Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penjelasan Pengelola soal Isu Retaknya Tembok Lippo Mal Puri

Kompas.com - 03/08/2017, 14:41 WIB
Sherly Puspita

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Belakangan ini beredar pesan singkat melalui Whatsappyang berisi informasi retaknya sejumlah sisi tembok di Lippo Mal Puri Kembangan, Jakarta Barat. Pesan singkat tersebut dilengkapi dengan foto penampakan retakan-retakan tersebut.

"All my friends, fwd dr sebelah : PENTING!!! Jangan  ke Mall Lippo Puri dulu ! balok2 struktur bangunan disana terjadi retakan2 yg sangat menghawatirkan, akibat penurunan pondasi. Hati2 kondisi bangunan parkiran basement di Lippo Mall Puri .. bisa rubuh seketika!!! Tolong sebarkan ke orang2 yg anda sayangi, terima kasih," demikian isi pesan singkat tersebut seperti dikutip Kompas.com, Kamis (3/8/2017).

Posisi retakan seperti yang ditunjukkan dalam foto yang beredar terdapat di basement gedung 2 Lippo Mal Puri Kembangan, tepatnya di area parkir mobil.

Penjelasan pengelola

Public Relation (PR) Manager Lippo Mal, Nidia Ichsan mengatakan, pihaknya telah melakukan pengecekan terkait kabar tersebut.

"Setelah dilakukan pemeriksaan bersama di lapangan oleh konsultan struktur bangunan, kontraktor pelaksana dan Manajemen Lippo Mal Puri, maka disimpulkan bahwa tidak pernah dan tidak terjadi keretakan struktur dan tidak ada masalah dengan struktur bangunan Lippo Mall Puri," ujarnya ketika ditemui Kompas.com, Kamis (3/8/2017).

Ia mengatakan, yang tampak seperti retakan dalam foto yang beredar merupakan sambungan beton lama dan baru dimana saat pembuatan bekisting atau formwork kurang rapi.

"Sehingga terlihat ada sambungan dan kasar. Istilahnya yang terlihat sebagai retakan itu hanya di bagian aci tembok saja," paparnya.

Bangunan Lippo Mal Puri pun bukanlah bangunan lama. Bangunan ini selesai dikerjakan pada tahun 2014 dan mulai beroperasi pada tahun 2015.

"Jadi ini bukan gedung lama yang direnovasi, ini betul-betul bangunan baru yang sudah mendapatkan sertifikat layak pakai, bahkan awal tahun kemarin baru saja diaudit," ucapnya.

Nidia mengatakan, beredarnya isu retaknya tembok Lippo Mal Puri ini memang sempat membuat sejumlah rekanan bisnisnya bertanya-tanya.

"Tapi ya hanya sebatas bertanya-tanya, untungnya belum ada kerugian yang lain," sebutnya.

Regional Markom Manager Lippo Mal Plaza, Dimas A. Kusuma menunjukkan lokasi retakan tembok yang telah diperbaiki, Kamis (3/8/2017).Kompas.com/Sherly Puspita Regional Markom Manager Lippo Mal Plaza, Dimas A. Kusuma menunjukkan lokasi retakan tembok yang telah diperbaiki, Kamis (3/8/2017).
Retakan sudah diperbaiki

Regional Markom Manager Lippo Mal Plaza, Dimas A. Kusuma mengatakan, saat ini retakan-retakan yang terdapat di sejumlah lokasi di basement gedung 2 Lippo Mal Puri Kembangan telah diperbaiki pada Rabu (2/8/2017).

"Jadi tepatnya kami sudah melakukan perapihan. Jadi tidak ada yang sampai retak ke dalam. Jadi perbaikan tidak meman waktu lama, sekarang sudah rapi," ujarnya.

Menurutnya, selain merapikan di bagian-bagian retakan yang tergambar dalam foto yang beredar, pihaknya juga merapikan lokasi-lokasi lain.

"Jadi yang di foto kan cuma dua lokasi, kami sekalian saja rapikan bagian yang memang perlu dirapikan. Ada 16 pekerja bangunan kemarin," kata dia.

Pantauan Kompas.com di lokasi, tak ada lagi retakan-retakan di bagian tembok seperti yang tergambar di foto yang beredar melalui aplikasi Whatsapp.

"Ya kami sambut baik saja lah beredarnya kabar retakan tembok ini, hitung-hitung jadi kesempatan kami juga untuk merapikan beberapa sisi tembok," tutup Dimas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Begal Bikin Resah Warga, Polisi Janji Tak Segan Tindak Tegas

Begal Bikin Resah Warga, Polisi Janji Tak Segan Tindak Tegas

Megapolitan
PSI Terima Pendaftaran 3 Nama Bacawalkot Bekasi, Ada Nofel Saleh Hilabi

PSI Terima Pendaftaran 3 Nama Bacawalkot Bekasi, Ada Nofel Saleh Hilabi

Megapolitan
KPAI: Kasus Kekerasan Seksual Terhadap Anak Meningkat 60 Persen

KPAI: Kasus Kekerasan Seksual Terhadap Anak Meningkat 60 Persen

Megapolitan
Belum Laku, Rubicon Mario Dandy Rencananya Mau Dikorting Rp 100 Juta Lagi

Belum Laku, Rubicon Mario Dandy Rencananya Mau Dikorting Rp 100 Juta Lagi

Megapolitan
3 Pelaku Begal Casis Polri di Jakbar Residivis, Ada yang Bolak-balik Penjara 6 Kali

3 Pelaku Begal Casis Polri di Jakbar Residivis, Ada yang Bolak-balik Penjara 6 Kali

Megapolitan
LPSK Dorong Pemenuhan Akomodasi Siswi SLB yang Jadi Korban Pemerkosaan, Termasuk Perlindungan

LPSK Dorong Pemenuhan Akomodasi Siswi SLB yang Jadi Korban Pemerkosaan, Termasuk Perlindungan

Megapolitan
Pemkot Jakbar Imbau Warga dengan Ekonomi Mampu Tak Beli Elpiji 3 Kg

Pemkot Jakbar Imbau Warga dengan Ekonomi Mampu Tak Beli Elpiji 3 Kg

Megapolitan
Jasad Wanita di Selokan Jalan Juanda Bekasi, Korban Telah Hilang Selama 4 Hari

Jasad Wanita di Selokan Jalan Juanda Bekasi, Korban Telah Hilang Selama 4 Hari

Megapolitan
Jasad Perempuan Ditemukan di Selokan Bekasi, Polisi: Sempat Terlihat Sempoyongan

Jasad Perempuan Ditemukan di Selokan Bekasi, Polisi: Sempat Terlihat Sempoyongan

Megapolitan
Rubicon Mario Dandy Belum Juga Laku di Lelang meski Harganya Telah Dikorting

Rubicon Mario Dandy Belum Juga Laku di Lelang meski Harganya Telah Dikorting

Megapolitan
Remaja Perempuan Direkam Ibu Saat Bersetubuh dengan Pacar, KPAI Pastikan Korban Diberi Perlindungan

Remaja Perempuan Direkam Ibu Saat Bersetubuh dengan Pacar, KPAI Pastikan Korban Diberi Perlindungan

Megapolitan
Eks Warga Kampung Bayam Sepakat Pindah ke Hunian Sementara di Ancol

Eks Warga Kampung Bayam Sepakat Pindah ke Hunian Sementara di Ancol

Megapolitan
Kronologi Komplotan Remaja Salah Bacok Korban saat Hendak Tawuran di Cimanggis Depok

Kronologi Komplotan Remaja Salah Bacok Korban saat Hendak Tawuran di Cimanggis Depok

Megapolitan
Sampah Menggunung di TPS Kembangan, Ketua RT Sebut Kekurangan Petugas untuk Memilah

Sampah Menggunung di TPS Kembangan, Ketua RT Sebut Kekurangan Petugas untuk Memilah

Megapolitan
Ditetapkan sebagai Tersangka, Ini Peran 5 Pelaku Begal Casis Bintara Polri di Jakbar

Ditetapkan sebagai Tersangka, Ini Peran 5 Pelaku Begal Casis Bintara Polri di Jakbar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com