Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kuasa Hukum Jessica Mengaku Punya Bukti Baru dari Australia

Kompas.com - 21/06/2016, 11:10 WIB
Kahfi Dirga Cahya

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Tim kuasa hukum Jessica Kumala Wongso mengaku punya bukti baru untuk menyanggah dakwaan jaksa terhadap kliennya.

Jaksa mendakwa Jessica melakukan pembunuhan berencana terhadap sahabatnya, Wayan Mirna Salihin.

Menurut ketua tim kuasa hukum Jessica, Otto Hasibuan, bukti baru tersebut didatangkan dari Australia dan berkaitan dengan tudingan mengenai adanya catatan kriminal Jessica di Australia.

"Mengenai criminal record Jessica, dari lawyer Jessica di Australia, ternyata tidak ada criminal record Jessica di Australia," kata Otto di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Selasa (21/6/2016).

(Baca juga: "Kalau Jessica Salah, Silakan Dihukum")

Berdasarkan dakwaan jaksa yang dibacakan dalam persidangan sebelumnya, Jessica terlibat peristiwa hukum yang ditangani pihak kepolisian di Australia.

Peristiwa itu terjadi setelah Jessica putus dengan pacarnya. Peristiwa hukum itulah yang disebut-sebut sebagai bagian dari alasan Jessica membunuh Mirna.

Otto menambahkan, Jessica memang pernah dipanggil oleh pihak Australia dalam perkara kecelakaan lalu lintas. Ketika itu, ia menabrak tembok di Australia. 

"Kalau tabrak tembok kan ada persidangan ganti rugi. Ini kan bukan criminal record, ada case, bukan kriminal," kata Otto.

(Baca juga: Keluarga Mirna Hadiri Persidangan Jessica)

Persidangan di Australia tersebut, lanjut dia, belum selesai karena Jessica pulang ke Indonesia. Otto menegaskan, peristiwa tersebut bukan catatan kriminal.

"Kalau criminal record, harus ada putusan hakim yang hukum Jessica. Catatan kepolisian bukan criminal record. Misal, Anda dilaporkan ke polisi, kan belum tentu kriminal," kata Otto.

Jessica didakwa melakukan pembunuhan berencana dengan Pasal 340 KUHP.

Ia didakwa melakukan pembunuhan berencana kepada teman kuliahnya, Wayan Mirna Salihin, di Kafe Olivier, Grand Indonesia, Jakarta Pusat, 6 Januari 2016.

Kompas TV Sidang Perdana Jessica Wongso
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

'Ada Pedagang Warkop Kecil di Pinggir Jalan, Bisa Kasih Hewan Kurban ke Sini...'

"Ada Pedagang Warkop Kecil di Pinggir Jalan, Bisa Kasih Hewan Kurban ke Sini..."

Megapolitan
Penghuni Kolong Jembatan Keluhkan Air Sungai Ciliwung Bau Usai Pemotongan Hewan Kurban

Penghuni Kolong Jembatan Keluhkan Air Sungai Ciliwung Bau Usai Pemotongan Hewan Kurban

Megapolitan
Waswasnya Warga yang Tinggal di Kolong Jembatan Jalan Sukabumi pada Musim Hujan...

Waswasnya Warga yang Tinggal di Kolong Jembatan Jalan Sukabumi pada Musim Hujan...

Megapolitan
Jumlah Kambing Kurban di Masjid Sunda Kelapa Menurun, Pengurus: Kualitas yang Utama, Bukan Kuantitas

Jumlah Kambing Kurban di Masjid Sunda Kelapa Menurun, Pengurus: Kualitas yang Utama, Bukan Kuantitas

Megapolitan
Lebaran yang Seperti Hari Biasanya di Kolong Jembatan Jalan Sukabumi

Lebaran yang Seperti Hari Biasanya di Kolong Jembatan Jalan Sukabumi

Megapolitan
Polisi Tangkap 3 Tersangka Pemalsuan Uang Rp 22 Miliar di Jakarta Barat

Polisi Tangkap 3 Tersangka Pemalsuan Uang Rp 22 Miliar di Jakarta Barat

Megapolitan
Ibu Asal Bekasi yang Cabuli Anaknya Jalani Tes Kesehatan Mental

Ibu Asal Bekasi yang Cabuli Anaknya Jalani Tes Kesehatan Mental

Megapolitan
OTK Konvoi di Kemayoran, Tembak Warga Pakai 'Airsoft Gun'

OTK Konvoi di Kemayoran, Tembak Warga Pakai "Airsoft Gun"

Megapolitan
Jumlah Kambing yang Dikurbankan di Masjid Agung Sunda Kelapa Menteng Menurun Drastis

Jumlah Kambing yang Dikurbankan di Masjid Agung Sunda Kelapa Menteng Menurun Drastis

Megapolitan
Masjid Sunda Kelapa Bagikan 4.000 Kantong Daging Kurban, Ada dari Ma'ruf Amin hingga Megawati

Masjid Sunda Kelapa Bagikan 4.000 Kantong Daging Kurban, Ada dari Ma'ruf Amin hingga Megawati

Megapolitan
Anies Baswedan: Lebih Penting 'Ngomongin' Kampung Bayam...

Anies Baswedan: Lebih Penting "Ngomongin" Kampung Bayam...

Megapolitan
Anies Sembelih Sapi Kurban Sendiri: Saya Membayangkan Bagaimana Rasanya Menjadi Ibrahim

Anies Sembelih Sapi Kurban Sendiri: Saya Membayangkan Bagaimana Rasanya Menjadi Ibrahim

Megapolitan
Penjual Hewan Kurban di Bekasi Bikin Promo: Beli Sapi Gratis Domba dan Golok

Penjual Hewan Kurban di Bekasi Bikin Promo: Beli Sapi Gratis Domba dan Golok

Megapolitan
Anies Enggan Tanggapi Calon Kompetitor: Lebih Penting Memikirkan Nasib Warga

Anies Enggan Tanggapi Calon Kompetitor: Lebih Penting Memikirkan Nasib Warga

Megapolitan
Heru Budi: Selamat Idul Adha, Selamat Libur Panjang...

Heru Budi: Selamat Idul Adha, Selamat Libur Panjang...

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com