Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diduga Curi Motor Korban, Dua Anggota Geng Motor Diamankan Polisi

Kompas.com - 05/06/2017, 17:28 WIB
Anggita Muslimah Maulidya Prahara Senja

Penulis

BEKASI, KOMPAS.com - Aksi geng motor masih terjadi di Kabupaten Bekasi. Geng motor melakukan aksinya pada pengendara yang melintas.

Aksi tersebut dilakukan di Jalan Raya Hasanudin, Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Senin (5/6/2017) pukul 00.30.

Askarul Umar (24), warga Jalan Mawar V RT 02/27, Wanasari, Cibitung, Kabupaten Bekasi, menjadi korban dari aksi geng motor tersebut.

(Baca juga: Geng Motor Beraksi Lagi di Bekasi, Satu Orang Ditangkap Warga)

Pada saat itu, Umar mengarah pulang ke rumah menggunakan sepeda motor Honda Vario B 4775 FFT. Ia kemudian berpapasan dengan geng motor dalam perjalanan.

Umar terkejut karena geng motor tersebut membawa senjata tajam berupa celurit. Seketika ia memarkir motornya dan pergi menjauh.

"Setelah memarkirkan sepeda motor, saya berlari ke kantor polisi (Polsek Tambun) untuk meminta bantuan," ujar Umar di Bekasi, Senin (5/6/2017).

Polisi pun datang ke tempat kejadian. Kemudian, polisi mengamankan empat remaja yang diduga anggota geng motor tersebut.

Namun, motor korban tidak ditemukan lagi di tempat kejadian tersebut. Diduga, motor tersebut dicuri anggota geng motor itu.

Kapolsek Tambun Komisaris Bobby Kusumawardhana menyampaikan, dari empat remaja yang diamankan, dua di antaranya adalah anggota geng motor.

(Baca juga: Polisi Sebut Remaja Masuk Geng Motor untuk Aktualisasi Diri)

Sementara itu, dua lainnya adalah pendukung atau suporter klub sepak bola. "Dua remaja yang diamankan dari geng motor itu tidak tahu siapa yang mengambil sepeda motor korban," kata Bobby.

Sampai saat ini, polisi masih mengamankan dan mengumpulkan keterangan dari dua remaja yang merupakan anggota geng motor tersebut. Barang bukti berupa motor korban belum ditemukan.

Kompas TV Tindak Tegas Pelaku Kekerasan Geng Motor (Bag 2)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pencuri Motor di Bekasi Lepas Tembakan 3 Kali ke Udara, Polisi Pastikan Tidak Ada Korban

Pencuri Motor di Bekasi Lepas Tembakan 3 Kali ke Udara, Polisi Pastikan Tidak Ada Korban

Megapolitan
Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, Polisi Imbau Penonton Waspadai Copet dan Tiket Palsu

Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, Polisi Imbau Penonton Waspadai Copet dan Tiket Palsu

Megapolitan
Pencuri Motor di Bekasi Bawa Pistol, Lepaskan Tembakan 3 Kali

Pencuri Motor di Bekasi Bawa Pistol, Lepaskan Tembakan 3 Kali

Megapolitan
Teror Begal Bermodus 'Debt Collector', Nyawa Pria di Kali Sodong Melayang dan Motornya Hilang

Teror Begal Bermodus "Debt Collector", Nyawa Pria di Kali Sodong Melayang dan Motornya Hilang

Megapolitan
Jakpro Buka Kelas Seni dan Budaya Lewat Acara “Tim Art Fest” Mulai 30 Mei

Jakpro Buka Kelas Seni dan Budaya Lewat Acara “Tim Art Fest” Mulai 30 Mei

Megapolitan
Amankan 2 Konser K-Pop di GBK, Polisi Terjunkan 865 Personel

Amankan 2 Konser K-Pop di GBK, Polisi Terjunkan 865 Personel

Megapolitan
Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, MRT Jakarta Beroperasi hingga Pukul 01.00 WIB

Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, MRT Jakarta Beroperasi hingga Pukul 01.00 WIB

Megapolitan
Pastikan Masih Usut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel, Polisi: Ada Unsur Pidana

Pastikan Masih Usut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel, Polisi: Ada Unsur Pidana

Megapolitan
Polisi Sebut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel Mandek 2 Tahun karena Kondisi Korban Belum Stabil

Polisi Sebut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel Mandek 2 Tahun karena Kondisi Korban Belum Stabil

Megapolitan
Kasus di Polisi Mandek, Keluarga Korban Pemerkosaan di Tangsel Dituduh Damai dengan Pelaku

Kasus di Polisi Mandek, Keluarga Korban Pemerkosaan di Tangsel Dituduh Damai dengan Pelaku

Megapolitan
Minta Pemerkosa Anaknya Cepat Ditangkap, Ibu Korban: Pengin Cepat Selesai...

Minta Pemerkosa Anaknya Cepat Ditangkap, Ibu Korban: Pengin Cepat Selesai...

Megapolitan
Remaja Diperkosa Staf Kelurahan, Pelaku Belum Ditangkap 2 Tahun Usai Kejadian

Remaja Diperkosa Staf Kelurahan, Pelaku Belum Ditangkap 2 Tahun Usai Kejadian

Megapolitan
Gerebek Pabrik Narkoba di Bogor, Polisi Sita 1,2 Juta Butir Pil PCC

Gerebek Pabrik Narkoba di Bogor, Polisi Sita 1,2 Juta Butir Pil PCC

Megapolitan
Perundungan Pelajar SMP di Citayam, Pelaku Jambak dan Pukul Korban Pakai Tangan Kosong

Perundungan Pelajar SMP di Citayam, Pelaku Jambak dan Pukul Korban Pakai Tangan Kosong

Megapolitan
Kemenhub Sesalkan Kasus Dugaan KDRT yang Dilakukan Pegawainya

Kemenhub Sesalkan Kasus Dugaan KDRT yang Dilakukan Pegawainya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com