Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mencuri Senilai Rp 1 Miliar, Siti Jual Perhiasan Majikan Rp 150 Juta

Kompas.com - 05/11/2014, 14:47 WIB
Unoviana Kartika

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Pasangan suami istri yang sekongkol mencuri harta majikannya senilai Rp 1 miliar mengaku telah menjual perhiasan yang dicurinya. Sementara itu, BPKB tujuh kendaraan hanya disimpan di jok motor suami.

Amin Sri Sulasmi alias Siti (34) mencuri harta majikannya, Listiawan, karena dibisiki oleh suami sirinya, Triyono alias Purwanto. Setelah menguras harta majikan, keduanya kabur.

Kepada polisi, Siti mengaku hasil curian tersebut dibagi dua dengan Purwanto. Sebagian hasil curian yang berupa perhiasan berlian itu pun sudah sudah dijual di kawasan Jatipulo, Tanah Abang, Jakarta Pusat.

"Kira-kira yang sudah dijual itu bernilai Rp 150 juta kepada orang yang belum diketahui. Ke depannya, akan kami lakukan pemeriksaan," kata Kapolsek Menteng Ajun Komisaris Besar Gunawan di kantornya, Rabu (5/11/2014).

Perhiasan yang telah dijual itu terdiri dari gelang emas, liontin, giwang, bros berlian. Sementara itu, hasil curian lainnya, yang berupa BPKP tujuh mobil dan tiga motor sampai dia tertangkap, masih tersimpan di jok motor Purwanto.

"Saya enggak tahu mau diapakan itu. Saya mau buang, tapi takut. Ya sudah saya simpan saja di jok motor," kata dia, menirukan ucapan Purwanto.

Siti dan Purwanto berniat memanfaatkan uang penjualan hasil curian untuk membiayai pernikahan adik Siti. Kalau ada sisa, uang itu akan digunakan untuk membiayai pernikahan mereka sendiri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Megapolitan
Pria di Kali Sodong Dibunuh 'Debt Collector' Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Pria di Kali Sodong Dibunuh "Debt Collector" Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Megapolitan
KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

Megapolitan
PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

Megapolitan
Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Megapolitan
'Bullying' Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

"Bullying" Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

Megapolitan
KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

Megapolitan
Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Megapolitan
Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gamblez Ditahan, Ini Alasan Polisi

Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gamblez Ditahan, Ini Alasan Polisi

Megapolitan
Sidang Konflik Lahan, Hakim Periksa Langsung Objek Perkara di Hotel Sultan

Sidang Konflik Lahan, Hakim Periksa Langsung Objek Perkara di Hotel Sultan

Megapolitan
Dishub DKI Imbau Pengelola Minimarket Ajukan Izin Perparkiran

Dishub DKI Imbau Pengelola Minimarket Ajukan Izin Perparkiran

Megapolitan
Polres Bogor Buat Aplikasi 'SKCK Goes To School' untuk Cegah Kenakalan Remaja, Apa Isinya?

Polres Bogor Buat Aplikasi "SKCK Goes To School" untuk Cegah Kenakalan Remaja, Apa Isinya?

Megapolitan
Depresi, Epy Kusnandar Tak Dihadirkan dalam Konferensi Pers Kasus Narkobanya

Depresi, Epy Kusnandar Tak Dihadirkan dalam Konferensi Pers Kasus Narkobanya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com