JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno berharap masyarakat memahami alasan kebijakan ganjil genap diperluas. Dia mengatakan, hal ini demi menyukseskan perhelatan internasional Asian Games 2018 di Jakarta.
"Kami mohon masyarakat bersabar, kami mohon maaf juga atas nama Pemprov, pemerintah pusat, dan penyelenggara Asian Games. Bahwa ini harus kita lakukan karena ini wajah bangsa yang kita pertaruhkan," ujar Sandiaga, di kawasan Ciracas, Pasar Rebo, Selasa (3/7/2018).
Baca juga: Tiket Asian Games Terlalu Mahal, Sandiaga Akan Diskusi dengan INASGOC
Perluasan ganjil genap baru dilakukan satu hari. Sandiaga mengatakan, nantinya Dinas Perhubungan DKI Jakarta pasti akan mengevaluasi kembali kebijakan itu.
Sejauh ini, kata dia, ada masyarakat yang menyebut kebijakan ini membuat jalanan lebih lancar. Namun, ada juga yang kebingungan karena sulit mengakses sejumlah tempat karena kebijakan itu.
"Terutama masyarakat yang ada di wilayah terdampak. Saya bilang sabar dulu, karena ini kan hajatan besar," ujar Sandiaga.
Baca juga: Demi Atlet Asian Games Bisa Bertanding Tepat Waktu
Sandiaga menambahkan, perluasan ganjil genap berdampak baik bagi kualitas udara di Jakarta. Kebijakan ini bisa menurunkan polusi udara di sekitar venue Asian Games.
"Jadi, kita pastikan bukan hanya dari segi kemacetannya, tapi juga kualitas udara. Kita harus turunkan jumlah polusi udara kita dengan jumlah kendaraan pribadi yang melintas di sekitar venue," kata dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.