Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PKL Picu Adanya Pangkalan Liar di Pasar Minggu

Kompas.com - 14/07/2014, 22:38 WIB
Laila Rahmawati

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Maraknya pedagang kaki lima (PKL) di area terminal dan Pasar Minggu rupanya memicu munculnya pangkalan liar angkutan umum di pertigaan samping PD Pasar Jaya Pasar Minggu, di pertigaan jalan raya samping Robinson, dan di jalan depan terminal Pasar Minggu.

Dinas Perhubungan memang memperbolehkan mereka berjualan di tempat-tempat tersebut pada waktu pagi dan malam. Namun, mereka ternyata menutupi akses masuk keluar terminal. Akibatnya, pada pagi dan malam hari, angkutan umum tidak masuk terminal dan hanya berputar balik di Pasar Minggu.

"Di dalam terminal, sepi (penumpang). Ngapain ke sana? Kalau nunggu di sini (pertigaan jalan samping PD Pasar Jaya), lebih rame. Enggak harus jalan jauh buat masuk ke terminal juga," kata Roni, salah seorang sopir metromini 75 jurusan Pasar Minggu-Blok M, Senin (14/7/2014) sore hari.

Hal senada juga diungkapkan oleh Syaiful, sopir angkot S15 jurusan Ragunan-Taman Mini. Menurut dia, masuk ke terminal hanya membuang waktu karena tak banyak penumpang yang menunggu di dalam terminal. Selain itu, jarang pula penumpang yang meminta turun di dalam terminal.

Berdasarkan pantauan Kompas.com, pangkalan liar yang berada di titik pertigaan samping PD Pasar Jaya banyak dihuni oleh metromini 75. Sementara itu, di pertigaan samping depan Robinson, ada beberapa angkot, seperti S15 jurusan Ragunan-Taman Mini, 03, dan 04 yang sama-sama jurusan Pasar Minggu-Depok.

Lalu, di jalan raya Pasar Minggu dekat terminal, angkot jurusan Kampung Melayu banyak terlihat di sana. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Megapolitan
Pria di Kali Sodong Dibunuh 'Debt Collector' Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Pria di Kali Sodong Dibunuh "Debt Collector" Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Megapolitan
KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

Megapolitan
PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

Megapolitan
Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Megapolitan
'Bullying' Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

"Bullying" Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

Megapolitan
KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

Megapolitan
Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Megapolitan
Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gamblez Ditahan, Ini Alasan Polisi

Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gamblez Ditahan, Ini Alasan Polisi

Megapolitan
Sidang Konflik Lahan, Hakim Periksa Langsung Objek Perkara di Hotel Sultan

Sidang Konflik Lahan, Hakim Periksa Langsung Objek Perkara di Hotel Sultan

Megapolitan
Dishub DKI Imbau Pengelola Minimarket Ajukan Izin Perparkiran

Dishub DKI Imbau Pengelola Minimarket Ajukan Izin Perparkiran

Megapolitan
Polres Bogor Buat Aplikasi 'SKCK Goes To School' untuk Cegah Kenakalan Remaja, Apa Isinya?

Polres Bogor Buat Aplikasi "SKCK Goes To School" untuk Cegah Kenakalan Remaja, Apa Isinya?

Megapolitan
Depresi, Epy Kusnandar Tak Dihadirkan dalam Konferensi Pers Kasus Narkobanya

Depresi, Epy Kusnandar Tak Dihadirkan dalam Konferensi Pers Kasus Narkobanya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com