Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tidak Banyak Orangtua Pasien yang Minta Penjelasan soal Vaksin Palsu ke RS Permata Bekasi

Kompas.com - 15/07/2016, 21:28 WIB
Nibras Nada Nailufar

Penulis


BEKASI, KOMPAS.com -
Beredarnya daftar rumah sakit di Jabodetabek yang diduga menggunakan vaksin palsu membuat masyarakat resah. Banyak orangtua yang mendatangi rumah sakit tersebut karena anak-anaknya divaksin di rumah sakit itu.

Namun, protes dan kedatangan orangtua pasien tidak terlihat di RS Permata Bekasi, Jumat (15/7/2016). Pantauan Kompas.com pada Jumat malam, lobi rumah sakit tersebut tampak sepi.

Tidak banyak pasien dan hanya tampak beberapa pegawai rumah sakit yang sedang bertugas. Salah seorang pegawai rumah sakit yang tidak ingin disebutkan namanya mengatakan bahwa ada beberapa orangtua yang hadir dan minta kejelasan soal vaksin palsu pagi ini.

"Nggak banyak tadi, sedikit saja, besok pagi lagi mungkin ke sini," kata pegawai tersebut.

Direktur Rumah Sakit Permata, saat akan ditemui tidak ada di tempat dan disebut sedang dipanggil oleh Polres Kabupaten Bekasi.

"Besok pagi Pak Direktur akan memberikan penjelasan ke teman-teman media," ujar pegawai tersebut.

Suasana di RS Permata Bekasi berbeda dengan rumah sakit lain seperti RS Karya Medika II dan RS St. Elisabeth yang sejak pagi dipenuhi orangtua yang protes dan minta pertanggungjawaban.

Di RS Karya Medika II, puluhan orangtua sejak pagi berdatangan dan menanyakan soal vaksin palsu di rumah sakit ini. Orangtua pasien diminta mengisi daftar hadir agar bisa dihubungi pihak rumah sakit untuk jadwal vaksinasi ulang.

Kompas TV Vaksin Palsu Beredar, Orangtua Resah
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Rute KA Kertajaya, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Kertajaya, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Detik-detik Penjambret Ponsel di Jaksel Ditangkap Warga: Baru Kabur 100 Meter, Tapi Kena Macet

Detik-detik Penjambret Ponsel di Jaksel Ditangkap Warga: Baru Kabur 100 Meter, Tapi Kena Macet

Megapolitan
Pencuri Motor yang Sempat Diamuk Massa di Tebet Meninggal Dunia Usai Dirawat di RS

Pencuri Motor yang Sempat Diamuk Massa di Tebet Meninggal Dunia Usai Dirawat di RS

Megapolitan
Ratusan Personel Satpol PP dan Petugas Kebersihan Dikerahkan Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

Ratusan Personel Satpol PP dan Petugas Kebersihan Dikerahkan Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

Megapolitan
Alasan Warga Tak Amuk Jambret Ponsel di Jaksel, Ternyata “Akamsi”

Alasan Warga Tak Amuk Jambret Ponsel di Jaksel, Ternyata “Akamsi”

Megapolitan
Korban Jambret di Jaksel Cabut Laporan, Pelaku Dikembalikan ke Keluarga untuk Dibina

Korban Jambret di Jaksel Cabut Laporan, Pelaku Dikembalikan ke Keluarga untuk Dibina

Megapolitan
Penjambret di Jaksel Ditangkap Warga Saat Terjebak Macet

Penjambret di Jaksel Ditangkap Warga Saat Terjebak Macet

Megapolitan
Pencuri Motor di Bekasi Lepas Tembakan 3 Kali ke Udara, Polisi Pastikan Tidak Ada Korban

Pencuri Motor di Bekasi Lepas Tembakan 3 Kali ke Udara, Polisi Pastikan Tidak Ada Korban

Megapolitan
Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, Polisi Imbau Penonton Waspadai Copet dan Tiket Palsu

Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, Polisi Imbau Penonton Waspadai Copet dan Tiket Palsu

Megapolitan
Pencuri Motor di Bekasi Bawa Pistol, Lepaskan Tembakan 3 Kali

Pencuri Motor di Bekasi Bawa Pistol, Lepaskan Tembakan 3 Kali

Megapolitan
Teror Begal Bermodus 'Debt Collector', Nyawa Pria di Kali Sodong Melayang dan Motornya Hilang

Teror Begal Bermodus "Debt Collector", Nyawa Pria di Kali Sodong Melayang dan Motornya Hilang

Megapolitan
Jakpro Buka Kelas Seni dan Budaya Lewat Acara “Tim Art Fest” Mulai 30 Mei

Jakpro Buka Kelas Seni dan Budaya Lewat Acara “Tim Art Fest” Mulai 30 Mei

Megapolitan
Amankan 2 Konser K-Pop di GBK, Polisi Terjunkan 865 Personel

Amankan 2 Konser K-Pop di GBK, Polisi Terjunkan 865 Personel

Megapolitan
Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, MRT Jakarta Beroperasi hingga Pukul 01.00 WIB

Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, MRT Jakarta Beroperasi hingga Pukul 01.00 WIB

Megapolitan
Pastikan Masih Usut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel, Polisi: Ada Unsur Pidana

Pastikan Masih Usut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel, Polisi: Ada Unsur Pidana

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com