Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasar Blok G Tanah Abang Terus Berbenah Diri

Kompas.com - 19/08/2013, 22:37 WIB
Ratih Winanti Rahayu

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Siang itu suasana di Pasar Blok G Tanah Abang terlihat sibuk. Beberapa pekerja tampak mengecat tembok luar pasar. Beberapa pekerja lain mengelas besi di depan gedung. Di depan pasar, ada lagi pekerja yang sibuk mengeruk saluran air berwarna hitam dan berbau tak sedap.

Tak kalah sibuknya dengan pekerja di dalam pasar. Di sana ada yang mengangkat rolling door yang rusak untuk diganti dengan yang baru. Ada beberapa pekerja yang tampak sedang beristirahat sambil mengobrol setelah seharian bekerja. Selebihnya, aktivitas manusia di sana seperti tak berhenti. Tanah Abang berbenah, Tanah Abang berubah.

Di antara kesibukan para pekerja itu, ramai pula lalu lalang calon pedagang Pasar Blok G Tanah Abang. Mereka sibuk mencari dan mengecek kios yang mereka dapatkan setelah mengambil undian hari ini, Senin (19/8/2013), di Kantor Wali Kota Jakarta Pusat. Ekspresi bahagia, bingung, dan ada pula yang kecewa terlihat di wajah mereka.

WARTA KOTA/ANGGA BHAGYA NUGRAHA Lalu lintas di kawasan Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, tampak lengang, Minggu (18/8/2013), setelah penertiban pedagang kaki lima (PKL) sepekan sebelumnya. Tidak tampak sedikit pun pedagang yang berjualan di jalan, ratusan PKL sudah bersedia direlokasi ke Blok G.

Sebagian di antara mereka bingung ketika mencari lokasi kios. Sebagian dari mereka terlihat bahagia karena akhirnya mereka mendapatkan tempat berdagang yang nyaman dan layak. Namun, ada pula yang kecewa karena mendapatkan kios yang tidak sesuai dengan harapan.

Ferry, pedagang pakaian, termasuk salah satu yang agak kecewa dengan kios yang didapat. Ia sebetulnya senang karena mendapat tempat dagang yang baru. Namun, ia masih belum mengerti mengapa kios yang ia dapatkan tak sebaik kios-kios lain.

"Senang sih dapat di sini, tapi sayangnya tempat saya rolling door-nya enggak ada. Ya mau gimana lagi, dari undian dapatnya yang ini," ujarnya.

Pasar Blok G memang masih belum sempurna. Lampu-lampu di lantai tiga masih belum terpasang. Ketika sore merangkak menuju petang, suasana gelap menyelimuti lantai tersebut.

Toilet wanita di dalam gedung sudah cukup bersih dan airnya sudah tidak keruh. Namun, di toilet pria, masih terlihat beberapa bagian yang rusak, misalnya pada bagian peturasan. Air di toilet pria ini juga masih sedikit keruh.

Fasilitas lain yang sudah dipersiapkan adalah lahan parkir pasar. PD Pasar Jaya selaku pengelola apsar memanfaatkan bekas rumah pemotongan hewan sebagai lahan parkir.

Para pekerja tersebut tidak akan berhenti untuk membenahi Pasar Blok G Tanah Abang. Mereka akan terus bekerja hingga pasar siap untuk menyambut calon penghuni barunya. Niscaya, bulan depan pasar itu mulai beroperasi dan pedagang berharap pembeli bisa seramai ketika mereka berjualan di jalan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat dalam Koper di Cikarang

Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat dalam Koper di Cikarang

Megapolitan
Bagaimana jika Rumah Potong Belum Bersertifikat Halal pada Oktober 2024? Ini Kata Mendag Zulhas

Bagaimana jika Rumah Potong Belum Bersertifikat Halal pada Oktober 2024? Ini Kata Mendag Zulhas

Megapolitan
Tewasnya Mahasiswa STIP di Tangan Senior, Korban Dipukul 5 Kali di Bagian Ulu Hati hingga Terkapar

Tewasnya Mahasiswa STIP di Tangan Senior, Korban Dipukul 5 Kali di Bagian Ulu Hati hingga Terkapar

Megapolitan
Fenomena Suhu Panas, Pemerintah Impor 3,6 Juta Ton Beras

Fenomena Suhu Panas, Pemerintah Impor 3,6 Juta Ton Beras

Megapolitan
Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Megapolitan
Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Megapolitan
Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Megapolitan
Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Megapolitan
Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Megapolitan
Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Megapolitan
Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

Megapolitan
Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Megapolitan
Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com