BEKASI, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Bekasi menargetkan, pembebasan lahan untuk pembangunan fly over Rawa Panjang, Rawalumbu, Bekasi, selesai Desember 2019.
Kepala Dinas Perumahan Permukiman dan Pertanahan Kota Bekasi, Jumhana Luthfi mengatakan, masih ada 400 meter persegi lahan yang masih terganjal pembebasan.
"Itu 400 meter tinggal 6 bidang. Memang persoalan pertamanya administrasi," ujar Jumhana ketika dihubungi, Selasa (3/9/2019).
Baca juga: Bekasi Kekurangan Dana Perluas TPA Sumur Batu Bantargebang
Dia mengatakan, Pemerintah Kota Bekasi masih perlu bernegosiasi dengan pemilik 6 bidang tanah yang masih keberatan dengan nilai ganti rugi (appraisal) yang ditawarkan pemerintah.
"Nanti kita negosiasi, akan minta petunjuk juga dengan jasa konsultan," sebut Jumhana.
"Masalahnya, ada yang ahli warisnya belum ketemu. Ada lagi yang sedang naik haji segala. Belum pada ketemu orangnya," tambah dia.
Fly over Rawa Panjang dibangun dengan dana bantuan dari Pemprov DKI Jakarta, sama dengan proyek pembangunan fly over Cipendawa.
Kedua fly over ini dibangun karena jalur tersebut digunakan truk sampah Pemprov DKI Jakarta menuju dan kembali dari TPST Bantargebang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.