BEKASI, KOMPAS — Kerusakan jalan dikeluhkan para pengguna yang melintas di Jalan I Gusti Ngurah Rai, Bintara, Kecamatan Bekasi Barat, Kota Bekasi, Jawa Barat.
Di tengah jalan terdapat lubang menganga sedalam lebih dari 2 meter dengan diameter sekitar 1 meter. Kondisi ini berpotensi membahayakan pengendara sepeda motor ataupun mobil.
"Ngeri kalau lewat jalan ini, terutama kalau malam. Lubangnya dalam banget. Kalau sampai masuk, kan, celaka," kata Sugi (44), pengendara sepeda motor yang melintas Jalan I Gusti Ngurah Rai, Jumat (17/4) pagi.
Sasmito (50), pengendara mobil yang kerap melintas di Jalan I Gusti Ngurah Rai, terpaksa harus melambatkan kendaraannya setiap kali melintas di samping lubang tersebut. Selain berbahaya, lubang di tengah jalan ini juga menambah parah kemacetan di jalan I Gusti Ngurah Rai saat jam berangkat kerja pagi hari.
"Enggak ada lubang aja sudah macet, tambah lagi ada lubang sebesar ini. Pasti, kan, orang pelan-pelan kalau lewat," ujar Sasmito.
Edi Susanto (34), warga setempat, mengatakan, lubang jalan tersebut terjadi karena jalan ambles sekitar seminggu lalu. Lubang jalan itu berada di bekas galian proyek sudetan dari Bintara ke Banjir Kanal Timur.
"Empat hari lalu ada mobil kejeblos di sini. Saya tidak tahu kenapa bisa sampai ambles begitu. Yang jelas ini, kan, membahayakan," ucap Edi.
Tanggung jawab proyek
Kepala Dinas Bina Marga dan Tata Air Kota Bekasi Tri Adhianto mengatakan, Jalan I Gusti Ngurah Rai merupakan jalan kota yang menjadi wewenang Pemerintah Kota Bekasi. Namun, karena kerusakan jalan tersebut terjadi pasca proyek sudetan Banjir Kanal Timur yang dilaksanakan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, hal itu masih menjadi tanggung jawab pelaksana proyek.
"Proyek itu baru selesai Desember lalu. Sesuai kesepakatan, pemeliharaan jalan masih menjadi tanggung jawab pelaksana proyek setahun setelah proyek selesai dikerjakan. Kami sudah meminta pihak Kementerian PU dan Perumahan Rakyat untuk segera memperbaiki jalan itu," ucap Tri.
----------
Artikel ini sebelumnya ditayangkan di Harian Kompas edisi Jumat, 17 April 2015, dengan judul "Warga Keluhkan Jalan Rusak dan Lubang Menganga di Bintara"
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.