Soal Janji Cagub bagi Uang, Sumarsono Sarankan Jangan Manjakan Warga

JAKARTA, KOMPAS.com — Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta, Sumarsono, berpendapat, sebaiknya cagub dan cawagub DKI tidak membuat program memanjakan warga dengan menjanjikan uang. Menurut dia, lebih bagus jika program yang dibuat itu berbentuk pemberdayaan masyarakat.

"Jangan rakyat dikasih pancingan kayak Santa Claus. Harusnya memberdayakan masyarakat, membangkitkan proses impowerment. Jangan dimanjakan dengan uang," kata Soni, sapaan Sumarsono, di kawasan Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta Pusat, Selasa (15/11/2016).

Ia mengatakan hal itu ketika menanggapi program calon gubernur DKI, Agus Yudhoyono, yang akan membuat program bantuan Rp 5 juta per keluarga miskin dan Rp 1 miliar per RW.

Soni tidak melarang Agus untuk membuat program semacam itu. Dengan besaran APBD DKI yang ada, alokasikan dana Rp 1 miliar per RW masih dimungkinkan. APBD DKI saat ini mencapai Rp 63 triliun.

Hanya, jika program itu diterapkan, akan ada anggaran lain yang dipotong.

Soni mengatakan, anggaran yang mungkin akan kena potong adalah anggaran untuk pembangunan infrastruktur.

"Sementara itu, di Jakarta butuh sektor infrastruktur pelayanan publik. Enggak apa-apa kalau mau membuat program seperti itu," kata Soni.