Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Grab Belum Identifikasi "Driver" yang Terekam CCTV Terlibat Perampokan

Kompas.com - 03/05/2017, 18:56 WIB
Ridwan Aji Pitoko

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Grab Indonesia sampai saat ini masih belum bisa mengidentifikasi siapa pengemudi GrabBike yang tertangkap kamera CCTV terlibat dalam perampokan di sebuah rumah.

"Sampai saat ini kami belum berhasil mengidentifikasi pengendara motor yang memakai atribut Grab dalam video tersebut. Namun kami akan bekerja sama dengan pihak kepolisian untuk mengungkap kasus itu," kata Marketing Director Grab Indonesia Mediko Azwar kepada Kompas.com, Rabu (3/5/2017).

Ia menanggapi beredarnya video rekaman kamera CCTV yang memperlihatkan seseorang dengan atribut pengemudi Grab dan penumpangnya yang mencoba membobol sebuah rumah.

Dalam video berdurasi kurang lebih enam menit tersebut, seseorang yang berlagak sebagai penumpang GrabBike membuka gerbang rumah.

Selagi "penumpang" tersebut masuk ke dalam rumah, seseorang beratribut pengemudi GrabBike menunggu di depan rumah tersebut. Akhirnya, kedua orang itu membawa pergi barang dari rumah tersebut.

Azwar mengatakan, pihaknya telah mengimbau kepada mitra pengemudinya melalui aplikasi agar tidak terlibat tindak kejahatan.

Grab Indonesia belum bisa mengidentifikasi pengemudi itu karena plat sepeda motor yang digunakan tidak terlihat jelas.

Azwar juga belum bisa memastikan apakah orang yang ada di dalam video itu merupakan mitra pengemudi Grab atau bukan.

"Di video tersebut tidak terlihat jelas nomor platnya jadi kami juga tidak dapat memastikan apakah memang benar pengendara motor tersebut benar mitra pengemudi Grab atau bukan meski memiliki atribut Grab," kata Azwar.

Akan tetapi, Azwar menegaskan siap menyerahkan orang dengan atribut GrabBike dalam rekaman CCTV tersebut jika terbukti bahwa orang itu mitra pengemudi Grab.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kebakaran Tempat Agen Gas dan Air di Depok, Satu Orang Meninggal Dunia

Kebakaran Tempat Agen Gas dan Air di Depok, Satu Orang Meninggal Dunia

Megapolitan
Banyak Warga Berbohong: 'Ngaku' Masih Tinggal di Jakarta, Padahal Sudah Pindah

Banyak Warga Berbohong: 'Ngaku' Masih Tinggal di Jakarta, Padahal Sudah Pindah

Megapolitan
Pendaftaran PPK Pilkada 2024 Dibuka untuk Umum, Mantan Petugas Saat Pilpres Tak Otomatis Diterima

Pendaftaran PPK Pilkada 2024 Dibuka untuk Umum, Mantan Petugas Saat Pilpres Tak Otomatis Diterima

Megapolitan
Asesmen Diterima, Polisi Kirim Chandrika Chika Cs ke Lido untuk Direhabilitasi

Asesmen Diterima, Polisi Kirim Chandrika Chika Cs ke Lido untuk Direhabilitasi

Megapolitan
Selain ke PDI-P, Pasangan Petahana Benyamin-Pilar Daftar ke Demokrat dan PKB untuk Pilkada Tangsel

Selain ke PDI-P, Pasangan Petahana Benyamin-Pilar Daftar ke Demokrat dan PKB untuk Pilkada Tangsel

Megapolitan
Polisi Pastikan Kondisi Jasad Wanita Dalam Koper di Cikarang Masih Utuh

Polisi Pastikan Kondisi Jasad Wanita Dalam Koper di Cikarang Masih Utuh

Megapolitan
Cara Urus NIK DKI yang Dinonaktifkan, Cukup Bawa Surat Keterangan Domisili dari RT

Cara Urus NIK DKI yang Dinonaktifkan, Cukup Bawa Surat Keterangan Domisili dari RT

Megapolitan
Heru Budi Harap 'Groundbreaking' MRT East-West Bisa Terealisasi Agustus 2024

Heru Budi Harap "Groundbreaking" MRT East-West Bisa Terealisasi Agustus 2024

Megapolitan
Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi, Mochtar Mohamad Mengaku Dipaksa Maju Pilkada 2024

Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi, Mochtar Mohamad Mengaku Dipaksa Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Misteri Sosok Mayat Perempuan dalam Koper, Bikin Geger Warga Cikarang

Misteri Sosok Mayat Perempuan dalam Koper, Bikin Geger Warga Cikarang

Megapolitan
Kekejaman Nico Bunuh Teman Kencan di Kamar Kos, Buang Jasad Korban ke Sungai hingga Hanyut ke Pulau Pari

Kekejaman Nico Bunuh Teman Kencan di Kamar Kos, Buang Jasad Korban ke Sungai hingga Hanyut ke Pulau Pari

Megapolitan
Ulah Sindikat Pencuri di Tambora, Gasak 37 Motor dalam 2 Bulan untuk Disewakan

Ulah Sindikat Pencuri di Tambora, Gasak 37 Motor dalam 2 Bulan untuk Disewakan

Megapolitan
Upaya Chandrika Chika dkk Lolos dari Jerat Hukum, Ajukan Rehabilitasi Usai Ditangkap karena Narkoba

Upaya Chandrika Chika dkk Lolos dari Jerat Hukum, Ajukan Rehabilitasi Usai Ditangkap karena Narkoba

Megapolitan
Mochtar Mohamad Ajukan Diri Jadi Calon Wali Kota Bekasi ke PDIP

Mochtar Mohamad Ajukan Diri Jadi Calon Wali Kota Bekasi ke PDIP

Megapolitan
Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika dkk Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika dkk Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com