Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menanti Normalisasi Kali Angke untuk Bebaskan Ciledug dari Banjir

Kompas.com - 28/02/2018, 21:00 WIB
Nibras Nada Nailufar,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Selama bertahun-tahun, Kali Angke yang melintasi Tangerang Kota kerap meluapkan air hingga membanjiri permukiman-permukiman di Tangerang.

Bisa jadi, hal itu segera berubah.

Kompas.com melihat di sebelah kiri jembatan Jalan KH Hasyim Ashari dari Ciledug arah Cipondoh, Kali Angke terlihat lebar dan rapi.

Baca juga: Diduga Sopir Mengantuk, Sebuah Minibus Tercebur ke Kali Angke

Meskipun pohon-pohon di bantarannya hilang, tetapi kini ada sheet pile atau dinding turap yang kokoh melapisi dinding sungai. Di kanan kirinya juga ada jalan inspeksi yang bisa dilintasi motor.

Berkurangnya banjir ini mulai dirasakan warga, salah satunya Yusuf, yang tinggal di perumahan langganan banjir, Ciledug Indah I.

"Di sini banjir besar terakhir 2013, siklus lima tahunan, kan, mestinya 2018 nih, tetapi sejauh ini aman-aman saja," kata Yusuf.

Baca juga: Truk Tangki Buang Limbah Liar di Kali Angke, Pemiliknya Didenda Rp 50 Juta

Yusuf sendiri kurang mengetahui apakah normalisasi akan sampai ke kali yang melintasi depan rumahnya.

Kepala Satuan Kerja Pengelolaan Jaringan Sumber Daya Air dari Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung Cisadane (BBWSCC) Fikri Abdurrahman mengatakan, normalisasi di sisi hulu Ciledug baru dikerjakan 300 meter.

Sayangnya, kelanjutan normalisasi masih terkendala pembebasan lahan.

Baca juga: Pembebasan Lahan dan Anggaran Jadi Kendala Proyek Normalisasi Kali Angke

"Yang di Ciledug Indah itu sudah lama diusulkan, tetapi pemerintah kota belum membebaskan lahannya," kata Fikri.

Ia mengatakan, jika lahan segera dibebaskan, maka pihaknya akan melanjutkan normalisasi.

Normalisasi diharapkan dapat membebaskan Ciledug Indah I, Ciledug Indah II, Puri Kartika, Komplek DDN, Pondok Bahar dan sekitarnya di Tangerang Kota dari banjir.

Kompas TV Uruknya kondisi drainase di Jakarta juga membuat ruas Jalan Pangeran Tubagus Angke, Jakarta Barat banjir. Kondisi ini membuat arus lalu lintas menjadi tersendat. Bahkan sebagian kendaraan yang nekat menerobos banjir akhirnya mogok. Warga berharap, agar pemerintah Kota Jakarta Barat melakukan perbaikan saluran air, supaya genangan air tak kembali melanda.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

TikToker Galihloss Akui Bikin Konten Penistaan Agama untuk Hiburan

TikToker Galihloss Akui Bikin Konten Penistaan Agama untuk Hiburan

Megapolitan
Polisi Sita Senpi dan Alat Bantu Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Polisi Sita Senpi dan Alat Bantu Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Empat Ruangan Hangus

Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Empat Ruangan Hangus

Megapolitan
Polisi Tangkap Empat Pebisnis Judi 'Online' di Depok yang Jual Koin Slot lewat 'Live Streaming'

Polisi Tangkap Empat Pebisnis Judi "Online" di Depok yang Jual Koin Slot lewat "Live Streaming"

Megapolitan
Punya Penjaringan Sendiri, PDI-P Belum Jawab Ajakan PAN Usung Dedie Rachim di Pilkada Bogor

Punya Penjaringan Sendiri, PDI-P Belum Jawab Ajakan PAN Usung Dedie Rachim di Pilkada Bogor

Megapolitan
Begini Tampang Dua Pria yang Cekoki Remaja 16 Tahun Pakai Narkoba hingga Tewas

Begini Tampang Dua Pria yang Cekoki Remaja 16 Tahun Pakai Narkoba hingga Tewas

Megapolitan
Kelurahan di DKJ Dapat Kucuran Anggaran 5 Persen dari APBD, Sosialisasi Mulai Mei 2024

Kelurahan di DKJ Dapat Kucuran Anggaran 5 Persen dari APBD, Sosialisasi Mulai Mei 2024

Megapolitan
Diprotes Warga karena Penonaktifan NIK, Petugas: Banyak Program Pemprov DKI Tak Berjalan Mulus karena Tak Tertib

Diprotes Warga karena Penonaktifan NIK, Petugas: Banyak Program Pemprov DKI Tak Berjalan Mulus karena Tak Tertib

Megapolitan
Dua Rumah Kebakaran di Kalideres, Satu Orang Tewas

Dua Rumah Kebakaran di Kalideres, Satu Orang Tewas

Megapolitan
Curhat Pedagang Bawang Merah Kehilangan Pembeli Gara-gara Harga Naik Dua Kali Lipat

Curhat Pedagang Bawang Merah Kehilangan Pembeli Gara-gara Harga Naik Dua Kali Lipat

Megapolitan
PAN Ajak PDI-P Ikut Usung Dedie Rachim Jadi Calon Wali Kota Bogor

PAN Ajak PDI-P Ikut Usung Dedie Rachim Jadi Calon Wali Kota Bogor

Megapolitan
Kelakar Chandrika Chika Saat Dibawa ke BNN Lido: Mau ke Mal, Ada Cinta di Sana...

Kelakar Chandrika Chika Saat Dibawa ke BNN Lido: Mau ke Mal, Ada Cinta di Sana...

Megapolitan
Pemilik Toko Gas di Depok Tewas dalam Kebakaran, Saksi: Langsung Meledak, Enggak Tertolong Lagi

Pemilik Toko Gas di Depok Tewas dalam Kebakaran, Saksi: Langsung Meledak, Enggak Tertolong Lagi

Megapolitan
Sowan ke Markas PDI-P Kota Bogor, PAN Ajak Berkoalisi di Pilkada 2024

Sowan ke Markas PDI-P Kota Bogor, PAN Ajak Berkoalisi di Pilkada 2024

Megapolitan
Penjelasan Pemprov DKI Soal Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Penjelasan Pemprov DKI Soal Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com