Pondok Pinang.

Sebelumnya, jalan ini dibuat satu arah setiap pagi karena macetnya arus lalu lintas yang mengarah ke Pondok Pinang.

(Baca juga: Jalan Deplu Raya Tak Lagi Macet Setelah Dilebarkan)

Belum bisa dipastikan kapan Jalan Deplu Raya rampung dirapikan. Untuk sementara, Sudin Bina Marga hanya akan mengaspal dan membuat marka jalan berwarna putih sebagai pembatas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ini Rekayasa Lalu Lintas Saat LPS Monas Half Marathon 2024

Ini Rekayasa Lalu Lintas Saat LPS Monas Half Marathon 2024

Megapolitan
Dua Lansia di Bogor Ditangkap karena Cabuli Tiga Anak, Sempat Diinterogasi Ibu Korban

Dua Lansia di Bogor Ditangkap karena Cabuli Tiga Anak, Sempat Diinterogasi Ibu Korban

Megapolitan
Siasat Kakak Beradik Rekrut Puluhan Selebgram untuk Promosikan Situs Judi Online

Siasat Kakak Beradik Rekrut Puluhan Selebgram untuk Promosikan Situs Judi Online

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Saat Staf Hasto Kristiyanto Minta Perlindungan LPSK | Akrabnya Gibran dan Heru Budi Blusukan Bareng di Jakbar-Jakut

[POPULER JABODETABEK] Saat Staf Hasto Kristiyanto Minta Perlindungan LPSK | Akrabnya Gibran dan Heru Budi Blusukan Bareng di Jakbar-Jakut

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Minggu 30 Juni 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Minggu 30 Juni 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
Sudirman Said Sebut Perencanaan Batavia 'Contekan' untuk Bangun Jakarta

Sudirman Said Sebut Perencanaan Batavia 'Contekan' untuk Bangun Jakarta

Megapolitan
Sejumlah Titik dan Gedung di Jakarta Padamkan Lampu Malam Ini, Cek Lokasinya

Sejumlah Titik dan Gedung di Jakarta Padamkan Lampu Malam Ini, Cek Lokasinya

Megapolitan
Mobil Tertimpa Pohon Saat Melintas, Sopir dan Penumpang Syok

Mobil Tertimpa Pohon Saat Melintas, Sopir dan Penumpang Syok

Megapolitan
Pohon 15 Meter di Kuningan Mendadak Tumbang, Timpa Mobil yang Melintas

Pohon 15 Meter di Kuningan Mendadak Tumbang, Timpa Mobil yang Melintas

Megapolitan
Ulah Rombongan Tiga Mobil di Depok, Tak Bayar Makan yang Dipesan gara-gara Miskomunikasi

Ulah Rombongan Tiga Mobil di Depok, Tak Bayar Makan yang Dipesan gara-gara Miskomunikasi

Megapolitan
Cerita Karyawan Warteg yang Kebakaran di Duren Tiga: Sempat Mati Listrik 2 Kali sebelum Api Membesar

Cerita Karyawan Warteg yang Kebakaran di Duren Tiga: Sempat Mati Listrik 2 Kali sebelum Api Membesar

Megapolitan
Komentar Sejarawan usai Lihat Cagar Budaya Gudang Timur Kasteel Batavia...

Komentar Sejarawan usai Lihat Cagar Budaya Gudang Timur Kasteel Batavia...

Megapolitan
Cagar Budaya Gudang Timur Kasteel Batavia Memprihatinkan, Sejarawan Nilai Pemerintah Pilih Kasih

Cagar Budaya Gudang Timur Kasteel Batavia Memprihatinkan, Sejarawan Nilai Pemerintah Pilih Kasih

Megapolitan
Gudang Timur Kasteel Batavia di Kota Tua, Cagar Budaya tapi Kondisinya Tak Terawat

Gudang Timur Kasteel Batavia di Kota Tua, Cagar Budaya tapi Kondisinya Tak Terawat

Megapolitan
Pengendara Motor Tewas Akibat Tabrak Separator Busway di Kebon Jeruk

Pengendara Motor Tewas Akibat Tabrak Separator Busway di Kebon Jeruk

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com