Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasien Positif Covid-19 di RS Darurat Wisma Atlet Kemayoran Sebanyak 111 Orang

Kompas.com - 01/04/2020, 18:23 WIB
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Jumlah pasien positif Covid-19 yang dirawat di Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta, hingga Rabu (1/4/2020) siang sebanyak 111 orang.

"Pasien positif COVID-19 sebanyak 111 orang," ujar Wakil Kogasgabpad RS Darurat COVID-19 Wisma Atlet Brigjen TNI M Saleh dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, sebagaimana dikutip Antara.

Dengan demikian, terjadi penambahan 10 orang pasien positif Covid-19 yang dirawat di Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet.

Baca juga: UPDATE RSD Wisma Atlet 1 April: 428 Pasien Dirawat, 3 Pasien Meninggal

Sebelumnya, pada Selasa (31/3), jumlah pasien positif COVID-19 yang dirawat di rumah sakit tersebut sebanyak 101 orang.

Sementara itu, sebanyak 240 orang berstatus sebagai pasien dalam pengawasan (PDP) dan 81 orang berstatus orang dalam pemantauan (ODP).

Keseluruhan pasien yang dirawat di Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet Kemayoran sebanyak 432 orang, terdiri dari 263 pria dan 169 wanita.

Jumlah pasien yang menjalani perawatan di Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet pada Rabu siang meningkat jika dibandingkan pada Selasa (31/3).

Tercatat pada Selasa (31/3), Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet Kemayoran telah merawat sebanyak 413 orang, terdiri dari 101 pasien positif COVID-19, 232 orang berstatus sebagai PDP, dan 80 orang berstatus ODP.

Wisma Atlet Kemayoran resmi difungsikan sebagai RS Darurat COVID-19 oleh Presiden Joko Widodo pada Senin (23/3). RS tersebut memiliki total kapasitas untuk menampung 12 ribu orang.

Sementara itu berdasarkan data COVID-19 di Provinsi DKI Jakarta yang tercatat di situs corona.jakarta.go.id hingga pukul 08.00 WIB pagi tadi terdapat sebanyak 490 orang masih dalam perawatan, sementara 166 orang menjalani isolasi mandiri dan 87 orang dinyatakan meninggal dunia.

Baca juga: Pasien Covid-19 di Jakarta Bertambah 322 Orang dalam Sepekan, Ini Rinciannya

Jumlah kasus positif COVID-19 di Jakarta hingga kini mencapai 794 kasus.

Lokasi kasus yang sudah teridentifikasi positif COVID-19 yang sudah diketahui tersebar di 511 titik Kelurahan sementara tempat tinggal 283 pasien lainnya masih belum diketahui.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Khawatir Tak Lagi Dikenal, Mochtar Mohamad Bakal Pasang 1.000 Baliho untuk Pilkada Bekasi

Khawatir Tak Lagi Dikenal, Mochtar Mohamad Bakal Pasang 1.000 Baliho untuk Pilkada Bekasi

Megapolitan
TikToker Galihloss Akui Bikin Konten Penistaan Agama untuk Hiburan

TikToker Galihloss Akui Bikin Konten Penistaan Agama untuk Hiburan

Megapolitan
Polisi Sita Senpi dan Alat Bantu Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Polisi Sita Senpi dan Alat Bantu Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Empat Ruangan Hangus

Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Empat Ruangan Hangus

Megapolitan
Polisi Tangkap Empat Pebisnis Judi 'Online' di Depok yang Jual Koin Slot lewat 'Live Streaming'

Polisi Tangkap Empat Pebisnis Judi "Online" di Depok yang Jual Koin Slot lewat "Live Streaming"

Megapolitan
Punya Penjaringan Sendiri, PDI-P Belum Jawab Ajakan PAN Usung Dedie Rachim di Pilkada Bogor

Punya Penjaringan Sendiri, PDI-P Belum Jawab Ajakan PAN Usung Dedie Rachim di Pilkada Bogor

Megapolitan
Begini Tampang Dua Pria yang Cekoki Remaja 16 Tahun Pakai Narkoba hingga Tewas

Begini Tampang Dua Pria yang Cekoki Remaja 16 Tahun Pakai Narkoba hingga Tewas

Megapolitan
Kelurahan di DKJ Dapat Kucuran Anggaran 5 Persen dari APBD, Sosialisasi Mulai Mei 2024

Kelurahan di DKJ Dapat Kucuran Anggaran 5 Persen dari APBD, Sosialisasi Mulai Mei 2024

Megapolitan
Diprotes Warga karena Penonaktifan NIK, Petugas: Banyak Program Pemprov DKI Tak Berjalan Mulus karena Tak Tertib

Diprotes Warga karena Penonaktifan NIK, Petugas: Banyak Program Pemprov DKI Tak Berjalan Mulus karena Tak Tertib

Megapolitan
Dua Rumah Kebakaran di Kalideres, Satu Orang Tewas

Dua Rumah Kebakaran di Kalideres, Satu Orang Tewas

Megapolitan
Curhat Pedagang Bawang Merah Kehilangan Pembeli Gara-gara Harga Naik Dua Kali Lipat

Curhat Pedagang Bawang Merah Kehilangan Pembeli Gara-gara Harga Naik Dua Kali Lipat

Megapolitan
PAN Ajak PDI-P Ikut Usung Dedie Rachim Jadi Calon Wali Kota Bogor

PAN Ajak PDI-P Ikut Usung Dedie Rachim Jadi Calon Wali Kota Bogor

Megapolitan
Kelakar Chandrika Chika Saat Dibawa ke BNN Lido: Mau ke Mal, Ada Cinta di Sana...

Kelakar Chandrika Chika Saat Dibawa ke BNN Lido: Mau ke Mal, Ada Cinta di Sana...

Megapolitan
Pemilik Toko Gas di Depok Tewas dalam Kebakaran, Saksi: Langsung Meledak, Enggak Tertolong Lagi

Pemilik Toko Gas di Depok Tewas dalam Kebakaran, Saksi: Langsung Meledak, Enggak Tertolong Lagi

Megapolitan
Sowan ke Markas PDI-P Kota Bogor, PAN Ajak Berkoalisi di Pilkada 2024

Sowan ke Markas PDI-P Kota Bogor, PAN Ajak Berkoalisi di Pilkada 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com