Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ratusan Siswa SMK di Depok Menumpang UNBK di Sekolah Lain

Kompas.com - 26/03/2019, 14:41 WIB
Cynthia Lova,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com – Ratusan siswa SMK di Depok, Jawa Barat, terpaksa menumpang melaksanakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) di sekolah lain.

Kepala Kantor Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat Wilayah 2 Dadang Ruhyat mengatakan, hal itu dilakukan karena ratusan siswa tersebut tidak memiliki gedung sekolah sendiri.

Ratusan siswa yang menumpang merupakan siswa SMKN 3 dan SMKN 4.

Baca juga: Ganjar Pranowo Pastikan UNBK Hari Pertama Berjalan Lancar

Mereka harus menumpang ke Sekolah Ganesha Satria 2, Sukmajaya, Depok. 

"Ada 363 murid SMKN 3 dan 240 murid SMKN 4 yang menumpang UNBK di sekolah lain," ujar Dadang saat dihubungi, Selasa (26/3/2019).

Dadang mengakui dua sekolah tersebut belum memiliki gedung dan fasilitas cukup untuk kegiatan belajar mengajar sejak pertama berdiri.

Baca juga: Lewat Video Conference, Wagub Kandouw Buka UNBK SMK se-Sulut

Beberapa sekolah tersebut, lanjut dia, sudah memiliki lahan sendiri. Namun, belum memasuki tahap pembangunan dengan alasan kebijakan dan anggaran.

Hal ini disebabkan Pemkot Depok belum memiliki anggaran cukup untuk membangun sekolah.

“Baru satu yang sudah dibangun yaitu SMAN 11, tetapi belum rapi sehingga masih menunggu waktu agar bisa dipindahkan. Kemudian SMAN 12 masih tahap pembangunan, sedangkan beberapa SMA dan SMKN tanahnya sudah dibeli," katanya. 

Baca juga: Siswa SMK di Palopo Keluhkan Soal Teks UNBK Bahasa Indonesia

Permasalahan ini merupakan pekerjaan rumah bagi Pemerintah Provinsi Jawa Barat.

Sebab, siswa tidak bisa selamanya menumpang di sekolah lain. 

“Membangun di Kota Depok cukup mahal, tetapi mau tidak mau harus dilakukan karena siswa butuh sekolah," ujar Dadang. 

Baca juga: Berangkat Menempuh UNBK, Siswa SMK di Karawang Tewas Kecelakaan

Meski demikian, pihaknya memastikan proses UNBK di Kota Depok berjalan lancar.

Seluruh server komputer sebagai perangkat dan perlengkapan ujian nasional tercukupi.

“Khusus wilayah Kota Depok, seluruh SMK-nya melaksanakan UN, karena kita, kan, sudah komitmen. Untuk petugas pengawas semua sudah dikoordinasikan dengan baik, minimal satu ruangan itu ada dua orang pengawas,” tuturnya.

Berdasarkan informasi, sebanyak 12.398 siswa SMK yang mengikuti UNBK di Kota Depok, terdiri dari 6.396 laki-laki dan 6.002 perempuan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Megapolitan
Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, Padahal 'Numpang' KTP Jakarta

Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, Padahal 'Numpang' KTP Jakarta

Megapolitan
Dekat Istana, Lima dari Sebelas RT di Tanah Tinggi Masuk dalam Kawasan Kumuh yang Sangat Ekstrem

Dekat Istana, Lima dari Sebelas RT di Tanah Tinggi Masuk dalam Kawasan Kumuh yang Sangat Ekstrem

Megapolitan
Menelusuri Kampung Kumuh dan Kemiskinan Ekstrem Dekat Istana Negara...

Menelusuri Kampung Kumuh dan Kemiskinan Ekstrem Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Keluh Kesah Warga Rusun Muara Baru, Mulai dari Biaya Sewa Naik hingga Sulit Urus Akta Kelahiran

Keluh Kesah Warga Rusun Muara Baru, Mulai dari Biaya Sewa Naik hingga Sulit Urus Akta Kelahiran

Megapolitan
Nasib Malang Anggota TNI di Cilangkap, Tewas Tersambar Petir saat Berteduh di Bawah Pohon

Nasib Malang Anggota TNI di Cilangkap, Tewas Tersambar Petir saat Berteduh di Bawah Pohon

Megapolitan
Bursa Cagub DKI Jakarta Kian Ramai, Setelah Ridwan Kamil dan Syahroni, Kini Muncul Ahok hingga Basuki Hadimuljono

Bursa Cagub DKI Jakarta Kian Ramai, Setelah Ridwan Kamil dan Syahroni, Kini Muncul Ahok hingga Basuki Hadimuljono

Megapolitan
NIK Ratusan Warga di Kelurahan Pasar Manggis Dinonaktifkan karena Tak Sesuai Domisili

NIK Ratusan Warga di Kelurahan Pasar Manggis Dinonaktifkan karena Tak Sesuai Domisili

Megapolitan
Pendeta Gilbert Lumoindong Kembali Dilaporkan atas Dugaan Penistaan Agama

Pendeta Gilbert Lumoindong Kembali Dilaporkan atas Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang Jakut

Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang Jakut

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
Gardu Listrik di Halaman Rumah Kos Setiabudi Terbakar, Penghuni Sempat Panik

Gardu Listrik di Halaman Rumah Kos Setiabudi Terbakar, Penghuni Sempat Panik

Megapolitan
Polisi Tangkap Dua Begal yang Bacok Anak SMP di Depok

Polisi Tangkap Dua Begal yang Bacok Anak SMP di Depok

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Hari Ini: Jakarta Berawan, Bodetabek Cerah Berawan di Pagi Hari

Prakiraan Cuaca Hari Ini: Jakarta Berawan, Bodetabek Cerah Berawan di Pagi Hari

Megapolitan
Lima Anggota Polisi Ditangkap Saat Pesta Sabu di Depok, Empat di Antaranya Positif Narkoba

Lima Anggota Polisi Ditangkap Saat Pesta Sabu di Depok, Empat di Antaranya Positif Narkoba

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com