JAKARTA, KOMPAS.com - Calon wakil gubernur DKI Sylviana Murni mendatangi acara rapat kerja serikat pekerja salah satu perusahaan swasta di Jakarta Utara, Selasa (8/11/2016). Sylviana datang mengenakan baju batik berwarna coklat.
Biasanya, saat "blusukan", Sylviana sering menggunakan setelan baju "tacticool" yang merupakan atribut kampanyenya. Sylviana datang sebagai pembicara dalam acara tersebut.
Salah seorang figur yang hadir, Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat Serikat Buruh Sejahtera Indonesia Muchtar Pakpahan dalam sambutanya mengatakan, melihat kinerja Sylviana selama berada di lingkungan pemerintah harusnya Sylviana terpilih menjadi calon gubernur bukan calon wakil gubernur.
"Cocoknya ini jadi cagub, dilihat dari pengalaman, dedikasinya. Tapi ya keputusan terakhir sudah diambil," ujar Muchtar, Selasa siang.
Sylviana yang mendengar pernyataan itu hanya tersenyum. Seorang MC dalam acara itu meminta Sylviana untuk menyampaikan sambutannya
"Kami persilakan birokrat cantik berpasangan dengan Agus Harimurti Yudhoyono untuk memberi kata sambutan," ujar MC tersebut.
Menanggapi sapaan itu, Sylviana balik bertanya kepada peserta acara tentang kecantikannya. "Apa iya saya birokrat cantik? Dulu ya dulu, dulu, He-he-he. Yang paling penting hatinya," ujar Sylviana. (Baca: Gaya Sylviana Saat Tawar-menawar Barang Bekas di Pasar Poncol)
Dalam sambutannya, Sylviana menjelaskan latar belakangnya sebelum berstatus calon wakil gubernur. Sylviana juga menyinggung statusnya sebagai seorang wanita karir yang harus melakukan kewajiban di dalam rumah tangga.
Mantan Deputi Gubernur Bidang Pariwisata dan Kebudayaan DKI itu juga menyebut dalam keluarganya telah diterapkan unsur-unsur demokrasi saat melakukan sesuatu.
"Kami sudah melakukan demokrasi di meja makan, di situ kita berdialog," ujar Sylviana.
Agus-Sylviana diusung empat partai politik yaitu Demokrat, PAN, PKB, dan PPP. Agus-Sylviana mendapat nomor pemilih satu pada Pilkada DKI 2017.