Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Pegawai Balai Kota soal Ahok yang Tidak Bisa Menahan Lapar

Kompas.com - 06/10/2017, 12:42 WIB
Nursita Sari

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com -
Indah Pujiyanti (43), seorang pegawai harian lepas (PHL) Biro Umum yang bertugas di Balai Kota DKI Jakarta mengatakan bahwa mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) tidak bisa menahan lapar.

Indah adalah pegawai yang selalu menyiapkan makan untuk Ahok sejak menjabat wakil gubernur hingga gubernur.

Indah bercerita, dia selalu menyediakan buah kesukaan Ahok dan roti sebelum jam makan siang atau malam untuk mengatasi kebiasaan Ahok yang tidak tahan lapar.

"Di mejanya aku siapin roti juga buat nyemil sama pisang, kesukaan Bapak kan pisang Lampung. Di mejanya itu ada buah pisang, terus biskuit, sama roti, tiap hari," ujar Indah, saat ditemui di Balai Kota, Jumat (6/10/2017).

(baca: Kisah Pegawai Balai Kota yang Menangis Saat Baca Surat dari Ahok... )

Menurut Indah, semasa menjabat wakil gubernur dan gubernur, setiap pagi Ahok sarapan di dalam mobil saat dalam perjalanan atau membawa sarapan itu ke kantor. Meski Ahok membawa sarapan sendiri, Indah tetap menyiapkan pisang, roti, dan biskuit di ruang kerja Ahok.

Sekitar pukul 11.00 WIB, Indah mulai menyiapkan makan siang untuk Ahok dan menghidangkannya pukul 11.30 WIB. Menurut Indah, tidak sulit menyiapkan makanan untuk Ahok. Ahok juga jarang memesan menu khusus untuk dihidangkan.

"Cuma pokoknya yang penting ada sayur, ada ikan, ada daging, ada ayam, pokoknya lengkap. Kalau kayak ayam di-steam gitu, kayak dikukus. Kalau ikan juga senangnya di-steam," kata Indah.

Tak hanya makan siang, Indah juga menyiapkan makan malam untuk Ahok. Menu makan malam sudah dihidangkan pukul 17.30 WIB.

Foto yang diunggah di akun Instagram Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok. Dalam foto itu, Ahok nampak bersama Indah Pujiati, mantan pelayannya di Balai Kota.Instagram Ahok Foto yang diunggah di akun Instagram Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok. Dalam foto itu, Ahok nampak bersama Indah Pujiati, mantan pelayannya di Balai Kota.

Sebagai pegawai yang selalu menyiapkan makanan, Indah pernah diberi kejutan oleh Ahok pada 2013. Kejutan di hari ulang tahunnya itu menjadi hal yang paling berkesan untuk Indah.

Indah bercerita, saat itu dia baru selesai menghidangkan makan malam dan dipanggil Ahok.

"Abis selesai nyiapin makan malam Bapak, tiba-tiba, 'Mbak Indah dipanggil Bapak', tahu-tahunya eh di dalam ada kue tart. Makanya kan saya simpan kan fotonya," ucap Indah.

(baca: "Saya Terharu, Enggak Sangka Pak Ahok Masih Ingat Sama Saya")

Foto Indah meniup lilin di samping Ahok itu disertakan Indah saat mengirim surat ucapan terima kasih untuk Ahok ke Mako Brimob pada Selasa (3/10/2017). Surat balasan Ahok diterimanya pada Kamis (5/10/2017).

Selain surat balasan, foto yang dikirimnya juga dikembalikan, setelah ditandatangani Ahok.

Dalam foto itu, Ahok menulis, "Untuk Indah, terima kasih".

Kompas TV Jajaran foto mantan Gubernur Jakarta dari masa ke masa, bertambah satu, yaitu dengan dipajangnya foto Basuki Tjahaja Purnama.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kekerasan Seksual yang Terulang di Keluarga dan Bayang-bayang Intimidasi

Kekerasan Seksual yang Terulang di Keluarga dan Bayang-bayang Intimidasi

Megapolitan
Kapolres Tangsel Ingatkan Warga Jaga Keamanan, Singgung Maraknya Curanmor dan Tawuran

Kapolres Tangsel Ingatkan Warga Jaga Keamanan, Singgung Maraknya Curanmor dan Tawuran

Megapolitan
Komika Marshel Widianto Jadi Kandidat Gerindra untuk Pilkada Tangsel 2024

Komika Marshel Widianto Jadi Kandidat Gerindra untuk Pilkada Tangsel 2024

Megapolitan
Babak Baru Konflik Kampung Bayam: Ketua Tani Dibebaskan, Warga Angkat Kaki dari Rusun

Babak Baru Konflik Kampung Bayam: Ketua Tani Dibebaskan, Warga Angkat Kaki dari Rusun

Megapolitan
Pengakuan Zoe Levana soal Video 'Tersangkut' di Jalur Transjakarta, Berujung Denda Rp 500.000

Pengakuan Zoe Levana soal Video "Tersangkut" di Jalur Transjakarta, Berujung Denda Rp 500.000

Megapolitan
Libur Panjang Waisak, Ganjil Genap di Jakarta Ditiadakan 23-24 Mei 2024

Libur Panjang Waisak, Ganjil Genap di Jakarta Ditiadakan 23-24 Mei 2024

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
Begal Bikin Resah Warga, Polisi Janji Tak Segan Tindak Tegas

Begal Bikin Resah Warga, Polisi Janji Tak Segan Tindak Tegas

Megapolitan
PSI Terima Pendaftaran 3 Nama Bacawalkot Bekasi, Ada Nofel Saleh Hilabi

PSI Terima Pendaftaran 3 Nama Bacawalkot Bekasi, Ada Nofel Saleh Hilabi

Megapolitan
KPAI: Kasus Kekerasan Seksual Terhadap Anak Meningkat 60 Persen

KPAI: Kasus Kekerasan Seksual Terhadap Anak Meningkat 60 Persen

Megapolitan
Belum Laku, Rubicon Mario Dandy Rencananya Mau Dikorting Rp 100 Juta Lagi

Belum Laku, Rubicon Mario Dandy Rencananya Mau Dikorting Rp 100 Juta Lagi

Megapolitan
3 Pelaku Begal Casis Polri di Jakbar Residivis, Ada yang Bolak-balik Penjara 6 Kali

3 Pelaku Begal Casis Polri di Jakbar Residivis, Ada yang Bolak-balik Penjara 6 Kali

Megapolitan
LPSK Dorong Pemenuhan Akomodasi Siswi SLB yang Jadi Korban Pemerkosaan, Termasuk Perlindungan

LPSK Dorong Pemenuhan Akomodasi Siswi SLB yang Jadi Korban Pemerkosaan, Termasuk Perlindungan

Megapolitan
Pemkot Jakbar Imbau Warga dengan Ekonomi Mampu Tak Beli Elpiji 3 Kg

Pemkot Jakbar Imbau Warga dengan Ekonomi Mampu Tak Beli Elpiji 3 Kg

Megapolitan
Jasad Wanita di Selokan Jalan Juanda Bekasi, Korban Telah Hilang Selama 4 Hari

Jasad Wanita di Selokan Jalan Juanda Bekasi, Korban Telah Hilang Selama 4 Hari

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com