Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pulang dari Dubai, Sandiaga Targetkan Rp 1.000 Triliun Investasi Asing Masuk DKI

Kompas.com - 19/11/2017, 09:56 WIB
Ridwan Aji Pitoko

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno menargetkan bisa meraup investasi asing Rp 100 triliun di Jakarta pada 2018.

Hal itu terkait kunjungan Sandiaga ke Dubai, Uni Emirat Arab, beberapa hari lalu, yang bertujuan mempromosikan DKI Jakarta kepada para investor di sana.

"Rp 100 triliun itu tahun depan, tetapi saya mau dalam lima tahun ke depan itu (investasi) Rp 1.000 triliun masuk ke Jakarta untuk ciptakan lapangan kerja padat karya," kata Sandiaga.

Sandi mengatakan itu selepas mengikuti "Fun Run 5K Road to Sail Sabang 2017" dalam car free day Sudirman-Thamrin, Minggu (19/11/2017).

Menurut Sandiaga, investasi Rp 100 triliun tersebut untuk bidang padat karya yang mampu menciptakan banyak lapangan pekerjaan.

Baca juga: Di Dubai, Sandi Akan Tawarkan Aneka Peluang Investasi di Jakarta

Salah satunya adalah sektor pariwisata. Menurut Sandi, sektor tersebut bisa memberikan lapangan pekerjaan yang berkualitas dengan upah bagi pekerjanya dalam jumlah cukup baik.

Para investor asing pun diberikan kesempatan guna berinvestasi di tempat pariwisata DKI Jakarta, salah satunya Kepulauan Seribu.

Baca juga: Diundang PM Uni Emirat Arab ke Dubai, Sandiaga Cari Investor Asing

"Selain Kepulauan Seribu, investor asing juga tertarik sekali pada revitalisasi Kota Tua. Mereka juga tertarik di bidang infrastruktur dan transportasi dan yang saya juga surprise adalah bidang retail, retail itu menarik sekali oleh para investor," kata Sandi.

Kompas TV Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno akan segera merealisasikan program OK-Otrip akhir tahun ini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Megapolitan
Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Megapolitan
Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Megapolitan
Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Megapolitan
Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Megapolitan
Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Megapolitan
Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Megapolitan
Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Megapolitan
Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com