Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Sebut Anak Kecil Kerap Bermain di Lahan Parkir Tempat R Ditemukan Tewas

Kompas.com - 22/10/2018, 14:47 WIB
Ardito Ramadhan,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Lahan parkir di dekat Apartemen Pluit Sea View, Muara Baru, Penjaringan, Jakarta Utara, tempat ditemukannya bocah R (3,5) tewas di dalam mobil rupanya kerap dijadikan tempat bermain oleh anak-anak sekitar.

Rian, juru parkir di lahan tersebut mengatakan, tiap sore selalu ada anak-anak yang bermain di lahan tersebut. 

"Jumlahnya sih enggak tahu ya, tapi yang main tuh ada dari umur 3 tahun sampai 10 tahun. Mainnya, ya namanya anak-anak, ada yang main bola ada juga yang lari-larian," ujar Rian, kepada Kompas.com, Senin (22/10/2018).

Rian menyebut, lahan itu merupakan lahan milik kakeknya yang difungsikan sebagai tempat parkir penghuni Apartemen Pluit Sea View dan warga sekitar.

Baca juga: Bocah yang Tewas di Dalam Mobil Sempat Menghilang dari Rumah

"Ini bukan lahannya apartemen, ini lahannya kakek saya Pak Haji, jadi bisa dibilang lahannya warga lah, bukan tanggung jawab apartemennya," kata Rian.

Leha, orangtua R, punya cerita yang sama. Menurut dia, anak-anak tetangganya memang kerap bermain di lahan tersebut.

"Iya, anak-anak memang suka main ke sana, bahkan sampai depan-depan. Tetapi, anak saya itu kalau enggak ada yang ngajak tuh pasti enggak mau," kata Leha.

Leha menambahkan, R sempat terlihat bermain bersama teman-temannya di lahan tersebut sebelum menghilang beberapa jam kemudian.

"Ada yang kasih tahu ke saya, sekitar jam setengah 3 atau jam 3, R memang main sama sebayanya bertig. Tapi, si R ini pulang ketemu sama neneknya makan segala macem," ujar Leha.

Berdasarkan pantauan Kompas.com, lahan tersebut berada di antara perkampungan warga dan apartemen. Area lahan dan apartemen dibatasi dengan pagar besi dan pagar seng.

Meskipun begitu, terdapat pintu yang bisa dilalui mobil dari apartemen menuju lahan tersebut.

Baca juga: Bocah yang Terkunci Seharian Dalam Mobil Tewas karena Kehabisan Oksigen

 

Adapun terdapat jarak sekitar 200 meter antara lahan dan rumah R yang melalui jalan sempit selebar 1,5 meter, yang hanya bisa dilalui pejalan kaki atau sepeda motor.

Di samping itu, terdapat beberapa bangunan semi permanen di lahan tersebut yang difungsikan sebagai tempat usaha. Leha mengaku sempat membuka warung di sana.

Diberitakan sebelumnya, jenazah R ditemukan di dalam mobil milik seorang warga bernama Afandi (26), yang akan menggunakan mobilnya untuk bepergian.

Kanit Reskrim Polsek Metro Penjaringan Kompol Mustakim mengatakan, korban terjebak dalam mobil yang terkunci sehingga ia tidak dapat keluar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dinas SDA DKI Targetkan Waduk Rawa Malang di Cilincing Mulai Berfungsi Juli 2024

Dinas SDA DKI Targetkan Waduk Rawa Malang di Cilincing Mulai Berfungsi Juli 2024

Megapolitan
Pemprov DKI Teken 7 Kerja Sama Terkait Proyek MRT, Nilai Kontraknya Rp 11 Miliar

Pemprov DKI Teken 7 Kerja Sama Terkait Proyek MRT, Nilai Kontraknya Rp 11 Miliar

Megapolitan
Penampilan TikToker Galihloss Usai Jadi Tersangka, Berkepala Plontos dan Hanya Menunduk Minta Maaf

Penampilan TikToker Galihloss Usai Jadi Tersangka, Berkepala Plontos dan Hanya Menunduk Minta Maaf

Megapolitan
4 Pebisnis Judi 'Online' Bikin Aplikasi Sendiri lalu Raup Keuntungan hingga Rp 30 Miliar

4 Pebisnis Judi "Online" Bikin Aplikasi Sendiri lalu Raup Keuntungan hingga Rp 30 Miliar

Megapolitan
Remaja yang Tewas di Hotel Senopati Diduga Dicekoki Ekstasi dan Sabu Cair

Remaja yang Tewas di Hotel Senopati Diduga Dicekoki Ekstasi dan Sabu Cair

Megapolitan
Pintu Air Bendung Katulampa Jebol, Perbaikan Permanen Digarap Senin Depan

Pintu Air Bendung Katulampa Jebol, Perbaikan Permanen Digarap Senin Depan

Megapolitan
Masih Banyak Pengangguran di Tanah Tinggi, Kawasan Kumuh Dekat Istana Negara

Masih Banyak Pengangguran di Tanah Tinggi, Kawasan Kumuh Dekat Istana Negara

Megapolitan
Dinas SDA DKI: Normalisasi Ciliwung di Rawajati Bisa Dikerjakan Bulan Depan

Dinas SDA DKI: Normalisasi Ciliwung di Rawajati Bisa Dikerjakan Bulan Depan

Megapolitan
Warga Miskin Ekstrem di Tanah Tinggi Masih Belum Merasakan Bantuan, Pemerintah Diduga Tidak Tepat Sasaran

Warga Miskin Ekstrem di Tanah Tinggi Masih Belum Merasakan Bantuan, Pemerintah Diduga Tidak Tepat Sasaran

Megapolitan
Mobil Rubicon Mario Dandy Tak Laku Dilelang

Mobil Rubicon Mario Dandy Tak Laku Dilelang

Megapolitan
Khawatir Tak Lagi Dikenal, Mochtar Mohamad Bakal Pasang 1.000 Baliho untuk Pilkada Bekasi

Khawatir Tak Lagi Dikenal, Mochtar Mohamad Bakal Pasang 1.000 Baliho untuk Pilkada Bekasi

Megapolitan
Tiktoker Galihloss Akui Bikin Konten Penistaan Agama untuk Hiburan

Tiktoker Galihloss Akui Bikin Konten Penistaan Agama untuk Hiburan

Megapolitan
Polisi Sita Senpi dan Alat Bantu Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Polisi Sita Senpi dan Alat Bantu Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Empat Ruangan Hangus

Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Empat Ruangan Hangus

Megapolitan
Polisi Tangkap Empat Pebisnis Judi 'Online' di Depok yang Jual Koin Slot lewat 'Live Streaming'

Polisi Tangkap Empat Pebisnis Judi "Online" di Depok yang Jual Koin Slot lewat "Live Streaming"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com