Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Situ yang Kian Terdesak dan Tak Terawat

Kompas.com - 01/12/2014, 14:15 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah situ di wilayah Jakarta dan sekitarnya dalam kondisi tidak terawat. Situ mengalami pendangkalan dan penyempitan. Selain itu, sejumlah situ juga beralih fungsi menjadi permukiman, pertokoan, atau persawahan. Kondisi situ yang tidak terawat membuat masalah banjir sulit teratasi.

Di Kota Depok, misalnya, hampir semua situ mengalami penyempitan dan pendangkalan. Berdasarkan data Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Kota Depok, tiga dari 26 situ di Depok beralih fungsi menjadi permukiman warga, perumahan, dan lahan pertanian.

Dari jumlah sisanya, hanya empat situ yang dalam kondisi baik karena berada di kompleks kampus Universitas Indonesia. Sebanyak 19 sisanya masih berfungsi dengan kondisi yang mengkhawatirkan karena pendangkalan dan penyempitan.

Situ Cilodong, yang terletak di Kelurahan Kalibaru, Kecamatan Sukmajaya, Kota Depok, misalnya, pengalami pendangkalan parah. Situ seluas 10 hektar itu hanya memiliki kedalaman setengah meter dari seharusnya lebih dari dua meter. Di dalam situ banyak sampah plastik, pelepah daun pisang, dan tanaman eceng gondok.

Kamis (20/11/2014) lalu, air di Situ Cilodong meluap. Luapan air mengakibatkan jalan, kebun, dan sejumlah rumah warga tergenang. Roswati (45), ibu rumah tangga yang tinggal sekitar sepuluh meter dari situ itu, mengatakan, genangan air sekitar 50 cm muncul sejak pukul 03.00.

Hingga pukul 14.00, genangan belum surut. ”Memasuki musim hujan, rumah pasti banjir. Mau beraktivitas jadi serba terbatas,” katanya.

Untuk mengatasi genangan itu. petugas dari Satuan Tugas Banjir Kota Depok mengangkut sampah yang memenuhi saluran air. Mereka juga menyusun batu-batuan di samping saluran air sebagai dinding darurat agar air tak kembali meluap.

Kepala Bidang Sumber Daya Air Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Kota Depok Heri R Gumilar mengatakan, luapan air di Situ Cilodong terjadi akibat intensitas hujan tinggi di Kabupaten Bogor. Volume air yang tak tertampung di Situ Cikaret, Cibinong, Kabupaten Bogor, mengalir ke Cilodong.

”Terkait pendangkalan Situ Cilodong, kami akan mengatasinya dengan pengerukan. Namun, pengerukan baru bisa dilakukan tahun depan karena keterbatasan anggaran,” katanya.

Tahun ini, Pemerintah Kota Depok melaksanakan dua program pengerukan, yaitu di Situ Pengarengan yang terletak di Jalan Ir H Juanda, dan Situ Tipar di Kelurahan Mekarsari, Kecamatan Cimanggis. Hingga Kamis lalu, pengerukan di Situ Pengarengan belum terlaksana. Sementara pelaksanaan normalisasi Situ Tipar baru berjalan sekitar 10 persen.

Air dari Situ Pengarengan itu mengalir melalui Kali Laya menuju Saluran Sekunder Ciliwung Katulampa. Kali Laya mengalir di antara rumah penduduk di Kelurahan Cimanggis, Kota Depok. Aliran air yang terlalu deras membuat aliran Kali Laya kerap meluap. Pada 2012, tanggu Kali Laya jebol dan menyebabkan banjir yang menggenangi ratusan rumah warga.
Secuil genangan

Kondisi situ yang tak terawat juga mudah dijumpai di Kota Tangerang Selatan, Banten. Situ Kuru (Legoso) yang terletak di Ciputat, Kota Tangerang Selatan, nyaris hilang.

Situ Kuru dulunya berfungsi sebagai saluran irigasi. Kini, situ yang berada di sebelah kompleks Universitas Islam Negeri (UIN) itu hanya berupa secuil genangan yang lebih mirip saluran limbah cair.

Bagian tengah situ ditumbuhi tanaman kangkung liar. Di dalam situ juga terdapat banyak sampah plastik. Situ seluas sekitar 3,7 hektar itu terimpit bangunan kampus, ruko, dan perumahan.

Selain Situ Kuru, sejumlah situ lain di Tangerang Selatan juga mengalami nasib serupa, seperti Situ Ciledug dan Situ Kayu Antap yang sudah diokupasi menjadi perumahan. Beberapa kasus sengketa lahan sempat dibawa ke jalur hukum di pengadilan. Namun, seiring permintaan perumahan yang semakin banyak, kasus terus berulang dan tidak ada perbaikan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemkot Jaksel Diminta Tindak Tegas Dua Restoran di Melawai yang Dianggap Sebabkan Kegaduhan

Pemkot Jaksel Diminta Tindak Tegas Dua Restoran di Melawai yang Dianggap Sebabkan Kegaduhan

Megapolitan
Rekayasa Lalu Lintas Diterapkan di Sejumlah Jalan Jaksel Imbas Pembangunan Drainase

Rekayasa Lalu Lintas Diterapkan di Sejumlah Jalan Jaksel Imbas Pembangunan Drainase

Megapolitan
Pemkot Jaksel Sidak Dua Restoran di Melawai yang Dikeluhkan Warga Sebabkan Parkir Liar

Pemkot Jaksel Sidak Dua Restoran di Melawai yang Dikeluhkan Warga Sebabkan Parkir Liar

Megapolitan
Senangnya Laim, Tak Perlu Lagi Timba Air 40 Liter di Sumur Tua Hutan Setiap Hari

Senangnya Laim, Tak Perlu Lagi Timba Air 40 Liter di Sumur Tua Hutan Setiap Hari

Megapolitan
Kesaksian Jemaat soal Perselisihan Penggunaan Gereja di Cawang yang Berujung Bentrok

Kesaksian Jemaat soal Perselisihan Penggunaan Gereja di Cawang yang Berujung Bentrok

Megapolitan
Terkait PPDB di Jakarta, Disdik DKI Diminta Evaluasi Kuota dan Jangkauan Jalur Zonasi

Terkait PPDB di Jakarta, Disdik DKI Diminta Evaluasi Kuota dan Jangkauan Jalur Zonasi

Megapolitan
PPDB 'Online' Diklaim Efektif Cegah Adanya 'Siswa Titipan'

PPDB "Online" Diklaim Efektif Cegah Adanya "Siswa Titipan"

Megapolitan
Putusan Bawaslu: Dharma Pongrekun-Kun Wardana Boleh Perbaiki Berkas Pencalonan Pilkada Jakarta

Putusan Bawaslu: Dharma Pongrekun-Kun Wardana Boleh Perbaiki Berkas Pencalonan Pilkada Jakarta

Megapolitan
Polisi Identifikasi Provokator Pembakar Panggung Konser Lentera Festival Tangerang

Polisi Identifikasi Provokator Pembakar Panggung Konser Lentera Festival Tangerang

Megapolitan
Kapolres Depok Bakal Razia Ponsel Anggotanya demi Cegah Judi Online

Kapolres Depok Bakal Razia Ponsel Anggotanya demi Cegah Judi Online

Megapolitan
Warga Melawai Keluhkan Kegaduhan Aktivitas Restoran dan Parkir Liar di Sekitar Permukiman

Warga Melawai Keluhkan Kegaduhan Aktivitas Restoran dan Parkir Liar di Sekitar Permukiman

Megapolitan
Tak Perlu Lagi ke Sumur Tua, Warga Desa Lermatang Akhirnya Bisa Merasakan Air Bersih Bantuan Kemensos

Tak Perlu Lagi ke Sumur Tua, Warga Desa Lermatang Akhirnya Bisa Merasakan Air Bersih Bantuan Kemensos

Megapolitan
Aksi Teatrikal Demo Tolak Tapera Aliansi BEM Bogor, Tampilkan Karikatur Jokowi dan Tabur Bunga

Aksi Teatrikal Demo Tolak Tapera Aliansi BEM Bogor, Tampilkan Karikatur Jokowi dan Tabur Bunga

Megapolitan
Aksi Dina Ukur Jarak Rumah ke SMA Depok Pakai Meteran, Terpaut 120 Meter tapi Anaknya Tak Lolos PPDB

Aksi Dina Ukur Jarak Rumah ke SMA Depok Pakai Meteran, Terpaut 120 Meter tapi Anaknya Tak Lolos PPDB

Megapolitan
PPDB Jalur Zonasi, Ketua Posko Wilayah 2 Jaksel: Calon Siswa Minimal Harus Tinggal 1 Tahun

PPDB Jalur Zonasi, Ketua Posko Wilayah 2 Jaksel: Calon Siswa Minimal Harus Tinggal 1 Tahun

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com