Khususnya, terhadap sikap Jokowi yang beberapa kali sempat mengganti jajaran menteri di kabinetnya.
"Kalau memang ada pergantian orang yang lebih baik lagi, ya harus diganti lagi, seperti apa yang pernah Pak Jokowi lakukan di Solo."
"Dia akan mengganti dan mengganti sampai ketemu orang yang memang pas di bidangnya," ujar Prasetio ketika dihubungi, Selasa (20/10/2015).
Prasetio mengatakan, Jokowi mengganti jajaran menterinya dengan alasan dan waktu yang wajar. Semua itu demi menciptakan pemerintahan yang lebih efektif dan efisien.
Orang-orang yang ada di kabinet milik Jokowi-JK saat ini, dia nilai, diisi oleh orang-orang yang tepat.
Prasetio juga mengakui bahwa memang ada pasang surut terkait dengan pemerintahan Jokowi dan Jusuf Kalla selama satu tahun.
Prasetio menyoroti lemahnya ekonomi yang ditandai dengan pelemahan rupiah beberapa minggu ini.
Meski demikian, Prasetio yakin pertumbuhan ekonomi akan naik secara bertahap. Apalagi, kata dia, rupiah sedikit demi sedikit sudah mulai menguat.
Sebagai sesama kader dalam PDI Perjuangan, Prasetio menyemangati Jokowi untuk bisa memimpin lebih baik lagi.
"Saya memberi apresiasi kepada Pak Presiden yang kebetulan adalah sahabat saya, sama-sama seperjuangan, berikanlah yang terbaik untuk bangsa ini," ujar dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.