Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bayi Idap Eczema karena Banyak Disentuh, Sang Ayah Sayangkan Respons Netizen

Kompas.com - 18/05/2019, 03:23 WIB
Luthfia Ayu Azanella,
Bayu Galih

Tim Redaksi

KOMPAS.com — Seorang ayah dari bayi bernama Ryu, Arif, membagikan pengalamannya di Instagram terkait kondisi anaknya yang mengidap eczema atau dermatitis atopik (DA).

Kondisi bayinya semakin parah setelah mendapat banyak kontak fisik dari orang-orang di sebuah pesta pernikahan.

Namun, kisah Arif mengenai bayinya mendapat respons yang tidak menyenangkan dari para netizen. Sebab, bukan empati yang didapat, melainkan bully atau cercaan dari para netizen.

Sebelum mengunggah curahan hatinya itu ke Instagram, sang ayah ini sudah menyadari konsekuensi apa yang akan diterimanya, salah satunya bully dari netizen. Namun, ia sadar bahwa yang dilakukannya hanyalah spontanitas karena rasa cintanya terhadap sang bayi.

Komentar pedas netizen

Hal itu benar terjadi, Arif banyak menerima komentar pedas dari para netizen setelah kisah bayinya viral di media sosial.

"Itu awalnya follower aku posting di Facebook, di Facebook habislah dimaki. Bilang, 'Anak kampung saja kuat' dan lain-lain," ujarnya saat dihubungi Kompas.com Kamis (16/5/2018) malam.

Dalam unggahan di Instagram, ia juga sempat mengakui dirinya yang begitu menggilai kebersihan. Hingga sangat sering mengelap bayinya menggunakan tisu basah, kapan pun ia masih dirasa kotor.

"Padahal, sudah dijelaskan tisu basah yang aku gunakan itu sangat aman, tanpa alkohol dan lain-lain, bukan tisu basah yang untuk membersihkan buang air besar," ucapnya.

Ada pula yang menyalahkannya karena sosoknya yang terlalu menjaga kebersihan sehingga bayi Ryu tidak memiliki sistem imun tinggi terhadap berbagai jenis virus.

"Ya mereka menyalahkan aku kalau aku terlalu bersih. 'Kalau sudah tahu begitu, kenapa diajak keluar, dikurung saja di kamar, dietalase kaca, diplastik, kalau perlu di-laminating, jadi enggak dipegang-pegang orang'," ujar Arif menirukan komentar netizen.

Baca juga: Bayinya Idap Eczema Usai Banyak Disentuh, Ini Cerita Lengkap Sang Ayah

Pendapat dokter kulit

Ilustrasi eczema pada bayiShutterstock.com Ilustrasi eczema pada bayi

Di saat yang bersamaan terdapat sebuah akun Instagram yang secara khusus membahas kesehatan kulit yang membagikan informasi seputar eczema sebagaiamana diderita Ryu.

Akun tersebut menyebut salah satu penyebab eczema adalah daya tahan tubuh atau antibodi yang lemah. Selain itu, faktor genetik juga menjadi salah satu penyebab seseorang terkena eczema.

Unggahan itu menyebut, seseorang anak harus dibiasakan diperkenalkan atau bermain-main sesuatu yang kotor.

Informasi itu kemudian banyak dibenturkan dengan kebiasaan bersih yang diterapkan oleh orangtua Ryu.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com