Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Komisi D DPRD DKI Wanti-wanti Pemprov agar Lebih Siap Hadapi Banjir

Kompas.com - 08/01/2020, 14:58 WIB
Ryana Aryadita Umasugi,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Komisi D Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta Ida Mahmudah mewanti-wanti Pemerintah Provinsi DKI Jakarta agar lebih siap menghadapi banjir.

Salah satunya adalah dengan memastikan seluruh alat penanggulangan banjir berfungsi dengan baik.

Apalagi, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi akan terjadinya hujan yang cukup deras hingga 12 Januari 2020.

Baca juga: AS Imbau Warganya Waspadai Hujan di Jakarta, Ini Tanggapan BMKG

"Nah harapannya beberapa hari ini semua petugas yang ada di dinas masing-masing yang ada di SDA, LH, bekerja sama untuk memantau betul pintu air yang ada jangan sampai akhirnya mati, baterainya habis," ucap Ida saat dihubungi, Rabu (8/1/2020).

"Jadi saya mohon dengan sangat untuk bekerja sama mengontrol masing-masing pintu air maupun pompa yang ada di Jakarta," imbuhnya.

Ia juga meminta agar Pemprov DKI Jakarta aktif dalam membuat sumur resapan yang sudah dijanjikan atau diprogramkan.

Seperti pada November 2019 lalu, Pemprov DKI menyebutkan akan membuat 1.300 titik sumur resapan di area rawan banjir.

"Harapan saya, Pak Gub kan prediksi puncak bulan Februari (hujan). Mari sama-sama kita buat rancangan. Masih ada waktu kalau membuat sumur resapan itu, kan waktunya cukup beberapa hari," katanya.

Baca juga: Wakil Walkot Klaim Pemprov DKI Setuju Sampah Banjir Bekasi Dibuang ke TPST Bantargebang

Politisi PDI-P ini mendesak Pemprov DKI membuat sumur resapan karena dianggap cukup efektif daripada semua air terbuang ke laut.

"Salah satu yang agak lumayan mengurangi pembuangan air ke laut itu dengan cara memperbanyak sumur resapan. Karena ini darurat, kalau dibuang semua ke laut, (dikhawatirkan) air laut pasang, takutnya malah balik ke kita," tutur Ida.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Inikah Akhir Perjalanan Rosmini, Ibu Pengemis yang Marah-marah?

Inikah Akhir Perjalanan Rosmini, Ibu Pengemis yang Marah-marah?

Megapolitan
DJ East Blake Serahkan Diri ke Polisi Usai Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

DJ East Blake Serahkan Diri ke Polisi Usai Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Megapolitan
Maju Mundurnya Ridwan Kamil Untuk Pilkada DKI Jakarta...

Maju Mundurnya Ridwan Kamil Untuk Pilkada DKI Jakarta...

Megapolitan
Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak: Pelaku Rekan Kerja, Motif Ekonomi Jadi Alasan

Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak: Pelaku Rekan Kerja, Motif Ekonomi Jadi Alasan

Megapolitan
DJ East Blake Ambil Foto dan Video Mesum Mantan Kekasih Diam-diam karena Sakit Hati Diputuskan

DJ East Blake Ambil Foto dan Video Mesum Mantan Kekasih Diam-diam karena Sakit Hati Diputuskan

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam Ini Berawan

Megapolitan
Saat Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Jarinya hingga Putus oleh Juru Parkir Liar…

Saat Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Jarinya hingga Putus oleh Juru Parkir Liar…

Megapolitan
Teka-teki yang Belum Terungkap dari Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang

Teka-teki yang Belum Terungkap dari Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper | Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

[POPULER JABODETABEK] RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper | Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Megapolitan
Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Polisi Gerebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Wilayah Sentul Bogor

Polisi Gerebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Wilayah Sentul Bogor

Megapolitan
Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com