Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Djarot: Mobil Punya, Motor Punya, Sepeda Ada, "Sikil Nduwe"

Kompas.com - 23/10/2016, 12:26 WIB
Jessi Carina

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Sama seperti bakal Cagub DKI Basuki Tjahaja Purnama, bakal Cawagub DKI Djarot Saiful Hidayat tidak boleh menggunakan mobil dinas selama masa kampanye.

Hal ini karena mereka sudah cuti dari jabatan gubernur dan wakil gubernur ketika masa kampanye berlangsung.

Djarot mengatakan, dia memiliki kendaraan pribadi lain yang bisa digunakan selama masa kampanye.

"Aku mobil punya, motor punya, sepeda ada, sikil (kaki) nduwe," ujar Djarot di Jalan Bhineka, Cipinang Cempedak, Minggu (23/10/2016).

Baca juga: Persiapkan Cuti Kampanye, Ahok Beli Mobil Bekas

Djarot mengatakan, dia sudah pernah mengikuti pemilu dengan status sebagai calon petahana. Dia sudah paham bahwa mobil dinas tidak boleh digunakan untuk berkampanye.

Hari ini, Djarot menghadiri kegiatan bakti sosial yang digelar kelompok relawan "Barisan Relawan Basuki Djarot" (Bara Badja).

Dia tidak menggunakan mobil dinasnya, Toyota Land Cruiser, saat mendatangi acara itu. Djarot menggunakan mobil pribadi Pajero Sport berwarna putih.

"Aku kalau kemana-mana sama keluarga juga enggak pakai mobil dinas ya. Itu enggak boleh," ujar Djarot.

Sementara itu, bakal cagub DKI Basuki Tjahaja Purnama mengatakan, persiapan yang dilakukannya untuk cuti hanya membeli mobil bekas. Mobil yang dibelinya itu akan digunakan untuk aktivitas sehari-hari.

"Beli mobil bekas, buat jalan-jalan," ujar Ahok.

Adapun masa kampanye Pilkada DKI Jakarta 2017 dijadwalkan berlangsung selama 11 hari yang dimulai dari 28 Oktober mendatang.

Kompas TV Pemprov DKI Tanggung Pengobatan Pekerja di Kali Ciliwung
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

Megapolitan
Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Megapolitan
Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Megapolitan
Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Megapolitan
Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Megapolitan
Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Megapolitan
Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Megapolitan
Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk 'Liquid'

Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk "Liquid"

Megapolitan
PMI Jakbar Sebut Stok Darah Mulai Meningkat Akhir April 2024

PMI Jakbar Sebut Stok Darah Mulai Meningkat Akhir April 2024

Megapolitan
Nekatnya Eks Manajer Resto Milik Hotman Paris, Gelapkan Uang Perusahaan Rp 172 Juta untuk Judi 'Online' dan Bayar Utang

Nekatnya Eks Manajer Resto Milik Hotman Paris, Gelapkan Uang Perusahaan Rp 172 Juta untuk Judi "Online" dan Bayar Utang

Megapolitan
Psikolog Forensik: Ada 4 Faktor Anggota Polisi Dapat Memutuskan Bunuh Diri

Psikolog Forensik: Ada 4 Faktor Anggota Polisi Dapat Memutuskan Bunuh Diri

Megapolitan
Belum Berhasil Identifikasi Begal di Bogor yang Seret Korbannya, Polisi Bentuk Tim Khusus

Belum Berhasil Identifikasi Begal di Bogor yang Seret Korbannya, Polisi Bentuk Tim Khusus

Megapolitan
Taman Jati Pinggir Petamburan Jadi Tempat Rongsokan hingga Kandang Ayam

Taman Jati Pinggir Petamburan Jadi Tempat Rongsokan hingga Kandang Ayam

Megapolitan
Pengelola Rusun Muara Baru Beri Kelonggaran Bagi Warga yang Tak Mampu Lunasi Tunggakan Biaya Sewa

Pengelola Rusun Muara Baru Beri Kelonggaran Bagi Warga yang Tak Mampu Lunasi Tunggakan Biaya Sewa

Megapolitan
Pemprov DKI Mulai Data 121 Lahan Warga untuk Dibangun Jalan Sejajar Rel Pasar Minggu

Pemprov DKI Mulai Data 121 Lahan Warga untuk Dibangun Jalan Sejajar Rel Pasar Minggu

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com