Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Masuk Tim Anies-Sandi, Ahmad Dhani Ingin Jakarta Jadi Kota Museum

Kompas.com - 02/07/2017, 20:28 WIB
Nursita Sari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Musisi Ahmad Dhani menjadi anggota tim kerja untuk gubernur dan wakil gubernur terpilih DKI, Anies Baswedan-Sandiaga Uno. Sebagai musisi, Dhani menjadi anggota tim kerja di bidang wisata dan budaya.

Dhani pun ingin menjadikan Jakarta sebagai kota museum. Dia telah mengusulkan hal tersebut kepada Sandiaga.

Dhani bersama Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon akan membentuk dewan museum yang bertugas menata museum-museum sehingga Jakarta bisa menjadi kota museum.

"Dewan museum akan menjadikan Jakarta menjadi kota museum di Indonesia. Selama ini belum ada kota museum di Indonesia. Kami akan buat Jakarta sebagai kota museum," ujar Dhani di Cheers Residential Graha RSPP, Jakarta Selatan, Minggu (2/7/2017).

Dhani menuturkan, dewan museum nantinya akan diisi oleh orang-orang yang ahli di bidang tersebut.

Dhani menyebut dirinya sebagai salah satu orang yang paham soal museum. Sebab, dia memiliki ketertarikan untuk mendalami hal-hal berbau sejarah dan barang-barang museum.

Menurut Dhani, pengelolaan museum di Jakarta masih kalah jauh bila dibandingkan dengan Kota Batu, Jawa Timur, yang memiliki Museum Angkut.

Baca: Ahmad Dhani dan Mulan Jameela Jadi Anggota Tim Kerja Anies-Sandi

Dengan anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) yang lebih besar, kata Dhani, Jakarta seharusnya memiliki museum yang lebih maju dibandingkan Batu.

"Museum sebagai industri masih kalah. Kota Batu lebih maju dalam hal museum," kata dia.

Tak hanya mengelola museum-museum yang sudah ada di Jakarta, dewan museum juga kemungkinan membuat museum baru di Jakarta yang mengoleksi barang-barang unik. Dhani menyebut, konsep Museum Angkut juga bisa menjadi contoh untuk direalisasikan di Jakarta.

"Tidak menutup kemungkinan misalnya museum baru, misalnya museum gitar dunia. Jadi masyarakat bisa melihat gitar dari tahun 1920, 1930, bisa dinikmati orang Jakarta," ucap Dhani.

Dhani kini menjadi anggota tim kerja wisata dan budaya yang merupakan bagian dari tim pengarah Anies-Sandi.

Istri Dhani, Mulan Jameela, juga menjadi anggota dalam tim kerja wisata dan budaya tersebut. Sandi menyambut baik usulan Dhani tersebut. Museum bisa menjadi destinasi wisata yang berkembang apabila Jakarta dijadikan kota museum.

"Alangkah baiknya kalau misalnya ada suatu dewan untuk melihat bagaimana museum-museum ini bisa terus berkembang dan kalau Jakarta bisa jadi kota museum itu akan menjadi alternatif wisata," ujar Sandi.

Sandi juga mengapresiasi apabila ada orang-orang yamg bersedia menyediakan tempat untuk museum.

"Kami bisa memberikan apresiasi kepada tokoh-tokoh masyarakat yang punya kelebihan terus mau menyumbangkan asetnya sebagai tempat, menjadikan etalase barang-barang untuk bisa dijadikan pusat museum-museum," kata Sandi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi di Pilkada Depok 2024

PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi di Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Megapolitan
Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Megapolitan
Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Megapolitan
Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Megapolitan
Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com