Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Underpass" Stasiun Citayam Resmi Beroperasi Hari Ini

Kompas.com - 21/08/2017, 09:27 WIB
Alsadad Rudi

Penulis

DEPOK, KOMPAS.com - Terowongan atau underpass untuk penyeberangan orang yang beberapa bulan terakhir dibangun di Stasiun Citayam telah rampung.

Melalui akun twitternya, PT KAI Commuter Jabodetabek (KCJ) menginformasikan bahwa underpass di Stasiun Citayam mulai beroperasi pasa Senin (21/8/2017) hari ini.

"Underpass di Stasiun Citayam dioperasikan. Crossing antar peron ditutup dan peron tengah tidak dioperasikan lagi," tulis informasi tersebut.

Wakil Direktur Utama Bidang Komunikasi PT KCJ Eva Chairunisa mengatakan, underpass di Stasiun Citayam menjadi underpass untuk penyeberangan orang keempat yang dirampungkan pada tahun ini.

Baca: Underpass di Stasiun Sudimara dan Pondok Ranji Mulai Dioperasikan

"Jadi dari program enam underpass, empat diantaranya sudah beroperasi. Masing-masing di Tebet, Sudimara, Pondok Ranji, Citayam," kata Eva.

PT KCJ sedang berupaya menghilangkan pelintasan penyeberangan penumpang antar peron di stasiun yang berada di atas rel.

Caranya dengan membangun terowongan, jembatan penyeberangan, ataupun memindahkan hall keluar masuk penumpang ke lantai atas.

Tujuannya untuk aspek keselamatan. Saat ini, underpass yang masih dalam proses pembangunan dan siap untuk segera dioperasikan adalah yang berada di Stasiun Cilebut dan Bojong Gede.

Baca: Ada Underpass, Penumpang Tetap Harus Seberangi Rel di Stasiun Tebet

Kompas TV Pembangunan Stasiun Cikarang Terus Dikebut

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Megapolitan
Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Megapolitan
Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com