JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan proyek pembanguann light rail transit (LRT) Kelapa Gading-Velodrome molor dari target. Anies menyebut saat ini proyek tersebut baru siap 60 persen.
"LRT ada catatan sedikit, ini 8 persen lebih lambat dari jadwal," kata Anies usai rapat persiapan penyelenggaraan Asian Games XVII 2018 di Senayan, Senin (19/2/2018).
Anies menyebut keterlambatan disebabkan dua hal. Pertama karena kecelakaan LRT yang terjadi beberapa waktu lalu. Kedua, karena faktor cuaca.
"Curah hujan yang sempat mengganggu jadwal," ujar Anies.
Baca juga : Depo LRT Kelapa Gading Akan Dilengkapi 3.000 Unit Rusun
Untuk mengejar agar LRT bisa dioperasikan saat perhelatan Asian Games pada September 2018 nanti, Anies mengatakan pekerjanya akan ditambah.
"Untuk kita me-recover dari kejadian itu kita tambah shift dan alat berat sehingga jadwal tetap tercapai, on schedule, on budget, dan on quality," kata Anies.
Anies mengatakan kereta akan datang April nanti. Kemudian selama Mei-Juni akan dilakukan comissioning, dan Juli akan dioperasikan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.