Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Semoga Anies-Sandiaga Tidak Omong Doang"

Kompas.com - 30/11/2016, 16:23 WIB
David Oliver Purba

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kebudayaan seni Betawi mengiringi kedatangan calon gubernur DKI nomor pilih tiga, Sandiaga Uno ke perumahan warga di Jalan Cempaka Warna, Kelurahan Cempaka Putih Warna, Jakarta Pusat, Rabu (30/11/2016).

Kedatangan Sandiaga disambut sepasang ondel-ondel serta diramaikan petasan yang membuat keriuhan di lingkungan tersebut.

Salah satu warga M Subur Sembiring yang mengaku sebagai kader Partai Demokrat mengaku memberikan dukungannya agar Sandiaga dan calon gubernur DKI Anies Baswedan menenangi Pilkada DKI.

Subur menilai, Anies-Sandiaga memberikan harapan baru bagi warga Jakarta. Subur menyebut program-program Anies-Sandiaga mampu menyejahterakan warga Jakarta.

Partai Demokrat merupakan partai pengusung calon gubernur-calon wakil gubernur nomor pilih satu, Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni.

"Saya anggota Demokrat, saya pilih nomor tiga," ujar Subur.

Sejumlah warga juga menyampaikan agar Sandiaga berkomitmen untuk menjalankan seluruh janjinya selama kampanye.

"Mudah-mudahan Bapak Anies-Sandiaga yang mencalonkan diri tidak omong doang," ujar warga. (Baca: Saat Sandiaga Bermain Gitar dan Bernyanyi dengan Seorang Pengamen...)

Adapun Sandiaga mengapresiasi dukungan warga kepadanya. Sandiaga mengatakan, dukungan tersebut memotivasi dirinya untuk bekerja keras membangun Jakarta. Sandiaga menyampaikan sejumlah program unggulannya yaitu pendidikan serta peluasan lapangan kerja.

"Ada program KJP (Kartu Jakarta Pintar) Plus yang bisa digunakan untuk memenuhi kebutuhan warga," ujar Sandiaga.

Kompas TV Sandiaga Uno Tanda Tangani Kontrak Politik dengan Nelayan
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Maju Mundurnya Ridwan Kamil Untuk Pilkada DKI Jakarta...

Maju Mundurnya Ridwan Kamil Untuk Pilkada DKI Jakarta...

Megapolitan
Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak: Pelaku Rekan Kerja, Motif Ekonomi Jadi Alasan

Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak: Pelaku Rekan Kerja, Motif Ekonomi Jadi Alasan

Megapolitan
DJ East Blake Ambil Foto dan Video Mesum Mantan Kekasih Diam-diam karena Sakit Hati Diputuskan

DJ East Blake Ambil Foto dan Video Mesum Mantan Kekasih Diam-diam karena Sakit Hati Diputuskan

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam Ini Berawan

Megapolitan
Saat Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Jarinya hingga Putus oleh Juru Parkir Liar…

Saat Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Jarinya hingga Putus oleh Juru Parkir Liar…

Megapolitan
Teka-teki yang Belum Terungkap dari Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang

Teka-teki yang Belum Terungkap dari Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper | Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

[POPULER JABODETABEK] RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper | Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Megapolitan
Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Polisi Gerebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Wilayah Sentul Bogor

Polisi Gerebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Wilayah Sentul Bogor

Megapolitan
Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Megapolitan
Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com