Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Disebut "Residivis", Retno Bakal Somasi Kadisdik DKI

Kompas.com - 15/10/2015, 11:45 WIB
Robertus Belarminus

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Mantan Kepala SMAN 3 Setiabudi, Jakarta Selatan, Retno Listyarti akan melayangkan somasi kepada Kepala Dinas Pendidikan DKI Arie Budiman.

Somasi dilayangkan terkait pernyataan Arie yang menyebut dia sebagai "residivis" dalam rapat dengan Badan Anggaran DPRD DKI pada 28 September 2015 lalu. [Baca: Ada Siswa Meninggal di Sekolah, DPRD DKI Usulkan Kepala Sekolah Diganti]

Retno merasa pernyataan Arie sudah mencemarkan nama baiknya. Sebab, pengertian residivis ini jika merujuk pada KBBI, menurut dia, berarti seseorang yang melakukan tindak kejahatan (pidana). Padahal, Retno mengatakan, ia tidak pernah bermasalah dengan kasus pidana selama ini.

"Residivis kan orang yang pernah dihukum dalam penjara. Dalam karier, saya tidak pernah dapat hukuman (pidana)," kata Retno di sela-sela sidang gugatannya di PTUN, Cakung, Jakarta Timur, Kamis (15/10/2015).

Ia mengaku, pimpinan Banggar DPRD DKI Muhammad Taufik juga mendengar pernyataan Arie tersebut. Saat ini ia juga tengah berusaha memperoleh rekaman pernyataan Arie.

Retno mengatakan, atas somasi ini, ia menunggu respons kepala dinas. Ia mau Arie menyampaikan permintaan maaf di media massa soal pernyataannya.

Namun, Retno juga tengah mempertimbangkan opsi lain, yakni melakukan gugatan perdata kepala dinas. Terlebih jika Arie tidak merespons somasi ini.

"Kita perhitungkan apakah ada ganti rugi juga. Tapi untuk sementara kita berpikir dia minta maaf di media, dan menunggu jawabannya apa. Kalau tidak ditanggapi, saya akan gugat perdata di pengadilan," ujar Retno.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran Mulai Rp 150.000

Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran Mulai Rp 150.000

Megapolitan
Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut di Pilkada Depok

Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut di Pilkada Depok

Megapolitan
PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi di Pilkada Depok 2024

PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi di Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Megapolitan
Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Megapolitan
Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Megapolitan
Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Megapolitan
Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com