Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Lokasi Pemasangan Alat Peraga Kampanye Pilkada DKI

Kompas.com - 01/11/2016, 13:10 WIB
Nursita Sari

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com -
Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta telah menetapkan titik-titik pemasangan alat peraga kampanye yang difasilitasi KPU DKI. Titik-titik tersebut dimuat dalam Keputusan KPU DKI Jakarta.

Komisioner KPU DKI Bidang Pencalonan dan Kampanye, Dahliah Umar, mengatakan, setiap alat peraga kampanye masing-masing pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur akan dipasang di lokasi yang telah ditentukan tersebut.

"Untuk alat peraga kampanye tiap paslon satu APK (alat peraga kampanye)," ujar Dahliah melalui pesan singkat, Selasa (1/11/2016).

Dalam Keputusan KPU DKI Jakarta Nomor 62/Kpts/KPU-Prov-010/Tahun 2016 tentang lokasi pemasangan alat peraga kampanye yang difasilitasi KPU DKI Jakarta dalam Pilkada 2017 dicantumkan detail nama jalan untuk pemasangan APK tersebut.

Jakarta Pusat

Untuk baliho, ada lima titik pemasangan yang tersebar di lima kecamatan, yakni Gambir, Tanah Abang, Senen, Cempaka Putih, dan Kemayoran. Kemudian, untuk pemasangan umbul-umbul, ada 32 titik yang tersebar di delapan kecamatan. Setiap kecamatan akan dipasang empat umbul-umbul yang lokasinya sudah ditentukan.

Sementara untuk spanduk ada 88 titik yang tersebar di 44 kelurahan. Di setiap kelurahan ditetapkan dua nama jalan untuk lokasi pemasangan.

Jakarta Utara

KPU DKI menetapkan lima titik pemasangan baliho yang tersebar di lima kecamatan, yakni Cilincing, Koja, Kelapa Gading, Pademangan, dan Penjaringan. Sementara untuk umbul-umbul ada 24 titik pemasangan APK yang tersebar di enam kecamatan yang ada di Jakarta Utara.

Kemudian, untuk spanduk ditetapkan 62 titik pemasangan yang tersebar di 31 kelurahan.

Kepulauan Seribu

Untuk baliho, KPU DKI menetapkan dua titik pemasangan APK di Kecamatan Seribu Selatan dan tiga titik di Kecamatan Seribu Utara. Kemudian, KPU DKI menentukan delapan titik pemasangan umbul-umbul yang tersebar di dua kecamatan tersebut.

Sementara untuk spanduk, ada 12 titik pemasangan APK di enam kelurahan di sana.

Jakarta Timur

Untuk spanduk, ada lima titik pemasangan yang tersebar di lima kecamatan, yakni Penggilingan, Kramatjati, Duren Sawit, Cipayung, dan Cakung.

Halaman:


Terkini Lainnya

Heru Budi Harap Groundbreaking MRT East-West Bisa Terealisasi Agustus 2024

Heru Budi Harap Groundbreaking MRT East-West Bisa Terealisasi Agustus 2024

Megapolitan
Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi, Mochtar Mohamad Mengaku Dipaksa Maju Pilkada 2024

Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi, Mochtar Mohamad Mengaku Dipaksa Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Misteri Sosok Mayat Perempuan dalam Koper, Bikin Geger Warga Cikarang

Misteri Sosok Mayat Perempuan dalam Koper, Bikin Geger Warga Cikarang

Megapolitan
Kekejaman Nico Bunuh Teman Kencan di Kamar Kos, Buang Jasad Korban ke Sungai hingga Hanyut ke Pulau Pari

Kekejaman Nico Bunuh Teman Kencan di Kamar Kos, Buang Jasad Korban ke Sungai hingga Hanyut ke Pulau Pari

Megapolitan
Ulah Sindikat Pencuri di Tambora, Gasak 37 Motor dalam 2 Bulan untuk Disewakan

Ulah Sindikat Pencuri di Tambora, Gasak 37 Motor dalam 2 Bulan untuk Disewakan

Megapolitan
Upaya Chandrika Chika dkk Lolos dari Jerat Hukum, Ajukan Rehabilitasi Usai Ditangkap karena Narkoba

Upaya Chandrika Chika dkk Lolos dari Jerat Hukum, Ajukan Rehabilitasi Usai Ditangkap karena Narkoba

Megapolitan
Mochtar Mohamad Ajukan Diri Jadi Calon Wali Kota Bekasi ke PDIP

Mochtar Mohamad Ajukan Diri Jadi Calon Wali Kota Bekasi ke PDIP

Megapolitan
Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika dkk Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika dkk Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Megapolitan
Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, padahal 'Numpang' KTP Jakarta

Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, padahal "Numpang" KTP Jakarta

Megapolitan
Dekat Istana, Lima dari 11 RT di Tanah Tinggi Masuk Kawasan Kumuh yang Sangat Ekstrem

Dekat Istana, Lima dari 11 RT di Tanah Tinggi Masuk Kawasan Kumuh yang Sangat Ekstrem

Megapolitan
Menelusuri Kampung Kumuh dan Kemiskinan Ekstrem Dekat Istana Negara...

Menelusuri Kampung Kumuh dan Kemiskinan Ekstrem Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Keluh Kesah Warga Rusun Muara Baru, Mulai dari Biaya Sewa Naik hingga Sulit Urus Akta Kelahiran

Keluh Kesah Warga Rusun Muara Baru, Mulai dari Biaya Sewa Naik hingga Sulit Urus Akta Kelahiran

Megapolitan
Nasib Malang Anggota TNI di Cilangkap, Tewas Tersambar Petir Saat Berteduh di Bawah Pohon

Nasib Malang Anggota TNI di Cilangkap, Tewas Tersambar Petir Saat Berteduh di Bawah Pohon

Megapolitan
Bursa Cagub DKI Jakarta Kian Ramai, Setelah Ridwan Kamil dan Syahroni, Kini Muncul Ahok hingga Basuki Hadimuljono

Bursa Cagub DKI Jakarta Kian Ramai, Setelah Ridwan Kamil dan Syahroni, Kini Muncul Ahok hingga Basuki Hadimuljono

Megapolitan
NIK Ratusan Warga di Kelurahan Pasar Manggis Dinonaktifkan karena Tak Sesuai Domisili

NIK Ratusan Warga di Kelurahan Pasar Manggis Dinonaktifkan karena Tak Sesuai Domisili

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com