Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Taman Gorontalo Akan Disulap Jadi Taman Layak Anak di Jakut

Kompas.com - 28/11/2013, 16:41 WIB
Dian Fath Risalah El Anshari

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Ruang bermain bagi anak-anak di Ibu Kota dirasa sangat minim. Untuk itulah, Pemprov DKI Jakarta terpikir untuk membangun kawasan yang layak dan bisa memberikan rasa aman dan nyaman bagi anak-anak. 

Taman Gorontalo, Kelurahan Sungai Bambu, Kecamatan Tanjung Priok, Jakarta Utara, dilirik untuk dijadikan kawasan percontohan yang layak untuk anak-anak. "Iya benar mau dibikin kota layak anak, itu serentak di DKI Jakarta. Untuk di Jakarta Utara sendiri, itu di Taman Gorontalo, Kelurahan Sungai Bambu," ujar Plt Wali Kota Jakarta Utara Bambang Sugiyono saat dihubungi, Kamis (28/11/2013).

Bambang mengatakan, pengerjaan proyek tersebut akan dikerjakan serentak pada akhir tahun 2013. Hal ini sebagai pemenuhan salah satu tujuan pemerintah kota untuk menjadikan Jakarta Utara sebagai kota ramah anak.

Sementara itu, Kepala Kantor Pemberdayaan Masyarakat dan Perempuan Jakarta Utara Ireni mengatakan, saat ini pihaknya sedang menyurvei bagaimana akses sepeda bisa masuk ke taman, menyediakan tempat untuk cuci tangan, dan akan menambah dan memperbarui wahana permainan anak.

"Mainan yang sudah lama nanti kita perbarui, lalu di sana juga masih minim permainan sehingga nanti akan kita tambah juga, sekarang lagi survei permainan apa saja yang diinginkan anak-anak," ujar Ireni.

Sejumlah warga menyambut positif langkah tersebut. Mereka mengaku tidak sabar menunggu taman layak anak untuk segera dinikmati. Endang (25), ibu dari satu anak, mengaku sering membawa anaknya bermain di Taman Gorontalo.

"Bagus dong, kalau mau dibikin mah, nanti di sini tambah ramai, kalau bisa mainannya juga ditambah kayak jungkat-jungkit kan belum ada tuh," ujar Endang, warga Jalan Gorontalo IV.

Ia juga menginginkan adanya taman bermain yang interaktif agar anak bisa bermain sambil belajar. Dari pantauan Kompas.com di Taman Gorontalo, terlihat ada empat buah ayunan, satu buah perosotan, dan permainan tangga. Walaupun minim dengan permainan, anak-anak tetap senang bermain di Taman Gorontalo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Potret Kemiskinan di Dekat Istana, Warga Tanah Tinggi Tidur Bergantian karena Sempitnya Hunian

Potret Kemiskinan di Dekat Istana, Warga Tanah Tinggi Tidur Bergantian karena Sempitnya Hunian

Megapolitan
Dinas SDA DKI Targetkan Waduk Rawa Malang di Cilincing Mulai Berfungsi Juli 2024

Dinas SDA DKI Targetkan Waduk Rawa Malang di Cilincing Mulai Berfungsi Juli 2024

Megapolitan
Pemprov DKI Teken 7 Kerja Sama Terkait Proyek MRT, Nilai Kontraknya Rp 11 Miliar

Pemprov DKI Teken 7 Kerja Sama Terkait Proyek MRT, Nilai Kontraknya Rp 11 Miliar

Megapolitan
Penampilan TikToker Galihloss Usai Jadi Tersangka, Berkepala Plontos dan Hanya Menunduk Minta Maaf

Penampilan TikToker Galihloss Usai Jadi Tersangka, Berkepala Plontos dan Hanya Menunduk Minta Maaf

Megapolitan
4 Pebisnis Judi 'Online' Bikin Aplikasi Sendiri lalu Raup Keuntungan hingga Rp 30 Miliar

4 Pebisnis Judi "Online" Bikin Aplikasi Sendiri lalu Raup Keuntungan hingga Rp 30 Miliar

Megapolitan
Remaja yang Tewas di Hotel Senopati Diduga Dicekoki Ekstasi dan Sabu Cair

Remaja yang Tewas di Hotel Senopati Diduga Dicekoki Ekstasi dan Sabu Cair

Megapolitan
Pintu Air Bendung Katulampa Jebol, Perbaikan Permanen Digarap Senin Depan

Pintu Air Bendung Katulampa Jebol, Perbaikan Permanen Digarap Senin Depan

Megapolitan
Masih Banyak Pengangguran di Tanah Tinggi, Kawasan Kumuh Dekat Istana Negara

Masih Banyak Pengangguran di Tanah Tinggi, Kawasan Kumuh Dekat Istana Negara

Megapolitan
Dinas SDA DKI: Normalisasi Ciliwung di Rawajati Bisa Dikerjakan Bulan Depan

Dinas SDA DKI: Normalisasi Ciliwung di Rawajati Bisa Dikerjakan Bulan Depan

Megapolitan
Warga Miskin Ekstrem di Tanah Tinggi Masih Belum Merasakan Bantuan, Pemerintah Diduga Tidak Tepat Sasaran

Warga Miskin Ekstrem di Tanah Tinggi Masih Belum Merasakan Bantuan, Pemerintah Diduga Tidak Tepat Sasaran

Megapolitan
Mobil Rubicon Mario Dandy Tak Laku Dilelang

Mobil Rubicon Mario Dandy Tak Laku Dilelang

Megapolitan
Khawatir Tak Lagi Dikenal, Mochtar Mohamad Bakal Pasang 1.000 Baliho untuk Pilkada Bekasi

Khawatir Tak Lagi Dikenal, Mochtar Mohamad Bakal Pasang 1.000 Baliho untuk Pilkada Bekasi

Megapolitan
Tiktoker Galihloss Akui Bikin Konten Penistaan Agama untuk Hiburan

Tiktoker Galihloss Akui Bikin Konten Penistaan Agama untuk Hiburan

Megapolitan
Polisi Sita Senpi dan Alat Bantu Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Polisi Sita Senpi dan Alat Bantu Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Empat Ruangan Hangus

Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Empat Ruangan Hangus

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com